Maaf sebelumnya kalau berantakan. Ane ketik ini lewat HP dengan buru2. Karena ane juga merupakan salah satu korban.

Kronologi,
malam ini (24 Maret 2016) seharusnya ane pulang ke Indonesia (Kota Medan - KNO) dari Penang (Malaysia - PEN) dengan maskapai AirAsia pada pukul 21.35 dengan Flight Number QZ 103

Tapi sorenya datanglah SMS dari AirAsia menyatakan delay ke pukul 23.25. Ya gan, sudah cukup gila tuh delay nya!

Saya pun datang dan tiba di bandara pada pukul 20.30. Lalu menunggu dengan sabar di ruang tunggu yang diumumkan lewat layar informasi keberangkatan.

Pada pukul 22.00 mendadak diumumkan bahwa penerbangan kami kembali di delay lagi ke pukul 03.15 dini hari. Lantas seluruh penumpang langsung protes dan marah2 menuntut kompensasi tempat menginap dan makanan.

Namun sampai saat ini pihak maskapai menolak permintaan tersebut dan hanya memberikan selimut saja.

Padahal mayoritas penumpang adalah penyandang disabilitas, orang tua dan sakit yg baru pulang berobat dari Penang. Di antaranya bahkan ada seorang bapak yg sedang sakit stroke, isteri nya sudah menangis pilu, hanya bisa membaringkan bapak itu di lantai dan dilapisi seadanya. Hati saya benar2 marah melihat ini gan. Kita diperlakukan sangat tidak manusiawi di negeri orang.

Sampai detik saya post thread ini, para penumpang hanya bisa pasrah dan tidur di ruang tunggu.

Beberapa foto yg saya ambil sendiri: