- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Dengar Ahok Marah, Iklan Sosialisasi Penanggulangan HIV/AIDS Diturunkan


TS
kaskursi
Dengar Ahok Marah, Iklan Sosialisasi Penanggulangan HIV/AIDS Diturunkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi (KPAP) DKI Jakarta Rohana Manggala mengatakan, sosialisasi penanggulangan HIV/AIDS yang ditayangkan melalui LED sudah dibahas dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Bahkan, Basuki-lah yang mengusulkan sosialisasi penanggulangan HIV/AIDS melalui LED.
"Gubernur sampaikan, kalau mau sosialisasi jangan pakai brosur atau leaflet yang dilihat sebentar langsung diinjek-injek. Coba buat sosialisasi pakai LED, karena informasinya jelas," kata Rohana, kepada Kompas.com, Rabu (2/3/2016).
Hanya saja, Basuki tidak mengusulkan fotonya dipasang untuk sosialisasi tersebut. Usulan pemasangan foto Basuki merupakan ide kreatif KPAP DKI serta tim kreatifnya.
Sehingga, ia terkejut saat mendengar laporan Basuki marah akibat pemasangan fotonya di sosialisasi penanggulangan HIV/AIDS.
"Bapak marah, beliau bilang, 'saya belum pernah mengizinkan pasang foto saya'. Sekarang sudah kami turunkan sosialisasinya," kata Rohana.
Rohana mengaku KPAP DKI Jakarta sudah berencana menghadap Basuki untuk mengklarifikasi perihal itu. Hanya saja waktunya belum ada.
Meski sosialisasi penanggulangan HIV/AIDS telah diturunkan, KPAP DKI tetap akan menyosialisasikan penanggulangan HIV/AIDS. Mengingat Jakarta merupakan kota dengan proses penularan HIV /AIDS tercepat.
"Kami akan tetap berkampanye tanpa foto Gubernur," kata Rohana.
Sebelumnya, Basuki atau Ahok kesal mendapat laporan ada foto dirinya dalam sosialisasi penanggulangan HIV/AIDS. Sosialisasi yang ditampilkan di LED itu terlihat ada di kawasan Mega Kuningan.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...campaign=Kknwp
Sorry bu, Ahok bukan tipe pejabat yg suka dipasang fotonya, apalagi menjelang pilkada

Diubah oleh kaskursi 03-03-2016 11:22
0
2.5K
26


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan