1. Sering-sering aja datang ke seminar kampus yang nawarin snack dan makan siang GRATIS. Udah dapet ilmu, dapet makan gratis lagi!

Alhamdulillah dapet nasi kotak
Alhamdulillah dapet nasi kotak~ Minimal 7-20ribu aman nih di kantong~~

Selama kamu masih punya status mahasiswa, rajin nongkrong dikampus demi tahu info-info seminar itu hukumnya wajib. Bukan, bukan kamu terlampau rajin dan ingin jadi mahasiswa teladan yang punya IPK tinggi, tapi niat kamu datang ke seminar biar bisa dapat snack atau nasi kotak gratis. Lebih untung lagi kalau seminarnya itu ada sesi prasmanannya. Wah, enak kan jadi bisa makan sekenyangnya. GRATIS pula.

Kalau berhasil gini terus, dalam sebulan kamu bisa nabung minimal 210.000 loh. Lumayan banget!

2. Pengeluaran makanmu pun bisa ditabung, asalkan kamu rajin puasa. Gak cuma Senin-Kamis, tapi puasa Daud

Pengiritan biaya makan juga bisa kamu lakukan sambil menjalankan ibadah, seperti puasa sunah. Kalau kamu benar-benar tangguh untuk hal ini, puasa Daud bisa kamu pilih. Soal keuntungan yang kamu dapat, udah pasti bisa berlipat-lipat. Bagaimana nggak untung, kamu bisa punya tabungan di dunia dan di akhirat sekaligus. Kamu emang luar biasa

Inget juga kan nasihat orangtua, kalau mau sukses harus banyak tirakat ya, Nak!

3. Pergi ke kampus atau kantor, tinggal numpang. Bisa banget buat ngirit pengeluaran ongkos jalan

Hari Senin: numpang di si adul

Hari Selasa: numpang di si bardun

Hari Kamis: numpang di si otol

YES!

Biaya transportasi jadi pos pengeluaran terbesar setelah biaya makan. Apalagi buat kamu yang nggak punya kendaraan. Pergi ke kantor atau kampus mau nggak mau harus naik kendaraan umum. Belum lagi, kalau jarak kantor atau kampusnya jauh, otomatis uang yang dikeluarkan pun akan lebih banyak . Duh, kalau begini terus, rugi juga ya bandar. Lumayan kan kalau sehari ongkos bisa sampai 30 ribu.

Solusinya supaya kamu bisa mengirit biaya transportasi, coba deh mulai sekarang kamu cari temen yang punya kendaraan dan rumahnya searah dengan tempat tinggalmu. Bilang aja, kalau naik kendaraan umum kamu jadi sering ke jebak macet sana-sini, atau bilang aja kalau kamu lagi nggak punya ongkos. Cara nebeng juga berlaku, kalau ada temen yang ngajak kamu pergi, kamu bisa minta di antar dan di jemput sama dia.

4. Punya pacar royal. Kalau nggak ya putusin aja. Apa gunanya pacar kalo kamu masih bayar makan sendiri?

Punya pacar yang cukup mapan urusan finansial dan royal denganmu itu sesuatu banget. Proses pengiritanmu dijamin akan lancar jaya. Tapi, bagaimana kalau pacarmu itu kebalikannya alias pelit sama kamu. Pergi makan berdua aja, kamu harus selalu bayar sendiri. Udah gitu kadang malah minta ditambahin buat beli bensin. Yah, ini sih sama aja bodong. Apa gunanya pacar kalau kamu makan masih bayar sendiri atau masih harus keluar biaya transportasi? Mending nggak punya pacar aja sekalian kalau ceritanya begini. Ya, udah putusin aja doinya, terus cari deh yang lain, yang lebih royal denganmu.

5. Pengen makan enak tapi nggak harus keluar uang, cari deh sahabat yang royal, yang nggak tegaan kalau kamu udah pasang tampang melas

Di dunia ini masih banyak kok orang yang nggak cuma baik hati dan tidak sombong, tapi juga nggak tegaan kalau lihat orang lain susah, apalagi kalau itu temannya sendiri. Nah, temen kayak begini ini patut banget untuk kamu cari dan dekati. Kamu nggak perlu repot minta di traktir. Tinggal pasang aja tampang melas sesering mungkin, dijamin pasti hatinya luluh untuk sekedar traktir kamu makan.

Temanmu: “Loh Nis kok nggak makan siang?”

Kamu: *tinggal pasang tatapan memelas ala-ala kartun yang matanya kaca-kaca*

Temanmu: “Aku traktir yuk, mau kan. sekalian nemenin aku makan siang di kantin”

Kamu: “Iya Mau…” (Alhamdulillah ya Allah)

6. Daripada uang gaji kebuang buat nyewa tempat tinggal, cari akal biar kamu bisa numpang aman di kantor tempat kamu kerja

*Interview kerja*

Ibu-Ibu interviewer: “Jadi, kenapa Anda berminat di perusahaan ini?”

Kamu: “Hmmm, soalnya kantornya di rumah sih Bu, saya bisa numpang nginep deh. Heheeee…”

Pengeluaran untuk sewa kos juga nggak bisa diremeh kan. Zaman sekarang mana ada kos yang harganya murah meriah. Kalau kamu ingin ngirit untuk hal ini juga, coba deh cari akal, bagaimana caranya supaya kamu bisa numpang tidur di kantor kamu sendiri? Pastikan juga tempatnya aman dari resiko untuk di usir sama satpam atau pimpinan. Enak juga lagi, numpang di kantor juga artinya kamu bisa ngirit biaya transportasi. Wah… Asyik banget kan!