WASHINGTON - Salah seorang astronot NASA yang bernama Chris Cassidy, berniat memberikan sambutan hangat kepada rekannya Luca Parmitano, atas kehadirannya di International Space Station (ISS) minggu lalu. Uniknya, astronot dari badan Antariksa Amerika Serikat ini malah mencukur gundul rambutnya agar mirip dengan Parmitano.

Akan tetapi, mencukur rambut dalam keadaan gravitasi nol bukanlah hal yang mudah. Jika menggunakan mesin cukur biasa, rambut hasil potongan akan bertebaran dalam ISS selama beberapa minggu. Demikian dilansir dari Mashable, Rabu (5/6/2013).

Cassidy bahkan harus menggunakan pencukur rambut yang dipadukan dengan vakum agar rambut hasil pencukuran tidak bertebaran kemana-mana. "Saya tidak pernah berpikir akan terlihat seperti ini sejak dipelonco saat musim panas," Canda Cassidy.

Cassidy sendiri memang dicap sebagai orang yang iseng. Bahkan ketika ia pertama kali tiba di stasiun luar angkasa internasional tersebut, kelakuan isengnya muncul dengan menjahili mantan komandan ISS Chris Hadfield menggunakan kumis palsu.

Tidak berhenti sampai disitu, setelah membuat video tentang mencukur rambutnya untuk menyambut kedatangan Parmitano. Keisengan Cassidy berlanjut dengan membuat poster pencarian untuk mencari rambutnya yang telah hilang akibat dicukur sebelumnya.