Merdeka.com - Ribuan sopir taksi, bajaj dan angkutan umum konvensional berbuat ulah saat menggelar demonstrasi menolak moda transportasi online. Para pendemo melakukan menyisir sejumlah moda transportasi online yang beroperasi di jalanan, bahkan rekannya sendiri menjadi korban.

Pengemudi ojek online juga menjadi korban keganasan para sopir taksi dan bajaj yang mengamuk. Banyak di antara mereka yang dipukuli secara beringas, meski kemudian berhasil diselamatkan warga ataupun polisi di sekitar lokasi.

Rupanya, aksi anarkis mereka mengundang balas dendam dari para pengemudi taksi. Mereka juga menyisir taksi-taksi, dan merusak armadanya dengan lemparan batu.

Polisi pun bertindak tegas, ada mereka berusaha membubarkan aksi tersebut. Sampai-sampai dipukul dengan popor senjata, berikut videonya:

Sumber : Merdeka.com