- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jokowi Janji Siapkan Rp 1,2 Triliun untuk Pembebasan Lahan Tol Trans-Sumatera


TS
nouriyu
Jokowi Janji Siapkan Rp 1,2 Triliun untuk Pembebasan Lahan Tol Trans-Sumatera
Spoiler for Jokowi Janji Siapkan Rp 1,2 Triliun untuk Pembebasan Lahan Tol Trans-Sumatera:
LAMPUNG, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,2 triliun untuk pembebasan lahan Tol Trans-Sumatera di wilayah Provinsi Lampung.
"Anggaran ini segera kami persiapkan karena pembangunan berjalan cepat dan 'turun' dana masih terlambat," kata Presiden saat mengunjungi ruas Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) di Desa Sabahbalau, Lampung, Kamis (11/2/2016), seperti dikutip Antara.
Presiden mengatakan, pemerintah provinsi sudah cepat melakukan proses pembebasan lahan. Hanya saja, anggarannya yang belum siap. (Baca: Jokowi: Pembangunan Jalan Tol Lampung Paling Cepat)
"Gubernur sudah laporkan kalau pembangunannya sudah berjalan dan sejak kunjungan terakhir progresnya berjalan lebih cepat," kata Jokowi.
Untuk itu, setelah kembali ke Jakarta, Presiden segera melakukan koordinasi terkait penyiapan anggaran pembangunan tersebut.
"Lampung saja setidaknya akan kita siapkan sebesar Rp 1,2 triliun sehingga pembangunannya bisa berjalan lancar," ujarnya.
Sementara itu, Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) sepanjang 7 km antara Jalan Ir Sutami menuju Kotabaru, Lampung Selatan, atau sebaliknya dapat digunakan menjelang arus mudik Lebaran mendatang.
"Maret 2016 target gerbang tol selesai sehingga dapat digunakan untuk mengantisipasi macet pada arus mudik mendatang. Kami akan membuka gerbang tol di dua lokasi itu," kata Manajer Enginer PT Waskita Karya, Marsesa Edward, di Sabahbalau, Lampung Selatan, Kamis.
Ia menyebutkan, pihaknya telah mengerjakan sepanjang 4 km jalan tol dari 5 km lahan yang telah dibebaskan.
Menurut dia, target penggunaan jalan tol untuk arus mudik itu dapat diselesaikan mengingat PT Waskita Karya dapat mengerjakan jalan tol 200-300 meter dalam sehari.
Penggunaan jalan tol untuk arus mudik itu khusus untuk kendaraan pribadi, bukan untuk truk barang atau pun bus.
"Permasalahannya lahan yang belum dibebaskan, kami baru mengerjakan 4 km dari 5 km lahan yang telah dibebaskan," katanya.
Jokowi ingin pamerkan tol Trans Sumatera ke luar negeri
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo hari ini kembali meninjau pembangunan Proyek Tol Sumatera di Desa Sabahbalau, Tanjung Bintang, Lampung Selatan.
Presiden Jokowi menginginkan Tol Sumatera tak hanya diketahui di dalam negeri, tetapi juga diketahui di luar negeri.
"Saya terus ingin menunjukkan tol Trans Sumatera ini tidak hanya ke dalam negeri, tapi juga ke luar negeri," ucap Presiden di lokasi, Kamis (11/2).
Jokowi menjelaskan, saat melakukan peninjauan itu menemukan fakta bahwa pembangunan Tol Sumatera mengalami perkembangan yang pesat. Sehingga, masyarakat dapat meyakini bahwa pemerintah memang serius dalam pembangunan infrastruktur.
"Sehingga kalau ada kepercayaan itu, ada arus uang masuk ke negara kita, akan ada arus investasi masuk ke Indonesia, akan ada arus modal masuk ke Indonesia," ujarnya.
Dikarenakan menemukan pesatnya pembangunan Tol Sumatera itu berkembang dengan pesat, kemungkinan besar pada Hari Raya Idul Fitri beberapa ruas sudah dapat digunakan.
Presiden Jokowi: Proyek tol tidak beres, saya jewer dan saya injak
Reporter : Novita Intan Sari
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo kembali menebar ancaman pada pengembang proyek jalan tol, termasuk yang menggarap proyek tol Trans Sumatera. Seperti dilansir Antara, saat groundbreaking proyek jalan tol Trans Sumatera, Presiden Jokowi meminta anak buahnya melapor jika pengerjaan proyek itu tidak beres.
"Kalau ada yang tidak benar mengerjakannya harap lapor kepada saya supaya bisa ditindaklanjuti. Kalau perlu dijewer saya jewer, kalau perlu diinjak saya injak. Pokoknya laporkan karena kita kerja untuk rakyat," ujar Jokowi saat groundbreaking jalan tol Bakauheni-Terbangi di Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Kamis (30/4).
Presiden menginginkan proyek tersebut dikerjakan dengan benar dan sesuai target yang ditetapkan. "Harus ada target," tegasnya.
Pembangunan jalan tol Trans-Sumatera untuk lintas Lampung-Palembang ditargetkan rampung tiga tahun dan agar keseluruhannya tersambung sampai Aceh ditarget sampai 2080 yang dikerjakan secara bertahap.
Menurut Presiden, jalan tol lintas Sumatera tidak seperti jalan tol yang lain karena lebarnya saja mencapai 120 m dan terpadu dengan jalur kereta api barang/penumpang, serta jalan non tol.
"Ini dibikin terpadu karena banyak proyek infrastruktur terhambat karena pembebasan lahan," katanya.
Sementara itu, groundbreaking proyek pembangunan dermaga di Bakauheni juga segera dilakukan akhir Mei 2015.
"Kalau semua infrastruktur sudah terbangun akan terjadi percepatan transportasi," katanya.
http://nasional.kompas.com/read/2016...Trans-Sumatera& http://m.merdeka.com/peristiwa/jokow...ar-negeri.html & http://m.merdeka.com/uang/presiden-j...aya-injak.html
Semoga cepat terealisasi

Diubah oleh nouriyu 11-02-2016 18:15
0
1.9K
Kutip
24
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan