BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Informasi mengejutkan terungkap pada pertemuan silaturahmi Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) Abdul Latif dan Wakilnya A Chairansyah, dengan enam kepala SKPD dan jajarannya, Senin (28/3).

Dalam pertemuan di pendopo, terungkap ada salah satu PNS yang sudah lima tahun tak masuk kerja. Anehnya, PNS tersebut masih diberikan gajinya secara rutin yang diterima keluarganya.

Padahal dia menghilang tanpa pesan dan kabar. Sampai sekarang belum diketahui keberadaannya oleh pihak keluarga.

Informasi yang diperoleh, PNS yang sudah lima tahun menghilang tanpa ada kabar beritanya itu merupakan staf di Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik. Pegawai tersebut adalah Abramsyah. Berusia sekitar 40 tahunan.

Kepala Kesbangpol, Abdul Gafar yang dikonfirmasi, mengaku tidak bisa mengusulkan menghentikan pembayaran gajinya dengan alasan dasarnya yang bersangkutan harus dinyatakan pihak kepolisian sebagai orang hilang.

Disinggung rentang waktu sampai lima tahun dan tetap dibayar gajinya tanpa bekerja apapun kepada masyarakat dan negara, Gafar kukuh menegaskan, hanya bisa menghentikan jika ada surat keterangan hilang dari kepolisian.

“Dari kepolisian tidak bisa menyatakan dia orang hilang. Kami juga telah memanggil pihak keluarga, dalam hal ini anak dan istrinya. Tapi tetap tidak mengetahui keberadaannya. Sekarang sudah diusulkan untuk proses pemberhentian dengan tidak hormat,” aku Gafar.

Pihak BKD pun menyatakan sudah pernah meminta pihak kepolisian untuk membuatkan surat orang hilang. Tapi ditolak karena tak memenuhi persyaratan sebagai orang hilang. (han)

Sumber: Cek Sini

Ada ada aja.. :capede Polisi