sumber : pojoksatu.id


POJOKSATU.id, NEW DELHI – Perusahaan elektronik India, Ringing Bells, meluncurkan smartphone (ponsel pintar) termurah di dunia. Harganya hanya 251 rupee atau sekitar Rp 50.000.

Seperti dikutif dari indianexpress, Selasa (1/3/2016), ponsel pintar tersebut bermerek Freedom 251. Bentuknya mirip iPhone 4. Smartphone itu memiliki berbagai fitur-fitur menarik seperti layar berukuran empat inci dan memori internal hingga 8GB.

Dari segi kemampuan optik pula, smartphone Freedom 251 dilengkapi dengan kamera utama 3.2 Megapixel dan kamera depan 0.3 Megapixel, aplikasi bluetooth dan jaringan 3G.

“Kami ingin menjadi perusahaan pertama di India menawarkan smartphone yang luar biasa, tetapi dengan harga terjangkau,” lapor pernyataan yang dirilis di situs perusahaan tersebut.


Smartphone termurah Freedom 251 diluncurkan di India

Pada saat sama, juru bicara perusahaan Ringing Bells percaya smartphone itu akan membawa revolusi dalam industri smartphone di dunia.

Perusahaan bersangkutan kini menerima 37 juta pesanan pada hari pertama peluncuran pada minggu lalu dan menerima 24,7 juta pesanan pada hari kedua.

Murahnya smartphone tersebut memunculkan spekulasi bahwa Ringing Bells melakukan penipuan. Terlebih, smartphone tersebut langsung dijual secara online.


Smartphone termurah Freedom 251

Untuk mementahkan spekulasi itu, Ringing Bells tidak akan menerima uang dari konsumen sebelum smartphone termurah itu diterima pembeli.

“Ada banyak hal negatif di sekitar kita sehingga kami telah memutuskan untuk mengambil uang dari pelanggan hanya setelah memberikan ponsel kepada mereka. Kami refunding uang mereka yang telah membayar untuk pemesanan ponsel dan memberi mereka pilihan untuk cash on delivery,” ujar Direktur Ringing Bells, Mohit Goel.


Smartphone Freedom 251

“Awalnya, kami tidak ingin uang nasabah. Kami memiliki investor untuk membiayai proyek kami. Ada model bisnis untuk membenarkan harga. Kami memiliki rencana yang sangat mudah. Saya tidak mau mengungkapkan rincian lengkap sekarang ini,” tandas Goel.

Goel mengatakan, pengiriman smartphone Freedom 251 diharapkan mulai pada bulan April setelah perusahaan pemesanan tahap kedua selesai.

“Perusahaan pembayaran gateway kami CCAvenue dan payu Biz telah menunggu waktu sampai Rabu untuk melihat jumlah pembayaran pesanan yang masuk di rekening. Setelah itu kami akan mengirimkan email konfirmasi mencari cash on delivery,” tandas Goel.

Sementara itu, Asosiasi Selular India (ICA), badan yang memantau industri telepon seluler di negara ini, mendesak pemerintah menyelidiki harga smartphone tersebut karena terlalu murah.

(indianexpress/pojoksatu)