- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ini Dia Gan! Terus Abaikan Ini Maka Islam Bisa Hancur


TS
farisqy367
Ini Dia Gan! Terus Abaikan Ini Maka Islam Bisa Hancur




PLEASE RATE dan Cendolnya gan



Quote:
Udah pernah mencoba mengamati muslim masa kini gan? Kira-kira kesan apa yang agan peroleh? Ada yang alim dan ada juga yang ngaco

Dari yang antiduniawi sampai yang keduniawian banget! Semuanya lengkap dan beragam jenisnya... Gak jelas pula pemahamannya...
Tapi kiranya, dari fenomena-fenomena itu, ada 4 hal yang penting dan mendasar, yang diabaikan oleh sebagian umat muslim masa kini sehingga menjadi "beragam"

Spoiler for 1. Pemahaman Islam secara menyeluruh dan mendasar:
Jika Islam tidak dipahami secara mendasar dan menyeluruh, maka potensi kesalahpahaman seseorang semakin tinggi gan. Kalau sudah begitu, biasanya si pelaku akan melanggar meski sifatnya buruk (meskipun sifatnya peluang, tapi ini artinya mempertaruhkan Islam itu sendiri di dunia)…
Fakta yang banyak berkembang sekarang ini juga telah banyak menunjukan kesalahpahaman itu.

Ada yang berhijab tapi ketat, tidak menjaga hubungan antarlawan jenis. Ada yang naik haji agar dihormati dan traveling. Ada juga yang shalat sekedar aktivitas sewaktu-waktu. Puasa pun Cuma bersifat kewajiban dan kadang hanya disangkut pautkan dengan kesehatan.
Kemana prinsipnya? Biasanya sedikit saja yang paham. Ya, sedikit yang paham bahwa berhijab untuk meminimalisir timbulnya syahwat, sehingga konsekuensi logisnya ya menjaga aurat dari lawan jenis yang tidak ada ikatan nikah. Dan seterusnya…
Fakta yang banyak berkembang sekarang ini juga telah banyak menunjukan kesalahpahaman itu.

Ada yang berhijab tapi ketat, tidak menjaga hubungan antarlawan jenis. Ada yang naik haji agar dihormati dan traveling. Ada juga yang shalat sekedar aktivitas sewaktu-waktu. Puasa pun Cuma bersifat kewajiban dan kadang hanya disangkut pautkan dengan kesehatan.
Kemana prinsipnya? Biasanya sedikit saja yang paham. Ya, sedikit yang paham bahwa berhijab untuk meminimalisir timbulnya syahwat, sehingga konsekuensi logisnya ya menjaga aurat dari lawan jenis yang tidak ada ikatan nikah. Dan seterusnya…
Spoiler for 2. Memaksimalkan potensi akal:
Banyak orang Islam yang tidak memaksimalkan potensi akalnya. Biasanya, mereka menolak ilmu pengetahuan dan filsafat. Musuh utamanya adalah sains.
Tidak hanya menolak sumber pengetahuan, tetapi juga dalam kesehariannya juga meminimkan penggunakan akalnya. Dianggapnya, akal adalah sebuah monster jahat yang dapat menghancurkan aqidah.

Padahal, Allah saja menyatakan bahwa akal itu penting dalam 3:190, 17:36, dan berbagai ayat lainnnya...
Akal itu seperti sebuah alat. Kalau metodenya benar dan tujuannya benar, maka manfaatnya luar biasa. Sedangkan, jika penggunaannya salah, maka hasilnya ya buruk. Jadi akal tidak mutlak buruk. Bahkan adalah sebuah keniscayaan bagi kita untuk berakal.
Tidak hanya menolak sumber pengetahuan, tetapi juga dalam kesehariannya juga meminimkan penggunakan akalnya. Dianggapnya, akal adalah sebuah monster jahat yang dapat menghancurkan aqidah.

Padahal, Allah saja menyatakan bahwa akal itu penting dalam 3:190, 17:36, dan berbagai ayat lainnnya...
Akal itu seperti sebuah alat. Kalau metodenya benar dan tujuannya benar, maka manfaatnya luar biasa. Sedangkan, jika penggunaannya salah, maka hasilnya ya buruk. Jadi akal tidak mutlak buruk. Bahkan adalah sebuah keniscayaan bagi kita untuk berakal.
Spoiler for 3. Konsep perjuangan dan wujudnya dalam Islam:
Banyak juga umat muslim yang lupa dalam perjuangan. Biasanya hidup mereka di dedikasikan semuanya untuk hal-hal yang tidak jelas bahkan rusak. Pergi, jalan, esek-esek, bersih-bersih, makan, tidur. Esok harinya nge-game seharian. Besoknya keluyuran gak jelas...

Padahal, sebagai seorang yang berserah diri kepada Tuhan, maka dia harusnya melakukan perjuangan. Tidak netral terhadap kehidupan. Justru mengamati dan melakukan upgrade diberbagai bidang kehidupan.
Upgrade ketauhidan, upgrade sector kesehatan, upgrade kesejahteraan pendidikan dan sebagainya. Perjuangan itu bukan update status dan beli senjata digame!

Padahal, sebagai seorang yang berserah diri kepada Tuhan, maka dia harusnya melakukan perjuangan. Tidak netral terhadap kehidupan. Justru mengamati dan melakukan upgrade diberbagai bidang kehidupan.
Upgrade ketauhidan, upgrade sector kesehatan, upgrade kesejahteraan pendidikan dan sebagainya. Perjuangan itu bukan update status dan beli senjata digame!
Spoiler for 4. Duniawi (khusus orang yang katanya “alim”):
Tipe-tipe orang yang rajin ibadah ritualistik biasanya cukup akrab dengan ini. Biasanya memang punya hobi dzikir dan shalat. Tapi secara kehidupan yang menyeluruh, dia meminimalisir kegiatan duniawi dan memaksimalkan ibadah ritualistik.
Biasanya orang-orang yang begini tidak begitu berefek banyak pada negara. Mereka tak begitu membawa manfaat kepada masyarakat. Sebab aktivitas utamanya hanyalah shalat dan dikir.
Akhirnya, mereka seperti penumpang yang lupa diri. Hanya mengonsumsi dan numpang hidup sebentar, kemudian meninggal.
Padahal duniawi juga merupakan hal yang penting. Dan kembalinya manusia kepada takdirNya tergantung pada seberapa baiknya dia membangun peradaban. Bukan hanya seberapa baiknya dia shalat dan dzikir.
Shalat dan dzikir memang perbuatan yang baik gan, karena mengingatkan diri ini kepada Allah. Tapi jika itu yang hanya difokusi, maka itu salah.
Biasanya orang-orang yang begini tidak begitu berefek banyak pada negara. Mereka tak begitu membawa manfaat kepada masyarakat. Sebab aktivitas utamanya hanyalah shalat dan dikir.
Akhirnya, mereka seperti penumpang yang lupa diri. Hanya mengonsumsi dan numpang hidup sebentar, kemudian meninggal.
Padahal duniawi juga merupakan hal yang penting. Dan kembalinya manusia kepada takdirNya tergantung pada seberapa baiknya dia membangun peradaban. Bukan hanya seberapa baiknya dia shalat dan dzikir.
Shalat dan dzikir memang perbuatan yang baik gan, karena mengingatkan diri ini kepada Allah. Tapi jika itu yang hanya difokusi, maka itu salah.
Dampaknya, ada banyak gan! Secara tidak langsung ataupun langsung bisa kita rasakan jaman ini. Diantaranya adalah:
Spoiler for 1. Merusak dan mencemarkan nama Islam :
Orang-orang akan menganggap bahwa Islam dan bukan Islam tak ada bedanya. Semuanya kembali kepada diri masing-masing dan tidak tergantung pada agama apa dirinya. Sebab, agama Islam tidak membawa kebenaran...

Apalagi buat hatersnya Islam, akan menjadi bahan maki-makian. Bahkan dijadikan data kuat untuk menyatakan bahwa Islam tidaklah membimbing kita kepada kebaikan. Jadi, Berpotensi menghancurkan juga.

Apalagi buat hatersnya Islam, akan menjadi bahan maki-makian. Bahkan dijadikan data kuat untuk menyatakan bahwa Islam tidaklah membimbing kita kepada kebaikan. Jadi, Berpotensi menghancurkan juga.
Spoiler for 2. Membudayakan kerusakan dalam Islam:
Kalau suatu kerusakan terus dilakukan, maka kerusakan itu dapat tersebar. Jika sudah tersebar, akhirnya dapat menular. Misalnya, nge-game yang lupa waktu. Dengan demikian kerusakan itu akan semakin berbunga dan mengakar, sehingga membudaya di masyarakat.
Berkuranglah orang-orang yang berkarya, dan waktu mereka disibukkan kepada kesenangan pribadi..
Berkuranglah orang-orang yang berkarya, dan waktu mereka disibukkan kepada kesenangan pribadi..
Spoiler for 3. Kemunduran Peradaban dan murtadnya manusia:
Nah ini gan yang paling penting!
PERADABAN TIDAK AKAN MAJU-MAJU BANGET! BAHKAN TERPURUK!
Islam yang seharusnya membawa kesejahteraan dan kemajuan peradaban seperti yang dilakukan oleh Nabi Muhammad dan sahabat-sahabatnya seperti Umar justru takkan pernah ada!

Tidak ada lagi ilmuwan Islam, semua masyarakat dalam kemiskinan… dan darisana akan muncul juga orang yang mulai meragukan Islam…
Masuklah kita ke dalam kondisi dimana orang-orang cerdas mendustakan Islam yang memundurkan peradaban… muncul juga orang-orang sekuleris yang memisahkan antara agama dan duniawi…
PERADABAN TIDAK AKAN MAJU-MAJU BANGET! BAHKAN TERPURUK!
Islam yang seharusnya membawa kesejahteraan dan kemajuan peradaban seperti yang dilakukan oleh Nabi Muhammad dan sahabat-sahabatnya seperti Umar justru takkan pernah ada!

Tidak ada lagi ilmuwan Islam, semua masyarakat dalam kemiskinan… dan darisana akan muncul juga orang yang mulai meragukan Islam…
Masuklah kita ke dalam kondisi dimana orang-orang cerdas mendustakan Islam yang memundurkan peradaban… muncul juga orang-orang sekuleris yang memisahkan antara agama dan duniawi…
Mungkin sekedar itu yang bisa ane bahas gan! Semoga dengan pemahaman ulang ini membuat kita semakin sadar bahwa Islam itu tidak sesederhana yang kita kira… bahwa perintahnya itu butuh perjuangan yang totalitas…
Kalua gak gitu, mungkin diakherat hadiahnya rantang ya

SUMBER BERPIKIR
Diubah oleh farisqy367 16-02-2016 19:08
1
3.9K
Kutip
44
Balasan
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan