TIMESINDONESIA, BLITAR – Program pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) gratis bagi fakir miskin kerjasama antara Kepolisian Republik Indonesia dengan Kementrian Sosial resmi dilaunching di Kabupaten Blitar.



Program diluncurkan bertepatan dengan kunjungan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Pendapa Kabupaten Blitar Kanigoro, Minggu (10/4/2016).

Mulai Pukul 08.00 WIN hingga Pukul 18.00 WIB, secara perdana peserta Sim C gratis bagi fakir miskin mengikuti tes pembuatan Sim C di pendapa.

Kapolres Blitar AKBP Slamet Waluya mengatakan, untuk saat ini baru 2 daerah di Indonesia yang melaksanakan program SIM Gratis bagi fakir miskin ini. Yang pertama adalah Jakarta Timur, dan Kabupaten Blitar menjadi yang kedua.

“Untuk data jumlah fakir miskin yang menjadi peserta, kami bekerjsama dengan Dinas Sosial Kabupaten Blitar. Dan untuk pembayarannya dibayar oleh BNI yang merupakan sponsor program ini,” kata Slamet Waluya kepada BlitarTIMES, Minggu (10/4/2016).

Selain pendataan, Dinsos Kabupaten Blitar juga memfasilitasi pendaftaran warga miskin ini ke Polres Blitar. Sedangkan untuk proses pembuatannya, tidak ada perbedaan dengan pembuatan SIM C seperti pada umumnya.

“Untuk hari pertama atau launching kali ini ada 200 orang yang menjadi peserta. Ada 7 yang tidak lulus dan mereka akan kami berikan pembinaan kembali serta kesempatan untuk mengikuti tes perbaikan," imbuh Kapolres Blitar.(*)

Bagi peserta yang sudah lulus ujian, di hari berikutnya Senin (11/4/2016) bisa langsung melanjutkan sesi foto di Polres Blitar dan SIM C bisa langsung diambil. (*)