Muslim Amerika Dukung Hillary Clinton Nyapres
Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Andi Nur Aminah

Hillary Clinton
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON DC -- Muslim Amerika rupanya banyak yang tak menyukai Donald Trump. Meskipun di Washington DC terdapat berbagai poster Donald Trump di pinggir jalan. Trump maju menjadi kandidat capres Amerika yang baru untuk menggantikan kepemimpinan Presiden Barack Obama.
Shakat, seorang warga Amerika mengatakan sangat mendukung Hillary Clinton untuk menjadi Presiden Amerika menggantikan Obama. "Saya sangat berharap Ibu Hillary Clinton memenangkan pemilihan presiden yang akan datang, harapan Muslim ada padanya," kata Shakat kepada Republika.co.id di Washington DC belum lama ini.
Pengemudi taksi ini mengatakan Muslim tidak mendukung Donald Trump. "Saya yakin Donald Trump tak bisa mengatasi masalah yang dihadapi warga Amerika, apalagi dia tak memiliki sikap empati kepada warga Muslim," ujar dia.
Makanya, Shakat mengatakan semua Muslim Amerika berdoa supaya Donald Trump tak menjadi presiden Amerika. "Semoga Ibu Clinton yang menang," katanya penuh harap.
Di tempat terpisah, Hasheem, warga Amerika, penjaga toko mengatakan, Donal Trump membuat warga Amerika terlihat jahat dan buruk. Padahal orang-orang Amerika itu sebenarnya baik. "Saya tak mau Donald Trump menjadi Presiden Amerika. Kami, umat Muslim mendukung Hillary Clinton menjadi calon Presiden Amerika menggantikan Obama," ujarnya.
Bagi Hasheem, Hillary Clinton merupakan kandidat yang baik. Ia juga memahami kebutuhan umat Islam Amerika dan memahami kalau Amerika bangsa yang multikultur. "Kalau sampai Trump jadi presiden, ini akan jadi bencana bagi Amerika. Kami harap, ini tidak terjadi," katanya.
Sementara itu, Salam, warga Amerika keturunan Afrika mengatakan, jangan sampai Donald Trump menjadi Presiden Amerika. Sebab dia memiliki sikap yang buruk. Menurut dia, pemimpin Amerika ke depan harus lebih baik dari Obama.
"Obama merupakan salah satu Presiden Amerika yang terbaik. Jangan sampai digantikan Donald Trump, dia itu mengerikan," katanya.