- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jembatan Reyot 'Horor' di Banten Ini Diubah Jadi Kinclong


TS
yokono
Jembatan Reyot 'Horor' di Banten Ini Diubah Jadi Kinclong
Quote:
Jembatan Reyot 'Horor' di Banten Ini Diubah Jadi Kinclong



Lebak - Dulu pernah ramai foto tentang anak sekolah yang terpaksa bergelantungan di jembatan reyot di atas sungai, lokasinya di wilayah Banten. Pemerintah telah memperbaiki sebagian jembatan di wilayah ini.
Hari ini, Rabu (17/2/2016), Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, meresmikan 10 jembatan di Banten. Peresmian dilakukan secara simbolis di Desa Kolelet Wetan, Lebak, Banten.

Di Desa Koelet ada satu jembatan yang diresmikan pembangunannya. Jembatan ini dibuat dari rangka baja yang kuat. Sekitar 100 meter dari jembatan gantung baru ini, terlihat jembatan lama dari kayu yang reyot dan berbahaya bagi yang menyeberang.

"Semua, 10 jembatan gantung yang baru, dibuat dari rangka baja," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono saat peresmian. Jembatan baru Kolelet ini panjangnya 132 meter dengan lebar 1,7 meter dan dibuat dari konstruksi atas dari baja dan konstruksi bawah dari beton.

Jembatan gantung ini, ujar Basuki, tidak semuanya dibangun menggantikan jembatan lama. Ada yang dibangun di daerah yang memang belum memiliki jembatan sama sekali.

Jembatan Kolelet yang Lama
Kementerian PUPR tidak hanya membangun jembatan di Jawa saja. Basuki mengatakan, berbarengan dengan 10 jembatan yang hari ini diresmikan di Banten, Kementerian PUPR tahun lalu membangun 60 jembatan gantung lain yang lokasinya tersebar di seluruh Indonesia. "Karena kami tidak mau Jawa sentris," tegas Basuki.
Kesepuluh jembatan yang diresmikan Kementerian PUPR hari ini antara lain Jembatan Kolelet, Ranca Wiru, Leuwi Loa, Cisimeut, Cigeulis, Cidikit, Cicariu, Bojong Apus, Cihambali, dan Cidadap. Nilai pembangunan Rp 45,56 miliar dengan dana APBN 2015.
(wdl/wdl)
http://m.detik.com/finance/read/2016...-jadi-kinclong



Lebak - Dulu pernah ramai foto tentang anak sekolah yang terpaksa bergelantungan di jembatan reyot di atas sungai, lokasinya di wilayah Banten. Pemerintah telah memperbaiki sebagian jembatan di wilayah ini.
Hari ini, Rabu (17/2/2016), Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, meresmikan 10 jembatan di Banten. Peresmian dilakukan secara simbolis di Desa Kolelet Wetan, Lebak, Banten.

Di Desa Koelet ada satu jembatan yang diresmikan pembangunannya. Jembatan ini dibuat dari rangka baja yang kuat. Sekitar 100 meter dari jembatan gantung baru ini, terlihat jembatan lama dari kayu yang reyot dan berbahaya bagi yang menyeberang.

"Semua, 10 jembatan gantung yang baru, dibuat dari rangka baja," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono saat peresmian. Jembatan baru Kolelet ini panjangnya 132 meter dengan lebar 1,7 meter dan dibuat dari konstruksi atas dari baja dan konstruksi bawah dari beton.

Jembatan gantung ini, ujar Basuki, tidak semuanya dibangun menggantikan jembatan lama. Ada yang dibangun di daerah yang memang belum memiliki jembatan sama sekali.

Jembatan Kolelet yang Lama
Kementerian PUPR tidak hanya membangun jembatan di Jawa saja. Basuki mengatakan, berbarengan dengan 10 jembatan yang hari ini diresmikan di Banten, Kementerian PUPR tahun lalu membangun 60 jembatan gantung lain yang lokasinya tersebar di seluruh Indonesia. "Karena kami tidak mau Jawa sentris," tegas Basuki.
Kesepuluh jembatan yang diresmikan Kementerian PUPR hari ini antara lain Jembatan Kolelet, Ranca Wiru, Leuwi Loa, Cisimeut, Cigeulis, Cidikit, Cicariu, Bojong Apus, Cihambali, dan Cidadap. Nilai pembangunan Rp 45,56 miliar dengan dana APBN 2015.
(wdl/wdl)
http://m.detik.com/finance/read/2016...-jadi-kinclong

kirain pemda banten nya yg bangun, ternyata malah pemerintah pusat. pemda banten nya ngapain aja ya?
Quote:
Puan Maharani Resmikan 10 Jembatan di Lebak

Lebak -Masyarakat yang tinggal di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dapat hadiah infrastruktur. Hari ini, setidaknya ada 10 jembatan gantung baru diresmikan penggunaannya.
Peresmian 10 jembatan gantung ini akan dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani.

Paket 10 jembatan tersebut berasal dari anggaran Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dengan pagu anggaran Rp 45,64 miliar. Semua jembatan diselesaikan dalam waktu 80 hari, sejak selesainya tender pada 5 Oktober tahun lalu.

Direktur Jenderal Bina Marga PUPR, Hadiyanto Husaini mengatakan, kesepuluh jembatan tersebut merupakan jembatan-jembatan yang sebelumnya mengalami kerusakan parah.
"Semuanya jembatan gantung, dan di Lebak semua. Tapi paling panjang ini di Kolelet yang panjangnya 132 meter. Ini kan jembatan yang pernah masuk berita luar negeri kayak CNN dan lainnya," kata Handoyo ditemui di acara peresmian Jembatan Kolelet Cs, Lebak, Banten, Rabu (17/2/2016).

"Yang resmikan Bu Puan. Proyeknya dari kita. Biar anak-anak sekolah tak susah lagi menyebrang sungai," tambahnya.
Kesepuluh jembatan tersebut antara lain Jembatan Kolelet, Ranca Wiru, Leuwi Loa, Cisimeut, Cigeulis, Cidikit, Cicariu, Bojong Apus, Cihambali, dan Cidadap. Peresmian 10 jembatan ini dilakukan secara simbolis di Jembatan Kolelet.

Turut menemani Puan dalam peresmian, Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono, Anggota Watimpres Rusdi Kirana, dan Bupati Lebak Iti Octavia.
Semua jembatan ini ada di kabupaten lebak, kontruksi rangka baja, dengan konstruksi bawah dengan beton (struktur pondasi). Tinggi rangka jembatan 14,2 meter. Berikut spesifikasinya:
http://finance.detik.com/read/2016/0...batan-di-lebak

Lebak -Masyarakat yang tinggal di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dapat hadiah infrastruktur. Hari ini, setidaknya ada 10 jembatan gantung baru diresmikan penggunaannya.
Peresmian 10 jembatan gantung ini akan dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani.

Paket 10 jembatan tersebut berasal dari anggaran Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dengan pagu anggaran Rp 45,64 miliar. Semua jembatan diselesaikan dalam waktu 80 hari, sejak selesainya tender pada 5 Oktober tahun lalu.

Direktur Jenderal Bina Marga PUPR, Hadiyanto Husaini mengatakan, kesepuluh jembatan tersebut merupakan jembatan-jembatan yang sebelumnya mengalami kerusakan parah.
"Semuanya jembatan gantung, dan di Lebak semua. Tapi paling panjang ini di Kolelet yang panjangnya 132 meter. Ini kan jembatan yang pernah masuk berita luar negeri kayak CNN dan lainnya," kata Handoyo ditemui di acara peresmian Jembatan Kolelet Cs, Lebak, Banten, Rabu (17/2/2016).

"Yang resmikan Bu Puan. Proyeknya dari kita. Biar anak-anak sekolah tak susah lagi menyebrang sungai," tambahnya.
Kesepuluh jembatan tersebut antara lain Jembatan Kolelet, Ranca Wiru, Leuwi Loa, Cisimeut, Cigeulis, Cidikit, Cicariu, Bojong Apus, Cihambali, dan Cidadap. Peresmian 10 jembatan ini dilakukan secara simbolis di Jembatan Kolelet.

Turut menemani Puan dalam peresmian, Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono, Anggota Watimpres Rusdi Kirana, dan Bupati Lebak Iti Octavia.
Semua jembatan ini ada di kabupaten lebak, kontruksi rangka baja, dengan konstruksi bawah dengan beton (struktur pondasi). Tinggi rangka jembatan 14,2 meter. Berikut spesifikasinya:
- Jembatan Kolelet, panjang 132 meter, lebar 1,7 meter, di desa Kolelet Wetan, menghubungkan desa kolelet, Kab Lebak dengang Desa Kembang Kab Serang
- Ranca Wiru, Panjang 90 meter, lebar 1,7 meter, di desa Sukamersari, menghubungkan Desa Rancawiru dan Pariuk, Lebak
- Leuwi Loa, panjang 70 meter, lebar 1,7 meter, di desa Sudamanik menghubungkan Leuwi Loa dg Desa Sudamanik
- Cisemut, panjang 60 meter, lebar 1,7 meter di desa Sanghyang, menghubungkan Desa Sanghyang dan desa Ciawi
- Cigeulis, panjang 50 meter, lebar 1,7 meter di desa Cigeulis, menghubungkan Cigeulis dan Kampung Cikuya
- Cidikit, panjang 74 meter, lebar 3,2 meter, di desa Pambulan, menghubungkan desa Pambulan dan Desa Cidikit
- Bojong Apus, panjang 96 meter, lebar 3,2 meter, di Bojong Apus, menghubungkan Bojong Apus dan Pariuk Kedung
- Cihambali, panjang 74 meter, lebar 3,2 meter di desa Lebak Binong, menghubungkan Lebak Binong dan Cihambali.
- Cicariu, panjang 74 meter, lebar 3,2 meter, di desa Cicariu, menghubungkan Cikaribah dan Cikariu
- Cidadap, panjang 74 meter, lebar 3,2 meter di desa Ciuyah, menghubungkan Ciuyah dan Cidadap.
http://finance.detik.com/read/2016/0...batan-di-lebak
Quote:






Diubah oleh yokono 24-02-2016 06:14
0
11.2K
Kutip
107
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan