- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Cerita Anggota DPR Ditawari Cewek Uzbekistan Rp 5 Juta di Malioboro Spa


TS
fr91
Cerita Anggota DPR Ditawari Cewek Uzbekistan Rp 5 Juta di Malioboro Spa
Quote:
Jakarta - Inspeksi mendadak anggota Komisi III pada Oktober 2015 lalu ke Malioboro Spa dan Hotel Alexis dijadikan salah satu alasan perlunya memanggil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Anggota Komisi III Hasrul Azwar mengatakan ada beberapa temuan yang menjadikan acuan praktik prostitusi di dua tempat hiburan malam itu.
Sidak yang dilakukan sekitar Oktober 2015 itu diikuti sejumlah anggota Komisi III seperti Hasrul Azwar (PPP), Aziz Syamsuddin (Golkar), Taufiqulhadi (NasDem), Desmond Mahesa (Gerindra), dan Muslim Ayub (PAN). Ada pula perwakilan dari pihak Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM.
"Saat itu kami datang dalam Panja Pengawasan Orang Asing. Kami sidak bagaimana banyak perempuan asing di sana. Bagaimana izin masa tinggalnya, apa profesinya? Itu kami rasa tak terpantau. Dan harus dicek," ujar Hasrul saat dihubungi, Selasa (8/3/2016).
Hasrul menceritakan saat itu dirinya beserta anggota Komisi III DPR lain berpakaian bebas dan tak memakai pin DPR, sehingga tak diketahui status mereka sebagai wakil rakyat. Saat itu, lokasi yang didatangi adalah Malioboro Spa yang dipantau banyak perempuan asing menari striptis.
Ketika itu, dia dan Taufiqulhadi duduk di suatu meja. Namun, alangkah terkejutnya ada seorang pria yang menghampiri mereka. Pria tersebut diduga sebagai muncikari.
"Saya duduk di meja bersama Taufiqulhadi dari NasDem, mereka nggak tahu kita anggota DPR. Terus muncikari datang, dia tanya, Pak, pilih yang mana, semua baru ini. Ada yang dari Uzbekistan, Thailand," kata Hasrul menirukan ucapan pria tersebut.
Dengan nada terkejut, Hasrul dan Taufiq melontarkan kalimat canda, karena saat itu kondisi bising dan banyak perempuan menari striptis dengan pakaian minim bergelayutan di sebuah tiang.
"Haduh, pilih yang mana ya. Saya bingung.Cakep-cakep semua. Memang harganya berapaan ya?" tutur Hasrul bercanda.
"Kalau dihargai ya Rp 5 jutalah," kata pria tersebut seperti ditirukan Hasrul.
Namun, karena melihat gelagat Hasrul dan Taufiq, muncikari tersebut curiga. Dia pun akhirnya mengetahui bila Komisi III dan Ditjen Imigrasi sedang melakukan sidak.
Sekitar lima menit kemudian, menurut Hasrul, perempuan yang sebelumnya menari striptis akhirnya masuk dan sementara tak tampak. Begitu juga muncikari yang menemui Hasrul serta Taufiq.
"Pas mereka tahu kita ini DPR lagi sidak, sudah kocar-kacir itu masuk perempuan termasuk muncikari itu," tuturnya.
Menurut Hasrul, dibandingkan Alexis, kondisi di Malioboro Spa lebih vulgar dan parah.
"Maliboro yang paling parah, striptis hanya pakai celana dalam menari di satu tiang begitu," tuturnya.
Pihak Malioboro Spa sudah coba dihubungi soal keterangan-keterangan yang diberikan anggota DPR, namun tak ada jawaban. Pesan Whatsapp yang dikirim tak dibalas, hanya dibaca.
(hty/tor)
Sumber
Sidak yang dilakukan sekitar Oktober 2015 itu diikuti sejumlah anggota Komisi III seperti Hasrul Azwar (PPP), Aziz Syamsuddin (Golkar), Taufiqulhadi (NasDem), Desmond Mahesa (Gerindra), dan Muslim Ayub (PAN). Ada pula perwakilan dari pihak Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM.
"Saat itu kami datang dalam Panja Pengawasan Orang Asing. Kami sidak bagaimana banyak perempuan asing di sana. Bagaimana izin masa tinggalnya, apa profesinya? Itu kami rasa tak terpantau. Dan harus dicek," ujar Hasrul saat dihubungi, Selasa (8/3/2016).
Hasrul menceritakan saat itu dirinya beserta anggota Komisi III DPR lain berpakaian bebas dan tak memakai pin DPR, sehingga tak diketahui status mereka sebagai wakil rakyat. Saat itu, lokasi yang didatangi adalah Malioboro Spa yang dipantau banyak perempuan asing menari striptis.
Ketika itu, dia dan Taufiqulhadi duduk di suatu meja. Namun, alangkah terkejutnya ada seorang pria yang menghampiri mereka. Pria tersebut diduga sebagai muncikari.
"Saya duduk di meja bersama Taufiqulhadi dari NasDem, mereka nggak tahu kita anggota DPR. Terus muncikari datang, dia tanya, Pak, pilih yang mana, semua baru ini. Ada yang dari Uzbekistan, Thailand," kata Hasrul menirukan ucapan pria tersebut.
Dengan nada terkejut, Hasrul dan Taufiq melontarkan kalimat canda, karena saat itu kondisi bising dan banyak perempuan menari striptis dengan pakaian minim bergelayutan di sebuah tiang.
"Haduh, pilih yang mana ya. Saya bingung.Cakep-cakep semua. Memang harganya berapaan ya?" tutur Hasrul bercanda.
"Kalau dihargai ya Rp 5 jutalah," kata pria tersebut seperti ditirukan Hasrul.
Namun, karena melihat gelagat Hasrul dan Taufiq, muncikari tersebut curiga. Dia pun akhirnya mengetahui bila Komisi III dan Ditjen Imigrasi sedang melakukan sidak.
Sekitar lima menit kemudian, menurut Hasrul, perempuan yang sebelumnya menari striptis akhirnya masuk dan sementara tak tampak. Begitu juga muncikari yang menemui Hasrul serta Taufiq.
"Pas mereka tahu kita ini DPR lagi sidak, sudah kocar-kacir itu masuk perempuan termasuk muncikari itu," tuturnya.
Menurut Hasrul, dibandingkan Alexis, kondisi di Malioboro Spa lebih vulgar dan parah.
"Maliboro yang paling parah, striptis hanya pakai celana dalam menari di satu tiang begitu," tuturnya.
Pihak Malioboro Spa sudah coba dihubungi soal keterangan-keterangan yang diberikan anggota DPR, namun tak ada jawaban. Pesan Whatsapp yang dikirim tak dibalas, hanya dibaca.
(hty/tor)
Sumber
yakin nih gak pesen udah disana, atau booking diluar?

0
26.5K
Kutip
186
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan