- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jasa Transportasi Online yang Paling Booming di Indonesia Sepanjang Tahun 2015


TS
satsukyhiruta
Jasa Transportasi Online yang Paling Booming di Indonesia Sepanjang Tahun 2015

Quote:
"Kondisi angkutan umum di suatu daerah mencerminkan sosok pemimpin daerah itu."
(Djoko Setijowarno, Pakar Transportasi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, 2015)
Quote:
Membahas masalah transportasi yang terjadi di Indonesia tidak akan ada habisnya. Seolah-olah masalah transportasi ini tidak ada jalan keluarnya. Bagaikan benang yang kusut dan sulit untuk diurai kembali, permasalahan transportasi mulai dari kemacetan, buruknya kondisi angkutan umum, ditambah tidak layaknya infrastuktur penunjang transportasi menjadi momok bagi pemerintah dalam menanggulangi masalah transportasi.
Permasalahan-permasalahan inilah yang menjadikan munculnya berbagai moda transportasi berbasis aplikasi terus menjamur di Indonesia dan semakin diminati masyarakat, terutama di kota-kota besar. Persaingan berebut pasar transportasi berbasis aplikasi pun mulai terasa di bisnis yang mengandalkan kemudahan dan kepraktisan ini.
Berikut ini adalah sejumlah layanan transportasi via aplikasi yang tengah berkembang di Indonesia selama tahun 2015 ini:
Permasalahan-permasalahan inilah yang menjadikan munculnya berbagai moda transportasi berbasis aplikasi terus menjamur di Indonesia dan semakin diminati masyarakat, terutama di kota-kota besar. Persaingan berebut pasar transportasi berbasis aplikasi pun mulai terasa di bisnis yang mengandalkan kemudahan dan kepraktisan ini.
Berikut ini adalah sejumlah layanan transportasi via aplikasi yang tengah berkembang di Indonesia selama tahun 2015 ini:
1. GO-JEK

Sumber Gambar
Dengan tagline An Ojek for Every Needdan Karya Anak Bangsa, perusahaan ojek online bernama PT Go-Jek Indonesia ini sudah didirikan sejak 2010 di Jakarta. Saat ini, CEO dijabat oleh Nadiem Makarim, pemuda Indonesia jebolan Harvard Business School, Universitas Harvard, Amerika Serikat. Go-Jek menawarkan layanan transportasi ojek, kirim makanan, belanja, dan kurir dengan tarif berbasis kilometer yang terjangkau. Dengan menerapkan bagi hasil keuntungan 80% untuk pengendara ojek dan 10% untuk perusahaan, sejauh ini perusahaan lokal ini memiliki 200.000 mitra pengendara ojek. Semua pengendara itu tersebar di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Bali, Makassar, Medan, Palembang, Balikpapan, Semarang, dan Yogyakarta. Selain itu, PT Go-Jek Indonesia juga menyediakan jasa pijat, cleaning service, salon, dan kurir dalam kapasistas besar.
Spoiler for GO-JEK:

Sumber Gambar
Dengan tagline An Ojek for Every Needdan Karya Anak Bangsa, perusahaan ojek online bernama PT Go-Jek Indonesia ini sudah didirikan sejak 2010 di Jakarta. Saat ini, CEO dijabat oleh Nadiem Makarim, pemuda Indonesia jebolan Harvard Business School, Universitas Harvard, Amerika Serikat. Go-Jek menawarkan layanan transportasi ojek, kirim makanan, belanja, dan kurir dengan tarif berbasis kilometer yang terjangkau. Dengan menerapkan bagi hasil keuntungan 80% untuk pengendara ojek dan 10% untuk perusahaan, sejauh ini perusahaan lokal ini memiliki 200.000 mitra pengendara ojek. Semua pengendara itu tersebar di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Bali, Makassar, Medan, Palembang, Balikpapan, Semarang, dan Yogyakarta. Selain itu, PT Go-Jek Indonesia juga menyediakan jasa pijat, cleaning service, salon, dan kurir dalam kapasistas besar.
2. GRABBIKE

Sumber Gambar
Layanan ojek online ini diluncurkan di Jakarta pada Mei 2015. GrabBike merupakan layanan ojek online yang disediakan oleh GrabTaxi, perusahaan layanan transportasi pemesanan taksi berbasis aplikasi asal negeri Jiran Malaysia. Secara operasi, menggunakan pola yang sama seperti Go-Jek, yaitu calon penumpang memesan ojek melalui aplikasi. GrabBike menerapkan bagi hasil keuntungan 90% untuk pengendara ojek dan 10% untuk GrabBike. Aplikasi GrabBike bisa diunduh di pusat aplikasi Play Store, iOS dan Windows.
Spoiler for GRABBIKE:

Sumber Gambar
Layanan ojek online ini diluncurkan di Jakarta pada Mei 2015. GrabBike merupakan layanan ojek online yang disediakan oleh GrabTaxi, perusahaan layanan transportasi pemesanan taksi berbasis aplikasi asal negeri Jiran Malaysia. Secara operasi, menggunakan pola yang sama seperti Go-Jek, yaitu calon penumpang memesan ojek melalui aplikasi. GrabBike menerapkan bagi hasil keuntungan 90% untuk pengendara ojek dan 10% untuk GrabBike. Aplikasi GrabBike bisa diunduh di pusat aplikasi Play Store, iOS dan Windows.
3. GRABTAXI

Sumber Gambar
Layanan pesan taksi asal Malaysia ini mulai masuk ke Indonesia sejak Juni 2014. Dalam operasinya, GrabTaxi menggandeng beberapa mitra sopir dan perusahaan taksi yang sudah beroperasi di Jakarta dan sekitarnya. GrabTaxi, saat ini sudah hadir di enam negara di Asia Tenggara yaitu Malaysia (9 kota), Singapura, Thailand (4), Vietnam (2), Indonesia (3) dan Filipina (4). Untuk di Indonesia, GrabTaxi telah hadir di Jakarta, Padang dan Surabaya. Aplikasi GrabBike bisa diunduh di pusat aplikasi Play Store dan iOS
Spoiler for GRABTAXI:

Sumber Gambar
Layanan pesan taksi asal Malaysia ini mulai masuk ke Indonesia sejak Juni 2014. Dalam operasinya, GrabTaxi menggandeng beberapa mitra sopir dan perusahaan taksi yang sudah beroperasi di Jakarta dan sekitarnya. GrabTaxi, saat ini sudah hadir di enam negara di Asia Tenggara yaitu Malaysia (9 kota), Singapura, Thailand (4), Vietnam (2), Indonesia (3) dan Filipina (4). Untuk di Indonesia, GrabTaxi telah hadir di Jakarta, Padang dan Surabaya. Aplikasi GrabBike bisa diunduh di pusat aplikasi Play Store dan iOS
4. UBER

Sumber Gambar
Layanan solusi transportasi ini berdiri sejak 2009, dan berpusat San Francisco, Amerika Serikat. Uber hadir untuk menghubungkan penumpang dan pengemudi taksi melalui aplikasi. Tujuannya membuat penumpang lebih mudah mengakses dan memberikan banyak pilihan kepada penumpang. Sejak dihadirkan 2009 hingga saat ini, Uber hadir di ratusan kota pada 59 negara di dunia. Untuk di Indonesia, Uber telah hadir di Jakarta, Bandung dan Bali.
Spoiler for UBER:

Sumber Gambar
Layanan solusi transportasi ini berdiri sejak 2009, dan berpusat San Francisco, Amerika Serikat. Uber hadir untuk menghubungkan penumpang dan pengemudi taksi melalui aplikasi. Tujuannya membuat penumpang lebih mudah mengakses dan memberikan banyak pilihan kepada penumpang. Sejak dihadirkan 2009 hingga saat ini, Uber hadir di ratusan kota pada 59 negara di dunia. Untuk di Indonesia, Uber telah hadir di Jakarta, Bandung dan Bali.
Quote:
Selain memberikan solusi atas keburukan transportasi umum di Indonesia, 4 jasa transportasi online tersebut memunculkan berbagai macam polemik, dari bentrok dengan ojek pangkalan dan bus-bus sampai dengan pelarangan operasi oleh pemerintah daerah maupun pusat. Transportasi online di atas juga memunculkan transportasi online lainnya, seperti Bajaj App, Transjek, Wheel Line, Bangjek, Ojek Syar’i, Blue-Jek, dan lain-lain. Semoga dengan munculnya fenomena ini pemerintah semakin peduli dengan transportasi umum di Indonesia, terutama di daerah-daerah yang terpencil dan susah diakses.



Sumber Thread



0
5.2K
Kutip
25
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan