- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Basuki Curigai Genangan Air di Jakarta yang Berpindah-pindah


TS
saya.korban
Basuki Curigai Genangan Air di Jakarta yang Berpindah-pindah
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, genangan-genangan air yang masih terjadi di Jakarta berpindah dari tempat satu ke tempat lainnya.
Ia mengatakan, genangan yang terjadi saat ini sudah jauh berkurang titiknya dibandingkan sebelumnya. Namun ia justru mencurigai, mengapa lokasi genangan justru bisa berpindah-pindah seperti itu. Beberapa lokasi yang saat hujan Selasa (15/3) lalu muncul genangan adalah di kawasan M.T Haryono, Kalibata Timur, Pancoran, Mampang, dan beberapa lokasi lainnya.
“Dibilang muncul genangan dimana-mana tidak juga, jauh berkurang titiknya, tapi yang perlu kita curigai, bukan curiga bagaimana tapi mengapa tersumbatnya pindah-pindah? Contoh saya tanya, kenapa MT Haryono bisa tergenang? PPSU temukan ada onggokan batu, tapi yang di Fatmawati tidak lagi,” ujar Basuki di Balai Kota, Rabu (16/3).
Lokasi lainnya, disebutkan Basuki seperti di Jakarta Barat masih ada beberapa yang masih tergenang tetapi sebagian diantaranya sudah tidak terjadi. Begitu juga di kawasan Hek, Krmat Jati, Jakarta Timur. Oleh karena adanya lokasi genangan yang berpindah, Basuki pun menginstruksikan kepada petugas Dinas Tata Air DKI Jakarta untuk memperhatikan dengan baik di wilayah yang mereka tangani. Apalagi, intensitas hujan di DKI tetap sama, genangan yang muncul pun tidak terlalu parah tetapi lokasinya yang justru berpindah.
“Hujan lebat di DKI (intensitasnya) sama, tapi genangannya pindah-pindah. Saya bilang, kamu mesti tungguin, lihat kenapa, apa sampahnya tidak dibersihkan? Apa crossing-nya tidak benar, ada juga gara-gara proyek, ada yang buat saluran pembuangan ke taman salah, airnya balik lagi. Tapi paling tidak, begitu petugas turun cepat, tidak sampai satu hari langsung surut,” katanya.
http://www.beritasatu.com/megapolita...dahpindah.html
Ia mengatakan, genangan yang terjadi saat ini sudah jauh berkurang titiknya dibandingkan sebelumnya. Namun ia justru mencurigai, mengapa lokasi genangan justru bisa berpindah-pindah seperti itu. Beberapa lokasi yang saat hujan Selasa (15/3) lalu muncul genangan adalah di kawasan M.T Haryono, Kalibata Timur, Pancoran, Mampang, dan beberapa lokasi lainnya.
“Dibilang muncul genangan dimana-mana tidak juga, jauh berkurang titiknya, tapi yang perlu kita curigai, bukan curiga bagaimana tapi mengapa tersumbatnya pindah-pindah? Contoh saya tanya, kenapa MT Haryono bisa tergenang? PPSU temukan ada onggokan batu, tapi yang di Fatmawati tidak lagi,” ujar Basuki di Balai Kota, Rabu (16/3).
Lokasi lainnya, disebutkan Basuki seperti di Jakarta Barat masih ada beberapa yang masih tergenang tetapi sebagian diantaranya sudah tidak terjadi. Begitu juga di kawasan Hek, Krmat Jati, Jakarta Timur. Oleh karena adanya lokasi genangan yang berpindah, Basuki pun menginstruksikan kepada petugas Dinas Tata Air DKI Jakarta untuk memperhatikan dengan baik di wilayah yang mereka tangani. Apalagi, intensitas hujan di DKI tetap sama, genangan yang muncul pun tidak terlalu parah tetapi lokasinya yang justru berpindah.
“Hujan lebat di DKI (intensitasnya) sama, tapi genangannya pindah-pindah. Saya bilang, kamu mesti tungguin, lihat kenapa, apa sampahnya tidak dibersihkan? Apa crossing-nya tidak benar, ada juga gara-gara proyek, ada yang buat saluran pembuangan ke taman salah, airnya balik lagi. Tapi paling tidak, begitu petugas turun cepat, tidak sampai satu hari langsung surut,” katanya.
http://www.beritasatu.com/megapolita...dahpindah.html
0
7.1K
77


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan