Pecat Masinton Dari DPR RI! Karena Kekerasan terhadap perempuan dan rentetannya adalah peristiwa yang memalukan dan merendahkan manusia dan sekaligus lembaga DPR RI!

Kasus tindak kekerasan yang terjadi terhadap Dita Aditia Ismawati yang menurut pengakuan korban dan pengakuan Masinton, anggota DPR RI yang bisa dilihat lewat video rekaman yang beredar saat dia menjenguk korban dan meminta maaf di RS jelas telah melukai hati publik.

Apapun alasannya, apapun motifnya, perilaku kekerasan yang dilakukan oleh seorang lelaki terhadap perempuan, mengindikasikan penyalahgunaan kekuatan dan kecenderungan sifat dasar dari pelaku yang gemar mempertontonkan kekuatan dan kekuasaannya hanya pada orang yang lemah saja.

Upaya penyangkalan, perdamaian yang dilakukan pada keluarga tapi tidak pada korban, dan penggunaan kekuatan politik untuk menekan korban, dengan dalih agar kasus tidak dipolitisasi, menunjukkan bahwa anggota DPR RI ini sudah tidak memiliki moral dan menginjak - injak marwah DPR RI sebagai lembaga yang dipercaya rakyat mampu mempoerjuangkan aspirasi rakyat banyak.

Mengingat Dapil Masinton yang terpilih dari Jakarta Selatan dan Luar Negeri dimana para TKI dan TKW kita menjadi para pemilih terbanyak, maka sudah selayaknya penempatan saudara Masinton di DPR layak dipertimbangkan kembali oleh partai yang bersangkutan. PDI Perjuangan.

Kepercayaan TKW akan luntur karena perilaku sang anggota Dewan terhadap asistennya ternyata lebih kejam bahkan dari perilaku para majikan si TKW itu sendiri. Mengingat menurut pengakuan Masinton di video bahwa dirinya sudah dua kali melakukan hal yang serupa, maka patut diduga kekerasan terhadap wanita adalah bagian dari kehidupannya dan kebiasaan atau bisa jadi adalah watak dasar saudara masinton.

Dengan pertimbangan tersebut diatas, kami dari Koalisi Perempuan, meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia, di dalam dan Luar Negeri, memberikan persetujuaannya agar DPR RI memecat dengan tidak hormat anggotanya tyang telah melakukan kekerasan terhadap perempuan. Agar Lembaga DPR RI dapat kembali terjaga kehormatannya, tidak diisi dengan terduga pelaku penganiayaan sekaligus pelecehan secara terang-terangan terhadap harga diri dan fisik perempuan, yang kodrat fisiknya lebih lemah dari laki-laki.

Jakarta, 08 Pebruari 2016

Koalisi Perempuan


LINK PETISI : https://www.change.org/p/anggota-kom...ter_responsive