Quote:
HarianPapua.com– Empat jenazah korban penembakan Kelompok Sipil Bersenjata (KSB) yang terjadi di Kabupaten Puncak Jaya pada Selasa (15/3) sore telah dievakuasi dari hutan menuju salah satu puskesmas di Distrik Sinak.
Minimnya fasilitas tandu membuat jenazah korban terpaksa dibawa dengan peralatan seadanya yang dibuat masyarakat menggunakan kayu.
“Karena tidak ada selimut dan tidak ada kantong jenazah, maka masyarakat membawa jenazah dengan cara begitu, mayat diikat dengan kulit kayu, kemudian ditandu dengan berjalan kaki,” kata Komandan Kodim Puncak Jaya Letkol Bayu Sudarmanto kepada Okezone.
Rencananya pada hari ini (16/3) semua jenazah akan dibawa menuju Jayapura untuk kemudian dikirim pulang ke keluarga masing-masing.
Namun rencana itu juga belum pasti menurut Bayu karena timnya masih memperhitungkan faktor cuaca dan kondisi terakhir dari jenazah korban.
“Tapi kita lihat nanti, karena kalau ke Sentani Jayapura jika bolak balik memakan waktu, belum lagi kalau cuaca tidak bagus, opsi lain ke Timika karena siang sudah sampai,” katanya.
Dilaporkan sebelumnya terjadi penyerangan terhadap pekerja proyek milik PT Modern yang menyebabkan empat orang tewas di tempat kejadian. Masing-masing korban meninggal atas nama Anis Tiku (Pimpinan Proyek), Andi Dimena (operator Bulldozer), Daud (Helper Buldozer) dan David (operator Bulldozer).