Sebenarnya Rizman bukanlah astronot pertama Indonesia. Sebelumnya ada astronot wanita yang bernama Pratiwi Sudarmono. Segala latihan telah dilakukan oleh Pratiwi di markas NASA. Namun keberuntungan sepertinya belum berpihak padanya. Ia gagal terbang ke luar angkasa setelah NASA membatalkan beberapa penerbangan buntut kecelakaan pesawat ulang alik Challengger.

Namun mimpi Pratiwi akan berlanjut tahun 2016. Rizman, junior Pratiwi akan benar-benar diterbangkan ke luar angkasa sebagai astronot pertama Indonesia yang terbang ke luar angkasa. Berikut kisah selengkapnya tentang nasib baik yang Rizman dapatkan di usia yang sangat muda.

Rizman A. Nugraha tertarik dengan iklan yang memenuhi layar kaca TV kala itu. Namun dia iseng saja karena tahu bakalan ada puluhan ribu orang yang mendaftar. Namun nasib baik sedang berpihak padanya. Dari puluhan ribu pendaftar yang ada di Indonesia dia mendapatkan kesempatan menjadi 3 terbaik dam diterbangkan ke markas NASA untuk menjalani seleksi lagi hingga diputuskan akan terbang dalam misi luar angkasa.

Rizman adalah anak pertama dari 7 bersaudara. Pemuda asal Bangka Belitung ini memulai seleksi astronot NASA dengan perjuangan yang tidak sedikit. Untuk menyisihkan puluhan ribu pendaftar, Rizman harus menjalani serangkaian tes fisik yang menguras tenaganya. Selain itu tes akademis juga wajib Rizman hadapi dan paling terakhir adalah tes Bahasa Inggris yang merupakan hal wajib dimiliki oleh astronot.Sekitar September 2013 dipilih sekitar 40 finalis termasuk Rizman di dalamnya. Mereka melakukan training ketahanan fisik serta mental dengan dilatih oleh Polisi Udara di Pondok Cabe, Jakarta. Mereka semua harus menjalani walk climbing, fight simulaor dan serangkaian tes kesehatan yang sangat teliti. Dari sekian banyak finalis akhirnya Rizman menjadi 3 besar finalis Indonesia yang akan diterbangkan ke markas NASA.

Setelah terpilih menjadi 3 besar asal Indonesia, Rizman dan dua teman asal Indonesia menghadiri Global Space Camp di Florida. Mereka bertemu dengan calon astronot lain dari 62 negara di dunia. Di sinilah perjuangan yang sesungguhnya terjadi. Mimpi yang Rizman punyai akan direalisasikan atau gagal sama sekali di Space Camp ini. Semua peserta menjalani serangkaian tes yang jauh lebih berat dari tes di negara masing-masing. Ketahanan fisik dan mental mereka diuji pada acara yang hanya diadakan dalam 5 hari saja. Akhirnya dari ratusan peserta terpilih 23 astronot yang akan terbang ke luar angkasa untuk sebuah misi bersama NASA. Salah satu di antara 23 orang terpilih itu ada Rizman, pemuda Indonesia yang mimpinya jadi astronot terwujud

Setelah terpilih menjadi satu dari 23 astronot, Rizman menjalani training lagi yang menjadikannya astronot yang sesungguhnya. Ia dan semua peserta dilatih oleh astronot senior Buzz Aldrin. Dalam latihan yang melelahkan ini Rizman mampu mengemudikan pesawat Air Combat USA. Selain itu Rizman juga harus menjalani latihan Astronot Assault Course dan membuktikan jika dirinya mampu mengatasi kekuatan ledakan dalam jenis latihan G-Force Mission di Kennedy Space Center. Rizman akan terbang paling lambat Januari 2016 dengan pesawat luar angkasa berteknologi canggih dengan kapasitas 2 orang. Ia akan ke luar angkasa bersama satu pilot dengan mengendarai XCOR Lynx Mark II. Pesawat canggih ini akan menerbangkan Rizman sejauh 103 km di atas bumi dan menembus langit selama 60 menit.
Semoga apa yang dilakukan Rizman akan membawa nama baik bagi Indonesia. Dan dalam hitungan tahun akan bermunculan astronot-astronot Indonesia lagi yang menjelajah luar angkasa. Semoga Rizman selamat dalam misi luar angkasanya 2016 nanti!