- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Hasnaeni: Kalau pemilu hari ini, wanita emas menang!


TS
kuping.najwa
Hasnaeni: Kalau pemilu hari ini, wanita emas menang!
Quote:
Hasnaeni: Kalau pemilu hari ini, wanita emas menang!
Reporter : Raynaldo Ghiffari Lubabah | Minggu, 13 Maret 2016 14:34

Hasnaeni Wanita Emas. ©2016 merdeka.com/muchlisa choiriah
Merdeka.com - Sang wanita emas, Mischa Hasnaeni Moein bakal semakin pede mampu mengalahkan calon incumben Basuki Tjahaja Purnama dalam Pilgub 2017 mendatang. Asumsi ini menyusul, hasil survei bertajuk 'Pertarungan Gubernur DKI Jakarta' yang dilakukan khusus terhadap pemilih perempuan pagi ini. Hasnaeni dinilai lebih disukai ketimbang Ahok.
"Hari ini katanya hasil survei dirilis tingkat pemilih perempuan kalau diadakan pilgub hari ini kita yang menang. Kalau ada pemilu hari ini, wanita emas menang," kata Hasnaenidi Pasar Warung Buncit, Jalan Kemang Utara, Jakarta Selatan, Minggu (13/3).
Kritik tajam pun kembali dilontarkan Hasnaeni, lagi-lagi aspek yang disasar adalah soal karakter dan gaya kepemimpinan Ahok. Gaya Ahok yang meledak-ledak dan sering memarahi anak buah adalah peluru yang dimanfaatkan politisi Demokrat ini untuk merusak elektabilitas Ahok.
"Pak Ahok tegas itu boleh tapi bukan berarti harus marah-marah, teriak-teriak, maki-maki karyawan, dan staf kita di depan umum. Itu ironis sekali, menurut saya pemimpin tidak perlu seperti demikian cukup dengan tersenyum saja mereka mengerti," tegasnya.
Kepada wartawan, ia pun enggan mengakui pencapaian Ahok selama membangun Jakarta. Apa yang dilakukan Ahok di matanya belum menunjukkan hasil yang signifikan. Menurutnya, Ahok bak tukang gusur dan hanya bisa membuat ruang terbuka hijau (RTH).
"Saya belum melihat yang signifikan, dia cuma mau buka RTH saja. Blusukan juga hampir hampir tidak pernah bersentuhan langsung dengan rakyat. Blusukan datangnya itu paling ke pesta kimpoian," klaimnya.
Sebelumnya, Hasnaeni mengaku bila terpilih menjadi DKI satu, dirinya akan terus bersinergi dengan partai politik. Atas sinergi itu, politisi Demokrat ini yakin bersama partai dirinya akan 7 kali lebih baik dalam membangun Jakarta ketimbang Ahok saat ini.
"Tapi bagaimana bersinergi membangun Jakarta yang lebih baik. 7 kali lebih baik membangun Jakarta dari Pak Ahok dan saya akan lebih baik 7 kali dari Pak Ahok," pungkasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan rilis survei bertajuk 'Pertarungan Gubernur DKI Jakarta', nama Hasnaeni disukai 90 persen responden. Sedangkan Ahok hanya 63,23 persen, kemudian disusul ada Ahmad Dhani 50,73 persen disukai.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Emrus Corner, Emrus Sihombing menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan survei terkait perkembangan menjelang Pilgub DKI 2017. Dalam hasil surveinya, ternyata warga Jakarta khususnya perempuan, lebih memilih kader Partai Demokrat Mischa Hasnaeni Moein yang kerap mengklaim diri sebagai 'Wanita Emas'.
"Nama Hasnaeni disukai 90 persen responden. Basuki hanya 63,23 persen, kemudian ada Ahmad Dhani 50,73 persen disukai," kata Emrus di Jakarta, Minggu (13/3).
Namun dari sisi keterkenalan, tentu survei yang melibatkan 400 responden ini memilih Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Disusul dengan nama kedua yang disebut paling dikenal adalah Hasnaeni Moein yang akrab disapa wanita emas ini, dengan 97,75 persen dari responden.
"Secara teori komunikasi, yang disukai belum tentu dipilih, dan yang tidak disukai belum tentu tidak dipilih," tuturnya.
Reporter : Raynaldo Ghiffari Lubabah | Minggu, 13 Maret 2016 14:34

Hasnaeni Wanita Emas. ©2016 merdeka.com/muchlisa choiriah
Merdeka.com - Sang wanita emas, Mischa Hasnaeni Moein bakal semakin pede mampu mengalahkan calon incumben Basuki Tjahaja Purnama dalam Pilgub 2017 mendatang. Asumsi ini menyusul, hasil survei bertajuk 'Pertarungan Gubernur DKI Jakarta' yang dilakukan khusus terhadap pemilih perempuan pagi ini. Hasnaeni dinilai lebih disukai ketimbang Ahok.
"Hari ini katanya hasil survei dirilis tingkat pemilih perempuan kalau diadakan pilgub hari ini kita yang menang. Kalau ada pemilu hari ini, wanita emas menang," kata Hasnaenidi Pasar Warung Buncit, Jalan Kemang Utara, Jakarta Selatan, Minggu (13/3).
Kritik tajam pun kembali dilontarkan Hasnaeni, lagi-lagi aspek yang disasar adalah soal karakter dan gaya kepemimpinan Ahok. Gaya Ahok yang meledak-ledak dan sering memarahi anak buah adalah peluru yang dimanfaatkan politisi Demokrat ini untuk merusak elektabilitas Ahok.
"Pak Ahok tegas itu boleh tapi bukan berarti harus marah-marah, teriak-teriak, maki-maki karyawan, dan staf kita di depan umum. Itu ironis sekali, menurut saya pemimpin tidak perlu seperti demikian cukup dengan tersenyum saja mereka mengerti," tegasnya.
Kepada wartawan, ia pun enggan mengakui pencapaian Ahok selama membangun Jakarta. Apa yang dilakukan Ahok di matanya belum menunjukkan hasil yang signifikan. Menurutnya, Ahok bak tukang gusur dan hanya bisa membuat ruang terbuka hijau (RTH).
"Saya belum melihat yang signifikan, dia cuma mau buka RTH saja. Blusukan juga hampir hampir tidak pernah bersentuhan langsung dengan rakyat. Blusukan datangnya itu paling ke pesta kimpoian," klaimnya.
Sebelumnya, Hasnaeni mengaku bila terpilih menjadi DKI satu, dirinya akan terus bersinergi dengan partai politik. Atas sinergi itu, politisi Demokrat ini yakin bersama partai dirinya akan 7 kali lebih baik dalam membangun Jakarta ketimbang Ahok saat ini.
"Tapi bagaimana bersinergi membangun Jakarta yang lebih baik. 7 kali lebih baik membangun Jakarta dari Pak Ahok dan saya akan lebih baik 7 kali dari Pak Ahok," pungkasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan rilis survei bertajuk 'Pertarungan Gubernur DKI Jakarta', nama Hasnaeni disukai 90 persen responden. Sedangkan Ahok hanya 63,23 persen, kemudian disusul ada Ahmad Dhani 50,73 persen disukai.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Emrus Corner, Emrus Sihombing menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan survei terkait perkembangan menjelang Pilgub DKI 2017. Dalam hasil surveinya, ternyata warga Jakarta khususnya perempuan, lebih memilih kader Partai Demokrat Mischa Hasnaeni Moein yang kerap mengklaim diri sebagai 'Wanita Emas'.
"Nama Hasnaeni disukai 90 persen responden. Basuki hanya 63,23 persen, kemudian ada Ahmad Dhani 50,73 persen disukai," kata Emrus di Jakarta, Minggu (13/3).
Namun dari sisi keterkenalan, tentu survei yang melibatkan 400 responden ini memilih Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Disusul dengan nama kedua yang disebut paling dikenal adalah Hasnaeni Moein yang akrab disapa wanita emas ini, dengan 97,75 persen dari responden.
"Secara teori komunikasi, yang disukai belum tentu dipilih, dan yang tidak disukai belum tentu tidak dipilih," tuturnya.
http://www.merdeka.com/politik/hasna...as-menang.html
percaya saja deh

0
7.6K
Kutip
99
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan