- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengenal Aliran Children of God


TS
abrahamsmith
Mengenal Aliran Children of God
Spoiler for Bukti No Repost:

Quote:
Original Posted By abrahamsmith►
Aliran Sesat Children of God (COG), yang belakangan dikenal sebagai Family of Love, adalah sebuah bidat Kristen yang dimulai pada 1968, di Kalifornia, Amerika Serikat. Gerakan ini muncul di era Jesus Movement atau Gerakan Yesus, yakni sempalan dari generasi Hippies yang bertobat dan menjadi Kristen yang berfokus pada ‘keselamatan melalui pengalaman iman kepada Yesus Kristus’.
Pelopor gerakan COG adalah seorang pendeta bernama David Brant Berg(1914-1994), yang mencampuradukan ajaran Kristen dengan kebebasan perilaku Hippies seperti seks bebas dan pemberontakan kepada masyarakat.

Ajaran ini dikenal sebagai ‘sexual sharing’ di mana para anggota komunitas ini bebas melakukan hubungan seksual dengan sesama anggota, sekalipun hubungan pernikahan tetap diakui. Belakangan, David tak hanya menikahi Maria, tetapi juga wanita-wanita cantik lainnya.

Pada tahun 1977, karena nama miring yang melekat dalam diri COG, mereka mempopulerkan nama baru: ‘The Family’ atau ‘The Family of Love.’ Dalam situs resmi, mereka mengklaim telah memiliki pengikut yang tersebar di penjuru di dunia yakni lebih dari 100 negara; memiliki lebih dari 35 ribu sukarelawan, 850 juta literatur yang sudah diterjemahkan dalam 61 bahasa; memproduksi sekitar 1,4 juta video dan 8 juta tape yang sudah diterjemahkan ke dalam 20 bahasa dan disebarkan ke seluruh dunia.
Saat pendiri COG, David Brant Berg, menemui ajalnya pada tahun 1994, kepemimpinannya diambil alih oleh isteri mudanya, Maria—yang kemudian menikah dengan anggota lain.
Sejatinya, pelbagai informasi miring mengenai COG, diperoleh dari para anggota COG yang kemudian sadar dan melepaskan diri dari komunitas tersebut—termasuk putri David dari isteri pertamanya, Jane. Sang putri, Linda Berg (Deborah Davis), kemudian menulis buku yang membongkar praktek mesum dan otoriter komunitas tersebut.

Di Indonesia, gerakan COG hadir dengan ‘kemasan’ baru bertajuk The Family of Love, yang pada tahun 1980-an pernah beroperasi di Indonesia sebelum akhirnya dilarang oleh Departemen Agama RI.
Kepercayaan Children of God
Para teolog telah menempatkan teologi dasar "Keluarga" dalam tradisi Kristen yang historis, ditambah dengan sejumlah kepercayaan yang tidak ortodoks. Sampai batas tertentu, mereka mengidentifikasikan diri, dan akan dipandang oleh kebanyakan orang, sebagai orang Kristen fundamentalis, meskipun sebagian dari keyakinan dan praktik mereka yang lebih radikal tentu akan dianggap non-tradisional, atau bahkan sesat, oleh kebanyakan orang Kristen fundamentalis.
"Keluarga Internasional" menyatakan bahwa mereka percaya bahwa Alkitab adalah Firman Allah yang diilhamkan dan penyataan yang suci. David Berg dianggap sebagai seorang nabi oleh mereka, dalam arti sebagai orang yang menyampaikan pesan-pesan dari Allah, bukan terutama sebagai orang yang meramalkan masa depan, meskipun seringkali ia berusaha melakukan hal itu, dan kebanyakan ternyata tidak akurat. Mereka percaya bahwa jabatannya telah diturunkan kepada istrinya, Karen Zerby, pada saat kematiannya. Mereka menganggap tulisan-tulisan yang diterbitkan resmi dari mereka bedua, namun bukan segala sesuatu yang telah mereka tulis, sebagai bagian dari Firman Allah. Sementara ada pemahaman dalam gerakan ini bahwa semua firman tidaklah mempunyai signifikansi yang sederajat, pada kenyataannya semuanya itu penting untuk dibaca dan diperhatikan.
Mereka percaya bahwa Amanat Agung penginjilan dunia adalah tugas dari setiap orang Kristen, dan bahwa hidup mereka harus dipersembahkan demi pelayanan kepada Allah dan orang lain. Mereka mempunyai sejumlah tingkat keanggotaan dan para "Murid Keluarga" yang paling tinggi komitmennya hidup secara komunal (bersama-sama). Mereka juga sangat menganjurkan anggotanya untuk mempunyai anak. Meskipun keluarga berencana mulanya sangat tidak dianjurkan, pilihannya diserahkan kepada setiap individu dan praktiknya ternyata cukup lazim.
Sebuah ajaran sentral dari teologi mereka adalah "Hukum Kasih". Secara sederhana, ajaran ini mengatakan bahwa bila tindakan seseorang dimotivasikan oleh kasih yang tidak egois dan penuh pengorbanan dan tidak dimaksudkan untuk menyakiti orang lain, maka tindakan itu sesuai dengan Kitab Suci, dan dengan demikian sah di mata Allah. Mereka percaya bahwa ajaran ini mengatasi semua hukum Alkitab lainnya, kecuali hukum yang melarang homoseksualitas, yang mereka yakini sebagai suatu "kekejian" di mata Allah. Mereka percaya bahwa Allah menciptakan seksualitas manusia, bahwa seksualitas adalah kebutuhan emosional dan fisik, dan merupakan sesuatu yang alamiah, dan bahwa hubungan heteroseksual antara orang yang dianggap dewasa menurut hukum dan sama-sama mau, adalah suatu keajaiban yang murni dan alamiah dari ciptaan Allah, dan diizinkan menurut Kitab Suci. Para anggota dewasa boleh berhubungan seks dengan sesama anggota dewasa yang berlawanan jenis. Remaja di atas usia 16 tahun juga diizinkan berhubungan seks dengan remaja yang seusia mereka. Hubungan seks antara anak-anak dan orang dewasa dilarang keras. Para anggota "Keluarga" sangat dianjurkan untuk berhubungan seks dengan anggota yang manapun yang mungkin membutuhkan. Hal ini disebut "berbagi" atau "hubungan seks pengorbanan". Tak seorangpun boleh dipaksa melakukan hubungan seks di luar kehendak mereka, namun anggota-anggota yang tidak "berbagi" dianggap egois dan tidak mengasihi.
Seperti halnya dengan gerakan-gerakan apokaliptik dan milenarian lainnya, mereka percaya bahwa mereka kini hidup pada suatu masa yang dikenal dalam Kitab Suci sebagai "Hari-hari Terakhir" atau "Akhir Zaman", yaitu masa yang akan segera diikuti oleh kedatangan Yesus Kristus yang kedua kalinya. Sebelum peristiwa itu datang, mereka percaya bahwa dunia akan diperintah selama 70 tahun oleh seseorang yang dikenal sebagai Anti Kristus, yang akan menciptakan suatu pemerintahan sedunia. Pada pertengahan masa pemerintahannya, ia akan sepenuhnya dikuasai oleh Setan dan hal itu akan mempercepat suatu masa yang penuh dengan kesusahan yang dikenal sebagai Zaman Kesusahan Besar. Ini adalah suatu masa yang penuh dengan penganiayaan yang hebat atas orang-orang Kristen serta masa di mana banyak terjadi bencana alam dan bencana-bencana lain yang tidak alamiah. Pada akhir masa ini, orang-orang Kristen yang setia akan diangkat ke surga dalam suatu peristiwa yang dikenal sebagai Pengangkatan yang akan segera diiikuti oleh suatu pertempuran antara Yesus dan Sang Anti Kristus yang biasa disebut sebagai "Pertempuran Armageddon". Dalam pertempuran ini Anti Kristus akan dikalahkan. Yesus Kristus akan memerintah Bumi selama 1000 tahun, suatu masa yang mereka sebut sebagai Milenium.
Pernyataan kepercayaan resmi "Keluarga" dapat ditemukan dalam:
Ajaran-ajaran belakangan
Ajaran-ajaran "Keluarga" yang belakangan berpusat di sekitar kepercayaan yang mereka istilahkan "senjata-senjata rohani yang baru". "Keluarga" percaya bahwa mereka adalah tentara-tentara yang terlibat dalam perang rohani dalam konflik antara kebaikan melawan kejahatan dalam memperebutkan jiwa-jiwa dan hati manusia. Meskipun sebagian dari keyakinan ini tidak baru bagi "Keluarga", mereka menempati kedudukan yang lebih penting sekarang.
Sebagian dari keyakinan ini adalah:
1. Nubuat
Dalam istilah "Keluarga", definisi nubuat yang tradisional— ramalan tentang masa depan—telah diperluas hingga mencakup segala pesan yang diterima di dalam roh dari Yesus, dari pendirinya, David Berg, yang kini sudah meninggal, atau "roh-roh penolong" lainnya (lihat bawah). Kelompok ini memberikan tekanan besar bahwa setiap anggota menggunakan nubuat secara langsung dan teratur untuk membimbing hidup mereka sehari-hari. Meskipun nubuat, yang juga disebut sebagai "penyaluran," telah menjadi bagian dari gerakan ini sejak awalnya, dalam tahun-tahun belakangan ini peranannya menjadi semakin penting. Para pakar mencatat bahwa, dibandingkan dengan gerakan keagamaan baru lainnya, "Keluarga" ini unik karena ada desentralisasi dan demokratisasi dalam pemahaman mereka tentang bimbingan Allah.
2. Roh-roh Penolong
Mencakup malaikat, orang-orang yang sudah meninggal, dan bahkan tokoh-tokoh fiksi yang terkenal, misalnya Don Kisot, yang diutus untuk memberikan petunjuk dan ikut berperang dalam peperangan rohani yang berlangsung dalam dimensi roh, yang diyakini oleh para anggota "Keluarga" eksis berdampingan dengan dunia fisik yang mengelilingi mereka. Para penolong ini diyakini menyampaikan pesan-pesan ilahi yang mereka terima dalam nubuat dan juga terlibat dalam pertempuran rohani melawan Setan dan roh-roh jahatnya.
3. Kunci Kerajaan
"Keluarga" percaya bahwa kunci-kunci yang disebut dalam ayat Alkitab "dan Aku akan memberikan kepadamu kunci Kerajaan Surga, ..." (Matius 16:19), memiliki arti yang lebih besar sekarang. Karena itu, para anggota "Keluarga" berseru kepada berbagai Kunci Kerajaan untuk kekuatan tambahan dalam doa. Kunci-kunci ini juga diyakini memberikan kekuatan bagi berbagai pesawat angkasa luar, dan dapat secara ajaib berubah menjadi pedang untuk menolong mereka dalam peperangan melawan roh-roh jahat.
4. Mengasihi Yesus
Ini adalah istilah yang digunakan para anggota "Keluarga" untuk menggambarkan hubungan intim, seksual mereka dengan Yesus. "Keluarga" menggambarkan bahwa ajaran-ajaran "Mengasihi Yesus" adalah bentuk radikal dari teologi pengantin. Dalam pemahaman mereka tentang Kitab Suci, para pengikut Kristus adalah pengantin-pengantin-Nya, yang terpanggil untuk mengasihi dan melayani-Nya dengan semangat seorang istri. Mereka mengambil teologi pengantin selangkah lebih jauh daripada kebanyakan orang Kristen dengan menganjurkan para anggotanya untuk membayangkan bahwa Yesus sedang melakukan hubungan seksual dengan mereka pada saat mereka melakukan hubungan seksual atau bermasturbasi. Para anggota laki-laki diajarkan untuk membayangkan diri mereka sebagai perempuan "di dalam roh", untuk menghindari hubungan homoseksual dengan Yesus.
"Keluarga" terus menekankan kedatangan Kristus yang kedua kali yang akan segera terjadi, yang didahului dengan munculnya suatu pemerintahan sedunia yang dipimpin oleh Sang "Anti Kristus". Doktrin-doktirn in menganggap Akhir Zaman memengaruhi semua pengambilan keputusan jangka panjang.
Semoga Informasi ini berguna bagi teman teman sekalian dan semoga dapat terhindar dari segala pengaruh sesat yang mencoba menghancurkan iman kita.
jika bermanfaat, boleh dong
sumber:
http://amriawan.blogspot.com/2009/12...en-of-god.html
http://vensvision.blogspot.com/2012/...en-of-god.html

Aliran Sesat Children of God (COG), yang belakangan dikenal sebagai Family of Love, adalah sebuah bidat Kristen yang dimulai pada 1968, di Kalifornia, Amerika Serikat. Gerakan ini muncul di era Jesus Movement atau Gerakan Yesus, yakni sempalan dari generasi Hippies yang bertobat dan menjadi Kristen yang berfokus pada ‘keselamatan melalui pengalaman iman kepada Yesus Kristus’.
Pelopor gerakan COG adalah seorang pendeta bernama David Brant Berg(1914-1994), yang mencampuradukan ajaran Kristen dengan kebebasan perilaku Hippies seperti seks bebas dan pemberontakan kepada masyarakat.

Ajaran ini dikenal sebagai ‘sexual sharing’ di mana para anggota komunitas ini bebas melakukan hubungan seksual dengan sesama anggota, sekalipun hubungan pernikahan tetap diakui. Belakangan, David tak hanya menikahi Maria, tetapi juga wanita-wanita cantik lainnya.

Pada tahun 1977, karena nama miring yang melekat dalam diri COG, mereka mempopulerkan nama baru: ‘The Family’ atau ‘The Family of Love.’ Dalam situs resmi, mereka mengklaim telah memiliki pengikut yang tersebar di penjuru di dunia yakni lebih dari 100 negara; memiliki lebih dari 35 ribu sukarelawan, 850 juta literatur yang sudah diterjemahkan dalam 61 bahasa; memproduksi sekitar 1,4 juta video dan 8 juta tape yang sudah diterjemahkan ke dalam 20 bahasa dan disebarkan ke seluruh dunia.
Saat pendiri COG, David Brant Berg, menemui ajalnya pada tahun 1994, kepemimpinannya diambil alih oleh isteri mudanya, Maria—yang kemudian menikah dengan anggota lain.
Sejatinya, pelbagai informasi miring mengenai COG, diperoleh dari para anggota COG yang kemudian sadar dan melepaskan diri dari komunitas tersebut—termasuk putri David dari isteri pertamanya, Jane. Sang putri, Linda Berg (Deborah Davis), kemudian menulis buku yang membongkar praktek mesum dan otoriter komunitas tersebut.

Di Indonesia, gerakan COG hadir dengan ‘kemasan’ baru bertajuk The Family of Love, yang pada tahun 1980-an pernah beroperasi di Indonesia sebelum akhirnya dilarang oleh Departemen Agama RI.
Kepercayaan Children of God
Para teolog telah menempatkan teologi dasar "Keluarga" dalam tradisi Kristen yang historis, ditambah dengan sejumlah kepercayaan yang tidak ortodoks. Sampai batas tertentu, mereka mengidentifikasikan diri, dan akan dipandang oleh kebanyakan orang, sebagai orang Kristen fundamentalis, meskipun sebagian dari keyakinan dan praktik mereka yang lebih radikal tentu akan dianggap non-tradisional, atau bahkan sesat, oleh kebanyakan orang Kristen fundamentalis.
"Keluarga Internasional" menyatakan bahwa mereka percaya bahwa Alkitab adalah Firman Allah yang diilhamkan dan penyataan yang suci. David Berg dianggap sebagai seorang nabi oleh mereka, dalam arti sebagai orang yang menyampaikan pesan-pesan dari Allah, bukan terutama sebagai orang yang meramalkan masa depan, meskipun seringkali ia berusaha melakukan hal itu, dan kebanyakan ternyata tidak akurat. Mereka percaya bahwa jabatannya telah diturunkan kepada istrinya, Karen Zerby, pada saat kematiannya. Mereka menganggap tulisan-tulisan yang diterbitkan resmi dari mereka bedua, namun bukan segala sesuatu yang telah mereka tulis, sebagai bagian dari Firman Allah. Sementara ada pemahaman dalam gerakan ini bahwa semua firman tidaklah mempunyai signifikansi yang sederajat, pada kenyataannya semuanya itu penting untuk dibaca dan diperhatikan.
Mereka percaya bahwa Amanat Agung penginjilan dunia adalah tugas dari setiap orang Kristen, dan bahwa hidup mereka harus dipersembahkan demi pelayanan kepada Allah dan orang lain. Mereka mempunyai sejumlah tingkat keanggotaan dan para "Murid Keluarga" yang paling tinggi komitmennya hidup secara komunal (bersama-sama). Mereka juga sangat menganjurkan anggotanya untuk mempunyai anak. Meskipun keluarga berencana mulanya sangat tidak dianjurkan, pilihannya diserahkan kepada setiap individu dan praktiknya ternyata cukup lazim.
Sebuah ajaran sentral dari teologi mereka adalah "Hukum Kasih". Secara sederhana, ajaran ini mengatakan bahwa bila tindakan seseorang dimotivasikan oleh kasih yang tidak egois dan penuh pengorbanan dan tidak dimaksudkan untuk menyakiti orang lain, maka tindakan itu sesuai dengan Kitab Suci, dan dengan demikian sah di mata Allah. Mereka percaya bahwa ajaran ini mengatasi semua hukum Alkitab lainnya, kecuali hukum yang melarang homoseksualitas, yang mereka yakini sebagai suatu "kekejian" di mata Allah. Mereka percaya bahwa Allah menciptakan seksualitas manusia, bahwa seksualitas adalah kebutuhan emosional dan fisik, dan merupakan sesuatu yang alamiah, dan bahwa hubungan heteroseksual antara orang yang dianggap dewasa menurut hukum dan sama-sama mau, adalah suatu keajaiban yang murni dan alamiah dari ciptaan Allah, dan diizinkan menurut Kitab Suci. Para anggota dewasa boleh berhubungan seks dengan sesama anggota dewasa yang berlawanan jenis. Remaja di atas usia 16 tahun juga diizinkan berhubungan seks dengan remaja yang seusia mereka. Hubungan seks antara anak-anak dan orang dewasa dilarang keras. Para anggota "Keluarga" sangat dianjurkan untuk berhubungan seks dengan anggota yang manapun yang mungkin membutuhkan. Hal ini disebut "berbagi" atau "hubungan seks pengorbanan". Tak seorangpun boleh dipaksa melakukan hubungan seks di luar kehendak mereka, namun anggota-anggota yang tidak "berbagi" dianggap egois dan tidak mengasihi.
Seperti halnya dengan gerakan-gerakan apokaliptik dan milenarian lainnya, mereka percaya bahwa mereka kini hidup pada suatu masa yang dikenal dalam Kitab Suci sebagai "Hari-hari Terakhir" atau "Akhir Zaman", yaitu masa yang akan segera diikuti oleh kedatangan Yesus Kristus yang kedua kalinya. Sebelum peristiwa itu datang, mereka percaya bahwa dunia akan diperintah selama 70 tahun oleh seseorang yang dikenal sebagai Anti Kristus, yang akan menciptakan suatu pemerintahan sedunia. Pada pertengahan masa pemerintahannya, ia akan sepenuhnya dikuasai oleh Setan dan hal itu akan mempercepat suatu masa yang penuh dengan kesusahan yang dikenal sebagai Zaman Kesusahan Besar. Ini adalah suatu masa yang penuh dengan penganiayaan yang hebat atas orang-orang Kristen serta masa di mana banyak terjadi bencana alam dan bencana-bencana lain yang tidak alamiah. Pada akhir masa ini, orang-orang Kristen yang setia akan diangkat ke surga dalam suatu peristiwa yang dikenal sebagai Pengangkatan yang akan segera diiikuti oleh suatu pertempuran antara Yesus dan Sang Anti Kristus yang biasa disebut sebagai "Pertempuran Armageddon". Dalam pertempuran ini Anti Kristus akan dikalahkan. Yesus Kristus akan memerintah Bumi selama 1000 tahun, suatu masa yang mereka sebut sebagai Milenium.
Pernyataan kepercayaan resmi "Keluarga" dapat ditemukan dalam:
Ajaran-ajaran belakangan
Ajaran-ajaran "Keluarga" yang belakangan berpusat di sekitar kepercayaan yang mereka istilahkan "senjata-senjata rohani yang baru". "Keluarga" percaya bahwa mereka adalah tentara-tentara yang terlibat dalam perang rohani dalam konflik antara kebaikan melawan kejahatan dalam memperebutkan jiwa-jiwa dan hati manusia. Meskipun sebagian dari keyakinan ini tidak baru bagi "Keluarga", mereka menempati kedudukan yang lebih penting sekarang.
Sebagian dari keyakinan ini adalah:
1. Nubuat
Dalam istilah "Keluarga", definisi nubuat yang tradisional— ramalan tentang masa depan—telah diperluas hingga mencakup segala pesan yang diterima di dalam roh dari Yesus, dari pendirinya, David Berg, yang kini sudah meninggal, atau "roh-roh penolong" lainnya (lihat bawah). Kelompok ini memberikan tekanan besar bahwa setiap anggota menggunakan nubuat secara langsung dan teratur untuk membimbing hidup mereka sehari-hari. Meskipun nubuat, yang juga disebut sebagai "penyaluran," telah menjadi bagian dari gerakan ini sejak awalnya, dalam tahun-tahun belakangan ini peranannya menjadi semakin penting. Para pakar mencatat bahwa, dibandingkan dengan gerakan keagamaan baru lainnya, "Keluarga" ini unik karena ada desentralisasi dan demokratisasi dalam pemahaman mereka tentang bimbingan Allah.
2. Roh-roh Penolong
Mencakup malaikat, orang-orang yang sudah meninggal, dan bahkan tokoh-tokoh fiksi yang terkenal, misalnya Don Kisot, yang diutus untuk memberikan petunjuk dan ikut berperang dalam peperangan rohani yang berlangsung dalam dimensi roh, yang diyakini oleh para anggota "Keluarga" eksis berdampingan dengan dunia fisik yang mengelilingi mereka. Para penolong ini diyakini menyampaikan pesan-pesan ilahi yang mereka terima dalam nubuat dan juga terlibat dalam pertempuran rohani melawan Setan dan roh-roh jahatnya.
3. Kunci Kerajaan
"Keluarga" percaya bahwa kunci-kunci yang disebut dalam ayat Alkitab "dan Aku akan memberikan kepadamu kunci Kerajaan Surga, ..." (Matius 16:19), memiliki arti yang lebih besar sekarang. Karena itu, para anggota "Keluarga" berseru kepada berbagai Kunci Kerajaan untuk kekuatan tambahan dalam doa. Kunci-kunci ini juga diyakini memberikan kekuatan bagi berbagai pesawat angkasa luar, dan dapat secara ajaib berubah menjadi pedang untuk menolong mereka dalam peperangan melawan roh-roh jahat.
4. Mengasihi Yesus
Ini adalah istilah yang digunakan para anggota "Keluarga" untuk menggambarkan hubungan intim, seksual mereka dengan Yesus. "Keluarga" menggambarkan bahwa ajaran-ajaran "Mengasihi Yesus" adalah bentuk radikal dari teologi pengantin. Dalam pemahaman mereka tentang Kitab Suci, para pengikut Kristus adalah pengantin-pengantin-Nya, yang terpanggil untuk mengasihi dan melayani-Nya dengan semangat seorang istri. Mereka mengambil teologi pengantin selangkah lebih jauh daripada kebanyakan orang Kristen dengan menganjurkan para anggotanya untuk membayangkan bahwa Yesus sedang melakukan hubungan seksual dengan mereka pada saat mereka melakukan hubungan seksual atau bermasturbasi. Para anggota laki-laki diajarkan untuk membayangkan diri mereka sebagai perempuan "di dalam roh", untuk menghindari hubungan homoseksual dengan Yesus.
"Keluarga" terus menekankan kedatangan Kristus yang kedua kali yang akan segera terjadi, yang didahului dengan munculnya suatu pemerintahan sedunia yang dipimpin oleh Sang "Anti Kristus". Doktrin-doktirn in menganggap Akhir Zaman memengaruhi semua pengambilan keputusan jangka panjang.
Semoga Informasi ini berguna bagi teman teman sekalian dan semoga dapat terhindar dari segala pengaruh sesat yang mencoba menghancurkan iman kita.
Spoiler for Akhir Kata:
jika bermanfaat, boleh dong

sumber:
http://amriawan.blogspot.com/2009/12...en-of-god.html
http://vensvision.blogspot.com/2012/...en-of-god.html
Diubah oleh abrahamsmith 31-01-2014 23:19


robbyberisick memberi reputasi
1
48.5K
Kutip
62
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan