Senin, 22 Februari 2016 | 13:44 WIB

Jakarta, KompasOtomotif – Kia Mobil Indonesia (KMI) mengawali bisnis pada 2016 dengan kondisi mengkhawatirkan. Menurut rekaman data wholesales asosiasi kendaraan bermotor di Indonesia, Gaikindo, tidak ada satupun unit yang dijual KMI ke diler pada Januari.

Tanda tanya besar pun muncul, apa yang sebenarnya terjadi?

Menurut General Manager Group KMI, Ridjal Mulyadi, angka wholesales belum dirilis dari divisi marketing perusahaan.

Pasalnya data itu masih menunggu persetujuan DIrektur Pemasaran KMI, Hartanto Sukmono, yang kini sedang berada di luar negeri.

Jadi, aku Ridjal, sebenarnya KMI tetap melakukan aktivitas penjualan ke diler namun belum dilaporkan ke Gaikindo sebab masih menyangkut di perusahaan.

“Makanya di Gaikindo pun ga ada,” kata Ridjal via teks, Senin (22/2/2016).

Meski begitu Ridjal meyakinkan, KMI melakukan aktivitas wholesales dan ritel pada Januari 2016.

Operasi KMI sangat terganggu atas gejolak ekonomi Indonesia sejak tahun lalu, harga ritel mobil terpaksa dikerek naik untuk menyesuaikan tekanan nilai tukar rupiah yang anjlok. Dampaknya daya saing menyurut sebab harga jual kurang kompetitif.

Bulan lalu Ridjal pernah mengatakan fokus KMI pada 2016 yakni menghabiskan stok diler sisa 2015. Target jual perusahaan tahun ini belum dibeberkan.