Massa Tuntut Pembubaran Densus 88
Quote:
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Massa dari Gerakan Mahasiswa (Gema) Pembebasan Yogyakarta menggelar unjuk rasa, Rabu (16/3/2015), di Kawasan Nol Kilometer menuntut dibubarkannya Densus 88.
Hal ini buntut dari penangkapan Siyono, warga Klaten terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Sabtu (12/3/2016) dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Koordinator lapangan unjuk rasa, Muhammad Alaudin Azzam menyatakan, Densus 88 telah bertindak semena-mena dan sudah keluar batas.
"Dengan dalih melawan terorisme, Densus 88 telah membunuh siapapun yang dianggap terduga atau terkait teroris, tanpa orang tersebut sempat memberikan suaranya," ujar Azzam.
Menurutnya, Densus 88 telah banyak menghakimi orang-orang yang masih dianggap terduga teroris. Densus 88 juga tidak memberikan hasil yang signifikan dari pemberantasan terorisme.
"Jika ingin melawan terorisme, jangan dengan cara teror," kata Azzam.
Sebelum melakukan unjuk rasa, massa Gema Pembebasan melakukan audiensi dengan Polresta Yogyakarta yang diwakili oleh Wakapolresta AKBP Mujiyono.
Audiensi di markas Polresta tersebut mendiskusikan kondisi umat muslim yang memprihatinkan, karena sering tertuduh sebagai pelaku terorisme. (tribunjogja.com)
Sumber
Padahal lebih banyak Teroris Kolor lovers, penyebab peperangan adalah Teroris Sempak Lovers. Cek aja tuh Ambon, Poso, Sampit, Papua, Suriah, Irak, Afghanistan, PD 1 & PD 2.. semua perang gara2 gerombolan Sempak.
Quote:
Komen Mangstab:
Quote:
Original Posted By Amien Rais►diduga.. bagi aparat.. DIDUGA = PASTI. = kudu mati.
cara2 aparat dalam interograsi seseorang yg diduga.. disangka.. terlalu extreem
kadang ga salah jadi salah. karena intervensi.
biasanya juga ada statement : DARIPADA NYARI TERSANGKA GA KETEMU2 MENDING YANG ADA AJALAH KITA NAIKKAN STATUSNYA JADI TERSANGKA.
n kadang pula dikarenakan cari muka / pengalihan isu.
misal:
dalam 1 bulan harus setor 5 penjahat biar naik pangkat.. akhirnya segala cara dilakukan..
penjahat udah angkat tangan nyerah masih aja didor kakinya.. alih2 katanya mau lari.
orang nongkrong diciduk alih2 mereka diduga teroris.. diduga pengedar.. *yg ujung2nya barang bukti settingan
kita sbg masy biasa jadi ga tenang.. takut salah omong.. bikin sakit hati orang.. ada pihak ga terima.. main duit.. kita diciduk dengan segala alasan.
Quote:
Original Posted By tetriadi►Dibubarkan ? Kayaknya gak mungkin dah
Meningkatkan kemampuan dan tanggungjawab harusnya.
Masih terduga kok bisa mokad ?

Yang pada debat ttg apakah siyono benar2 teroris atau bukan juga bego.
Emang darimana kalian tahu dia teroris atau enggak ? Dia meninggal ketika masih dalam status terduga, gak ada yang tau!
Dari pernyataan polri ? Serius masih percaya ma kejujuran polkis kita ?
Jangan sampe deh polkis kita kek di amrik sono, asal nembak seenaknya sampe korban pada meninggal.
Mudah2an kejadian gini gak terulang lagi.
Kalau gini terus mungkin penanggulangan teroris mungkin harus diambil alih militer
Sekian

Wassalam

Abaikan

Lanjutkan debat kalian tak/bung.
Quote:
Komen TOLOL:
Quote:
Original Posted By oyi.jess►
kalo gak ada bukti, ya gak akan di tangkap...
lagian mana ada maling/penjahat ngaku, apalgi
teroris...
pemikiran yg sangat brilian...

mana buktinya?
kan masih diduga, kalo udah ada bukti statusnya bukan diduga, tapi tersangka.
Lu itu paham ga sih proses penyidikan dan peradilan hukum