LOGIKA DI BALIK PEMILIHAN DPR DAN DPRD AJA UDAH GAK MASUK!!! ALIAS CACAT LOGIKA!

ada banyak orang, dibutuhin, sebagai wakil rakyat. dari tingkat kota kabupaten, provinsi, hingga pusat.
asalkan anda tau, ORANG BAIK2 DAN ORANG PINTAR, rata2 udah punya profesi dan pekerjaan. dan kemungkinan besar, punya istri dan anak untuk dinafkahi.
lu pikir mereka berani ambil resiko ngelepas profesi atau pekerjaan mereka yang didapat dengan jerih payah demi nyalon DPR atau DPRD? gak mau lah. kerjaan susah didapet bung. mereka punya mulut2 untuk diberi makan.

ALHASIL,

ketebak kan, siapa yang nyalon DPR dan DPRD? yap. betul. HEWAN2 NISTA. MAKHLUK2 PENGANGGURAN. PREMAN2 GAK JELAS. BINATANG OPORTUNIS.
karena cuma mereka yang punya waktu dan kesempatan untuk nyalon. nothing to lose. secara mereka sudah pecundang dari sana nya.

gile, cacat logika banget bukan??? orang2 baik dan pintar sudah gak bisa bersaing sedari awal.

parahnya, manusia2 ini ternyata yang dipercaya untuk menjadi pemimpin kita, mengatur hajat hidup orang banyak!

dulu kita mungkin anggap sepele masalah nyalon mencalon ini. maka gak heran, negri ini makin ancur semenjak jaman reformasi. karena pemimpin dan perwakilan yang kita pilih ternyata, gak lebih dari sekedar HEWAN2 LAKNAT.

sesuatu yang radikal harus diubah. gak bisa pake cara PEMILIHAN LEGISLATIF yang sekarang. karena sangat jarang orang baik pintar dan sudah berkeluarga berani ambil resiko mempertaruhkan segalanya demi yang namanya nyalon.

entah gmna caranya, orang2 baik ini harus bisa diikutsertakan dalam pemilihan legislatif tanpa harus meninggalkan profesi dan pekerjaannya. entah ada undang2 yang mewajibkan perusahaan mewakafkan waktu si orang tsb 1-2 hari seminggu utk kegiatan DPR atau DPRD. entah apakah si orang tsb dlm status cuti tidak bisa dipecat selama jadi anggota DPR dan DPRD. entah bisa nyambi dua profesi dan pekerjaan, pekerjaan utama dan sebagai anggota dewan?