- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Wanita Emas mengaku sudah mengumpulkan 1 juta KTP.


TS
syngates7x
Wanita Emas mengaku sudah mengumpulkan 1 juta KTP.
Spoiler for Hasnaeni Mengaku Sudah Mengumpulkan Satu Juta KTP, di Mana Menyimpan?:
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Bila Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama masih mengumpulkan KTP warga Jakarta, untuk persiapan maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI melalui jalur independen, maka Mischa
Hasnaeni Moein , mengaku sudah menyelesaikan hal itu.
Tidak main main, kader Partai Demokrat itu mengaku sudah mengumpulkan satu juta KTP warga ibukota, lebih dari cukup untuk persyaratan maju melalui jalur perseorangan atau independen, yang sekitar 700 ribu KTP.
"Satu juta KTP sudah ada, tapi di mana disimpan, hanya saya yang tahu," ujarnya kepada wartawan, di cafe Merdesa, Jakarta Pusat, Rabu (23/3/2016).
Ia menyebut sudah ada relawannya yang melakukan hal tersebut diam-diam. Namun ia menolak untuk menjelaskan lebih jauh soal proses pengumpulan KTP itu, dan enggan menyebut sejak kapak KTP -KTP itu dikumpulkan.
"Jangan dong, nanti kamu lacak lagi," katanya.
Hasnaeni mengaku tidak berharap maju lewat jalur perseorangan. Ia berharap maju diusung partai, karena menurutnya warga Jakarta butuh pemimpin yang latar belakangnya jelas.
Selain itu kata dia untuk membangun ibu kota, seorang Gubernur DKI Jakarta butuh bantuan dari banyak pihak, termasuk dari partai politik.
Namun menurut wanita emas untuk maju melalui partai politik, ada banyak kemungkinan yang bisa terjadi. KTP yang ia kumpulkan ia akui sebagai bentuk antisipasi, bila Hasnaeni ternyata gagal maju diusung oleh partai politik.
"Ini senjata pamungkas saya, kalau ternyata ada kecelakaan," katanya.
Hasnaeni Moein , mengaku sudah menyelesaikan hal itu.
Tidak main main, kader Partai Demokrat itu mengaku sudah mengumpulkan satu juta KTP warga ibukota, lebih dari cukup untuk persyaratan maju melalui jalur perseorangan atau independen, yang sekitar 700 ribu KTP.
"Satu juta KTP sudah ada, tapi di mana disimpan, hanya saya yang tahu," ujarnya kepada wartawan, di cafe Merdesa, Jakarta Pusat, Rabu (23/3/2016).
Ia menyebut sudah ada relawannya yang melakukan hal tersebut diam-diam. Namun ia menolak untuk menjelaskan lebih jauh soal proses pengumpulan KTP itu, dan enggan menyebut sejak kapak KTP -KTP itu dikumpulkan.
"Jangan dong, nanti kamu lacak lagi," katanya.
Hasnaeni mengaku tidak berharap maju lewat jalur perseorangan. Ia berharap maju diusung partai, karena menurutnya warga Jakarta butuh pemimpin yang latar belakangnya jelas.
Selain itu kata dia untuk membangun ibu kota, seorang Gubernur DKI Jakarta butuh bantuan dari banyak pihak, termasuk dari partai politik.
Namun menurut wanita emas untuk maju melalui partai politik, ada banyak kemungkinan yang bisa terjadi. KTP yang ia kumpulkan ia akui sebagai bentuk antisipasi, bila Hasnaeni ternyata gagal maju diusung oleh partai politik.
"Ini senjata pamungkas saya, kalau ternyata ada kecelakaan," katanya.
SUMBER
Spoiler for "Wanita Emas" Sebut Punya 1 Juta KTP untuk Maju di Jalur Independen:
JAKARTA, KOMPAS.com — Bagi Hasnaeni, kader Partai Demokrat, bukan tak mungkin dirinya melaju sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta lewat jalur independen. Dirinya mempersiapkan rencana tersebut bila nantinya tak ada satu partai pun yang mengusungnya.
Bahkan, Hasnaeni pun telah mempersiapkan KTP untuk maju secara independen.
"Paling tidak saya sudah siapkan KTP bersama wakilnya, karena Hasnaeni enggak boleh gagal lagi menjadi ibu dari ibunya Kota Jakarta," ujar Hasnaeni dalam Diskusi Publik Pilkada DKI Barometer Politik Indonesia, Jakarta, Rabu (23/3/2016).
Hasnaeni mengaku telah mengumpulkan satu juta KTP. Namun, ia tidak mau membeberkan siapa tim yang membantunya dalam mengumpulkan KTP tersebut.
"KTP-nya di mana, cuma saya yang tahu simpannya di mana," kata Hasnaeni.
Kendati demikian, hingga kini dirinya masih berkeinginan untuk melaju sebagai bakal calon gubernur lewat jalur partai. Bila lewat jalur independen, menurut dia, ibarat makan sayur tanpa garam.
"Ketika tidak ada dukungan parlemen, kita kan bekerja sendiri. Ada indikasi bahwa ada keinginan mau membikin negara sendiri," ucapnya.
Hasnaeni menambahkan, partai itu akan cerdas memilih calon yang akan diusungnya.
Bahkan, Hasnaeni pun telah mempersiapkan KTP untuk maju secara independen.
"Paling tidak saya sudah siapkan KTP bersama wakilnya, karena Hasnaeni enggak boleh gagal lagi menjadi ibu dari ibunya Kota Jakarta," ujar Hasnaeni dalam Diskusi Publik Pilkada DKI Barometer Politik Indonesia, Jakarta, Rabu (23/3/2016).
Hasnaeni mengaku telah mengumpulkan satu juta KTP. Namun, ia tidak mau membeberkan siapa tim yang membantunya dalam mengumpulkan KTP tersebut.
"KTP-nya di mana, cuma saya yang tahu simpannya di mana," kata Hasnaeni.
Kendati demikian, hingga kini dirinya masih berkeinginan untuk melaju sebagai bakal calon gubernur lewat jalur partai. Bila lewat jalur independen, menurut dia, ibarat makan sayur tanpa garam.
"Ketika tidak ada dukungan parlemen, kita kan bekerja sendiri. Ada indikasi bahwa ada keinginan mau membikin negara sendiri," ucapnya.
Hasnaeni menambahkan, partai itu akan cerdas memilih calon yang akan diusungnya.
SUMBER
Spoiler for Klaim Kantongi Sejuta KTP, Hasnaeni Pilih Jalur Partai:
Metrotvnews.com, Jakarta: Kader Partai Demokrat Mischa Hasnaeni Moein menegaskan akan maju pada pilkada DKI Jakarta lewat jalur partai. Padahal, dia mengklaim sudah mengantongi satu juta kartu tanda penduduk (KTP) DKI sebagai bukti dukungan.
"Saya sudah punya satu juta KTP. Kalau saya kecelakaan, saya koma, baru saya keluarkan senjata pamungkas saya," kata Hasnaeni dalam sebuah diskusi di Kawasan Veteran, Gambir, Jakarta, Rabu (23/3/2016).
Menurut perempuan berjuluk Wanita Emas ini, dirinya lebih memilih jalur partai. Sejauh ini, Hasnaeni mengaku sudah menjalin komunikasi dengan empat partai.
"Partainya tidak bisa saya sebutkan di sini," ucap dia.
Dia menilai, maju tanpa partai politik bak makan sayur tanpa garam. Ia menuturkan, jika terpilih sebagai gubernur, ia tidak akan bisa mewujudkan programnya tanpa bantuan DPRD DKI Jakarta sebagai perwakilan partai politik di legislatif.
"Saya akan maju lewat partai. Tanpa partai seperti sayur tanpa garam. Anggaran itu dari DPRD. Gubernur itu tidak dapat bekerja sendiri," ungkap dia.
Pengurus Harian Partai Demokrat ini pun tidak kapok maju mencalonkan diri dala perhelatan pilkada. Setidaknya ini kali keempat ia berupaya menjadi kontestan.
"Saya ingin menjadi ibunya dari Ibu Kota. Tak sempurna ibu kota, ini tanpa seorang ibu. Ibu yang bisa tegas tapi tidak memarahi anak buahnya di depan umum," tukas dia.
"Saya sudah punya satu juta KTP. Kalau saya kecelakaan, saya koma, baru saya keluarkan senjata pamungkas saya," kata Hasnaeni dalam sebuah diskusi di Kawasan Veteran, Gambir, Jakarta, Rabu (23/3/2016).
Menurut perempuan berjuluk Wanita Emas ini, dirinya lebih memilih jalur partai. Sejauh ini, Hasnaeni mengaku sudah menjalin komunikasi dengan empat partai.
"Partainya tidak bisa saya sebutkan di sini," ucap dia.
Dia menilai, maju tanpa partai politik bak makan sayur tanpa garam. Ia menuturkan, jika terpilih sebagai gubernur, ia tidak akan bisa mewujudkan programnya tanpa bantuan DPRD DKI Jakarta sebagai perwakilan partai politik di legislatif.
"Saya akan maju lewat partai. Tanpa partai seperti sayur tanpa garam. Anggaran itu dari DPRD. Gubernur itu tidak dapat bekerja sendiri," ungkap dia.
Pengurus Harian Partai Demokrat ini pun tidak kapok maju mencalonkan diri dala perhelatan pilkada. Setidaknya ini kali keempat ia berupaya menjadi kontestan.
"Saya ingin menjadi ibunya dari Ibu Kota. Tak sempurna ibu kota, ini tanpa seorang ibu. Ibu yang bisa tegas tapi tidak memarahi anak buahnya di depan umum," tukas dia.
sumber
Spoiler for Mantap Betul:
Mantap betul. diam" udah dapat 1 juta ktp
mungkin ktp nya sendiri difoto copy, bilang sama tukang foto copy nya suruh gandain sampe 1 juta 




Diubah oleh syngates7x 24-03-2016 02:40
0
11.4K
Kutip
159
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan