Kecelakaan Bus Unand: Sebelum Terbalik, Bus Tabrak Mobil, Dua Sepeda Motor dan Halte Serta Hantam Rumah Warga
Quote:
PADANG - Bus kampus milik Universitas Andalas yang terbalik di dekat gerbang kampus sekitar pukul 17.45 Wib diakibatkan rem blong. Menurut beberapa saksi mata, sebelum terbalik, bus kampus tersebut menabrak dua sepeda motor, satu unit mobil dan halte.
"Bus kampus yang datang dari kampus Unand meluncur ke arah Limau Manis dengan kecepatan tinggi. Penumpang di dalam bus kampus juga padat karena bertepatan dengan jam pulang mahasiswa," kata Juliwarman, salah seorang saksi mata yang juga warga Limau Manis, Jumat (15/2/2016).
Informasi yang diterima GoSumbar, sebagian penumpang yang mayoritas mahasiswa mengalami luka-luka parah. Sementara sopir bus kampus, mengalami luka parah. Warga sekitar lokasi kejadian dengan susah payah mengevakuasi sopir.
Menurut penuturan saksi mata, sebelum bus terguling sopir bus sempat berteriak agar mobil yang sedang melintasi jalan untuk minggir. Karena tidak bisa mengendalikan, bus kampus menabrak sebuah mobil pribadi yang sedang berbelok. Bagian belakang mobil terkena serempat dan rusak parah.
Hantaman bus mengenai rumah warga di bagian teras. "Saat bus terbalik, sebagian penumpang berhamburan keluar. Penumpang lain tetap dalam bus, dalam keadaan panik.
Korban bus kampus terbalik, kemudian dibawa ke RS Semen Padang dan RSUP M Djamil. Hingga berita ini diturunkan, belum ada data resmi dari pihak berwenang berapa jumlah korban dalam insiden tersebut
Dua Korban Kecelakaan Bus Universitas Andalas Meninggal, Puluhan Luka Berat dan Ringan.
Quote:
PADANG - Dua korban kecelakaan Bus Universitas Andalas (Unand), Padang di pintu gerbang Kampus Limau Manis pada pukul 17.30 WIB tadi meninggal dunia. Korban diketahui seorang mahasiswa dan sopir bus kampus.
Berdasarkan informasi yang dirangkum Okezone di lapangan, sopir bus kampus bernama Asril Jaini (58) meninggal pada pukul 20.55 WIB di RSUP M. Djamil Padang.
“Beliau meninggal sekira pukul 20.50 WIB, kondisi memang parah tubuhnya berbenturan dengan stir mobil dan pintu sampingnya. Dia mengalami pendarahan otak,” kata Eka Putra (48) teman seprofesi dengannya.
Sementara satu lagi korban mahasiswa Teknik Industi Husni Wati Dewi angkatan 2012. “Satu mahasiswa kita meninggal dunia di Rumah Sakit Semen Padang bernama Usni Wati Dewi angkatan 2012, dia meninggal pada pukul 21.20 WIB,” ujar Wakil Rektor II Unand Hermansyah pada Okezone.
Dia mengatakan, semua biaya pengobatan, serta keperluan lainnya dan bus ditanggung oleh Unand dan dibantu Jasa Raharja. “Ada tiga lokasi tempat perawatan korban bus kampus, RSUP M. Djamil Padang, RS Semen Padang, dan RS Yos Sudarso,” katanya.
Berikut data korban yang diperoleh Okezone dari BEM KM Unand.
Korban dirawat di RS Semen Padang:
1. Erva Nory 19 tahun, Asrama Unand
2. Floue Remanita, 18 tahun
3. Febiola, 19 tahun, Teknik Lingkungan 14 (luka ringan)
4. Lovely Dwina ,19 tahun
5. Tomi Firdaus, 22 tahun, Teknik Sipil (luka berat)
6. Hendrizal, 21 tahun, D3 Ekonomi (luka ringan)
7. Heni Boriani, 45 tahun, warga (fraktur tibia)
8. Silvia Davin, warga, 42 tahun (luka ringan)
9. Rio Alnafis, 17 tahun
10. Tomi Septin, 19 tahun, warga
11. Siska Dwi Yarni, 19 tahun, Biologi
12. Rezki Sukmajaya, 21 tahun (luka ringan)
13. Mutia Mawaddani, 21 tahun, Matematika (luka ringan)
14. Yoni Afif, 19 tahun, Keperawatan (luka ringan)
15. Fadilla, 21 tahun, Matematika 13 (luka ringan)
16. Mis. z/humania
17. Geri Fernando, 18 tahun
18. Rafki Saputra, 19 tahun, asrama etos
19. Sauri Aulia Putri, 19 tahun
20. Falzi Rolandio, Fisika 2014
21. Vinny Alvionita, Fisika 2014
22. Husni Wati Dewi, Teknik Industri 12 (meninggal dunia)
Ini Kesaksian Penumpang Bus Unand yang Terguling
Quote:
PADANG – Bus Unand yang membawa 44 mahasiswa terguling hingga menabrak rumah warga di gerbang tersebut, Jumat (12/2). Sopir dan seorang mahasiswi meninggal akibat kejadian itu. Sementara puluhan lainnya luka-luka.
Salah seorang penumpang bus naas itu, Fahri menyebutkan, sesaat sebelum kejadian sopir berteriak-teriak karena rem blong. Pengemudi bahkan terlihat berdiri berusaha mengerem, tetapi tetap tak berfungsi yang akhirnya berhenti setelah terjun ke jurang dan menabrak rumah warga.
Saksi lain Fachri menduga, sopir memilih melepaskan bus ke tebing daripada tetap meluncur ke bawah karena kemungkinan akan menyebabkan lebih banyak korban jiwa.
Selain penumpang, supir juga panik. Supir bus hilang kendali, beberapa sepeda motor sempat tersenggol dan penumpang berteriak-teriak. “Supir bus berteriak-teriak, menyuruh pengendara lain menyingkir. Sopir menyebut, “Awas, awas!”
Bus tak terkendali hingga gerbang, kemudian menabrak mobil pribadi yang sedang berbelok. Supir berusaha menghindari mobil itu, namun bagian belakang mobil tetap kena serempet dan rusak parah.
Setelah bus terbalik, penumpang berlarian ke luar, takut bus meledak. “Penumpang lain tetap dalam bus, mungkin pingsan, mungkin hilang kesadaran,” kata dia.
ember1
ember2
ember3
Dari unand sampai ke gerbangnya itu kira2 800 meter jalanan menurun karena lokasi unand di atas bukit, ngeri memang kalo rem blong di penurunan itu. Habis lewat gerbang pun jalanan masih menurun sampai kira2 1-2 kilometer lagi
