Wahai presiden kami yang baru ( Maksudnya Presiden Baru Harapan Baru )
Kamu harus dengar suara ini ( Dengar Jeritan Rakyat Ini )
Suara yang keluar dari dalam goa ( Dari Dalam Hati Nurani Rakyat Indonesia )
Goa yang penuh lumut kebosanan ( Maksudnya Presiden dari sebelumnya Sama Semua )

Walau hidup adalah permainan ( Hidup Permainan, Kayak Hidup Dan Mati )
Walau hidup adalah hiburan ( Hidup Butuh Hiburan, Bapak Presiden Jokowi )
Tetapi kami tak mau dipermainkan ( Di Permainkan Oleh Berita yang di ciptakan untuk mengalihkan Isu Korupsi )
Dan kami juga bukan hiburan ( Kami Bukan Tontonan Para Pejabat )

Turunkan harga secepatnya ( You Know Lah...)
Berikan kami pekerjaan ( Demi Hidup Kami Butuh Kerja Pak!)
Pasti kuangkat engkau
Menjadi manusia setengah dewa ( Manusia Bersifat Malaikat )

Reff:

Masalah moral masalah akhlak
Biar kami cari sendiri
Urus saja moralmu urus saja akhlakmu ( Urus Aja Moral Dan Akhlak Para Pejabat Kita, Udah Bener Belum ? )
Peraturan yang sehat yang kami mau ( Aturan Hukum Yang Adil Bagi Rakyat )

Tegakkan hukum setegak-tegaknya ( Hukum Harus Tajam Ke Atas Dan Tajam Ke Bawah )
Adil dan tegas tak pandang bulu ( Jangan Cuman Rakyat Kecil Di Tindas, Tp Pejabat Dapat Revisi Kalau Ketahuan Korupsi Pak! )
Pasti kuangkat engkau
Menjadi manusia setengah dewa

Kesimpulan : Presiden Kita Selalu Memberikan janji2 yang tidak ada nyata, kita di permainkan pacar hati kita saja sakit, gmn kita di permainkan oleh para pejabat, janji2 sebelum naik dan sesudah naik itu beda 180 drajat, aturan2 yg di buat cuman menguntungkan para pengusaha dan pejabat, contohnya subsidi bensin, HAPUS saja subsidi bensin pak presiden jokowi!, uang subsidi di alokasikan ke beras, jadi beras buat rakyat kecil di GRATISKAN, KAMI GA BUTUH HIDUP MEWAH, KAMI CUMAN BUTUH BERAS UNTUK HIDUP PAK!, kita logikakan motor bebek, 4 liter, seminggu isi 2x, 8 liter sebulan 32 liter, bayangkan mobil rata2 40 liter, seminggu 2x isi, sebulan habiskan 320 liter, jadi aturan subsidi minyak untung untuk org kaya, jadi HAPUS SAJA MINYAK SUBSIDI PAK!