- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
"Anak Jalanan vs Aku Anak Indonesia"


TS
eviana22
"Anak Jalanan vs Aku Anak Indonesia"


Berhubung ditengah gempuran kasus kopi maut juga lagi ramai thread "anak jalanan" . Ane secara pribadi juga ingin menyampaikan unek2 ane lewat thread ini. Ane bukannya ngikut ngeksis, tp emang udah dari lama ane ga respect sama sinet anak jalanan ini. Cuma yah karena kesibukan, ane baru sempat bikin thread.

Spoiler for "Anak Jalanan":

Spoiler for "sekilas sinopsisnya gan. Ga usah dibuka, dilewatin aja juga gppa gan":
Boy ( Stefan William) adalah seorang remaja berpenampilan urakan dan cuek tetapi juga saleh dan tampan. Gaya Boy yang keren dan gagah saat mengendarai motor dan sering memenangkan balapan, membuat ia digilai gadis-gadis seusianya. Sikapnya yang penuh kharisma khas anak muda, membuatnya ditunjuk sebagai ketua perkumpulan anak motor Warrior. Tidak hanya di area balap, di sekolah pun Boy menjadi idola. Sikapnya yang ramah, cuek tapi pintar dan atletis, membuatnya selalu menjadi pusat perhatian.
Tentu saja Boy tidak terlalu menanggapi perasaan gadis-gadis yang memujanya. Di hatinya hanya ada 1 wanita, Adriana ( Cut Meyriska ), mantan pacarnya yang sangat ia sayangi, yang kemudian meninggalkannya karena memilih bersama pria yang jauh lebih tua dan kaya. Sikap Adriana yang seperti itu menyisakan luka yang dalam di hati Boy.
Sampai akhirnya Boy bertemu dengan Reva ( Natasha Wilona) , gadis yang ditolongnya, karena sempat terlibat kejar-kejaran dengan geng motor lain. Awalnya Boy terkejut saat tahu pengendara motor yang ditolongnya adalah seorang gadis cantik. Boy pun kagum dengan kelihaian Reva mengendalikan motornya. Sayangnya Reva kesal sekali dengan Boy dan geng motornya, karena telah menyebabkannya terlibat perselisihan antar geng motor. Geng Motor pimpinan Mondy ( Immanuel Caesar Hito) menyangka Reva adalah anggota Warrior. Boy tertohok dengan perkataan Reva. Ia jadi merasa bersalah, karena bisa saja korban kesalahpahaman ini telah terjadi pada banyak orang, bukan hanya Reva. Boy pun berencana membubarkan geng motornya. Tentu saja hal ini ditentang oleh teman-temannya. Beberapa teman Boy berusaha memanfaatkan kesempatan itu untuk mengambil alih kepemimpinan Boy. Geng Warrior pun mulai terpecah.
Reva sendiri adalah anak pengusaha kaya, Bei ( Adipura ), yang memilih kebut-kebutan dengan motornya sebagai bentuk pemberontakan terhadap sikap ayahnya yang menikah lagi dengan gadis yang tidak beda jauh dari umurnya. Reva pun selalu merasa istri baru papanya adalah penyebab kematian ibunya. Ibu Tiri Reva ini adalah Adriana. Adriana selalu berusaha menjalankan berbagai macam cara untuk memenangkan hati Reva, tetapi Reva sikap benci Reva pada Adriana tidak tergoyahkan.
Sama-sama menjadikan jalanan sebagai rumah kedua mereka, dengan menghabiskan waktu mengendarai motor motor, membuat Boy dan Reva dekat. Motivasi mereka pun sama, sama-sama menjadikannya pelarian dari sikap frustasi mereka terhadap kondisi keluarga mereka masing-masing. Boy sangat kaget saat tahu bahwa ibu tiri Reva adalah Adriana, mantan pacarnya. Sedangkan Adriana memanfaatkan kesempatan itu untuk mengambil hati Reva.
sumber
Tentu saja Boy tidak terlalu menanggapi perasaan gadis-gadis yang memujanya. Di hatinya hanya ada 1 wanita, Adriana ( Cut Meyriska ), mantan pacarnya yang sangat ia sayangi, yang kemudian meninggalkannya karena memilih bersama pria yang jauh lebih tua dan kaya. Sikap Adriana yang seperti itu menyisakan luka yang dalam di hati Boy.
Sampai akhirnya Boy bertemu dengan Reva ( Natasha Wilona) , gadis yang ditolongnya, karena sempat terlibat kejar-kejaran dengan geng motor lain. Awalnya Boy terkejut saat tahu pengendara motor yang ditolongnya adalah seorang gadis cantik. Boy pun kagum dengan kelihaian Reva mengendalikan motornya. Sayangnya Reva kesal sekali dengan Boy dan geng motornya, karena telah menyebabkannya terlibat perselisihan antar geng motor. Geng Motor pimpinan Mondy ( Immanuel Caesar Hito) menyangka Reva adalah anggota Warrior. Boy tertohok dengan perkataan Reva. Ia jadi merasa bersalah, karena bisa saja korban kesalahpahaman ini telah terjadi pada banyak orang, bukan hanya Reva. Boy pun berencana membubarkan geng motornya. Tentu saja hal ini ditentang oleh teman-temannya. Beberapa teman Boy berusaha memanfaatkan kesempatan itu untuk mengambil alih kepemimpinan Boy. Geng Warrior pun mulai terpecah.
Reva sendiri adalah anak pengusaha kaya, Bei ( Adipura ), yang memilih kebut-kebutan dengan motornya sebagai bentuk pemberontakan terhadap sikap ayahnya yang menikah lagi dengan gadis yang tidak beda jauh dari umurnya. Reva pun selalu merasa istri baru papanya adalah penyebab kematian ibunya. Ibu Tiri Reva ini adalah Adriana. Adriana selalu berusaha menjalankan berbagai macam cara untuk memenangkan hati Reva, tetapi Reva sikap benci Reva pada Adriana tidak tergoyahkan.
Sama-sama menjadikan jalanan sebagai rumah kedua mereka, dengan menghabiskan waktu mengendarai motor motor, membuat Boy dan Reva dekat. Motivasi mereka pun sama, sama-sama menjadikannya pelarian dari sikap frustasi mereka terhadap kondisi keluarga mereka masing-masing. Boy sangat kaget saat tahu bahwa ibu tiri Reva adalah Adriana, mantan pacarnya. Sedangkan Adriana memanfaatkan kesempatan itu untuk mengambil hati Reva.
sumber
Quote:
Ane sih ga pernah nonton sinetron ini dari awal gan. Suatu ketika ane berkunjung kerumah keponakan ane. Keponakan ane nonton sinetron anak jalanan ini. Otomatis ane juga mengikuti. Entah di episode berapa, ane lihat adegan cewek2 sekolah berseragam SMA dengan gaya centilnya sedang menggoda si steven william. Dan ada juga adegan si cewek yang lagi dirawat dirumah sakit, sedang dijaga ibu tirinya (ibu tirinya masih muda juga seusia dia)
Khas seperti sinetron2 kebanyakan, si ibu tiri ini berantem sama si anak dibelakang ayahnya (suami si ibu tiri). Dan ada juga adegan balap motor, pertarungan antar geng motor. Dalam hati ane berteriak "Ya Tuhan, film seperti ini yg KATANYA memberitahukan kpda semua orang bahwa anak jalanan (geng motor) tidak semua buruk. Kesannya sih ambigu lah yah, beda sama waktu promosinya, yg katanya mengajarkan kebaikan
Menurut ane malah jelas2 ini film mengajarkan ke generasi penerus bahwa menjadi geng motor itu keren! Ugal2an, berantem, genit2an, rok mini di lingkungan sekolah. Bagaimana bisa sinetron yg seperti ini menjadi film pengganti AAI??


Sekarang, mari kita bandingkan dengan sinetron yg satu ini.
Spoiler for " AAI , Aku Anak Indonesia ":

Quote:
Saling menghargai dan menerima perbedaan, terbalut lewat kisah persahabatan di sinetron perdana karya SinemArt Productions, Aku Anak Indonesia . Sinetron stripping ini hadir pertama kali dilayar RCTI.
Sutradara Subakti IS, menerjemahkan cerita dan skenario penulis, Sara Nathaniel, ke dalam sinetron remaja dari kacamata sederhana. Tidak melulu soal kisah cinta dan fantasi, layaknya SHITnetron lain.
Sutradara Subakti IS, menerjemahkan cerita dan skenario penulis, Sara Nathaniel, ke dalam sinetron remaja dari kacamata sederhana. Tidak melulu soal kisah cinta dan fantasi, layaknya SHITnetron lain.
Quote:
Sinetron ini ane mengikuti dari awal sampai akhir. Tapi sayangnya, cerita dari sinetron ini belum benar2 berakhir ketika tayangannya terhenti di episode 79
Kenapa? Apalagi kalau bukan "kalah ratting" Padahal dalam film ini banyak cerita yg terinspirasi dari kisah nyata yg ada di negeri ini. Seperti seorang koruptor, juga sudut pandang dr anak seorang koruptor. Hilangnya para aktifis "secara misterius" . Anak2 sekolah yg hanya ingin eksis, mengajarkan budaya ketimuran seperti jangan memakai rok mini di lingkungan sekolah! Masalah polusi, langka nya gadis-gadis perawan di negeri ini, kesenjangan sosial, broken home, bullying, perjuangan kemerdekaan, sejarah, dan masih banyak lagi konflik2 lainnya. Bukan hanya memperlihatkan konflik, sinetron ini juga mengajarkan kepada penonton kira2 langkah seperti apa yg harus kita ambil ketika dlm keadaan seperti itu. Bahkan masalah geng motor pun pernah disentil dalam sinetron ini. Dimana seorang anak geng motor yg bernama Ibra mengalami kecelakaan. Dan akhirnya berhenti menjadi anak geng motor karena sadar, geng motor bukanlah hal yg keren! Tp justru mengancam masa depan. Jujur saja, setelah menonton episode demi episode di sinetron ini, ane jadi mempunyai sudut pandang lain. Sudut pandang yg lebih baik tentunya.

Quote:
Setelah baca HT di thread ini sepertinya AAI ini adalah remake dari film ACI yg pernah tayang di TVRI pada era 90an
Spoiler for " ACI , Aku Cinta Indonesia ":

Quote:
ACI adalah film seri televisi yang ditayangkan TVRI pada tahun 1985-an. Judulnya juga dapat berarti singkatan dari ketiga tokoh utamanya, Amir , Cici dan Ito. [[Sama halnya dengan AAI , ketiga tokoh utamanya Arif , Ani , Ito]] Mereka adalah para idola di SMP Kota Kita. Dalam pergaulan mereka suka diganggu oleh Wati [[Dalam AAI, tokoh "pengganggunya" juga bernama Wati]] seorang tokoh antagonis yang digambarkan culas dan judes. Serial ini bertemakan pengembangan nilai-nilai kepribadian anak dan remaja, seperti : tanggung jawab, disiplin, kerja keras, kerjasama, toleransi, saling menghargai / menghormati, sikap bersaing sehat, persahabatan, dan sikap sportif.
Quote:
Dan satu hal yg membuat ane terguncang, Anak Jalanan adalah karya dr penulis besar, idola ane, Hilman Hariwijaya. Padahal dulu di era 90an Bang Hilman bisa membuat karya2 keren sebangsa Lupus, Lulu barengan sama bang Bo'im. Siapa yg salah? Apakah karya Bang Hilman yg sudah merosot kualitasnya, atau justru moral kami lah yg salah??
Spoiler for " atau zaman yang sudah berubah?":



Spoiler for " Dear KPI ":
Dear KPI, kami tidak membutuhkan sinetron sinetron yg menurut kalian keren, penuh kemesraan, cinta-cintaan, dan gaya hidup hedonis.
Dear KPI, kami merasa miris ketika melihat postingan, mendengar ucapan serta kelakuan dr adik2 generasi penerus negeri ini , mereka mengatakan hal2 yg tidak sepatutnya untuk usia mereka, yg mana mereka menirunya dr apa yg mereka tonton.
Dear KPI, kami iri kepada India. Kenapa? Karena di channel sebelah, banyak sekali menampilkan sejarah2 dr bangsa mereka. Sedangkan film tentang sejarah & moral untuk negeri ini? Jangankan bisa tayang seharian penuh, baru ada satu aja udah gugur karena kalah ratting
Dear KPI, jadikanlah tontonan bukan hanya sekedar tontonan, tp juga menjadi tuntunan.
Dear KPI, walaupun dengan sisa2 keyakinan , tapi kami masih yakin, bahwa tidak semua sinetron itu adalah SHITnetron. Kami yakin, masih banyak sinetron2 berkualitas , sinetron2 yg menjadi "mutiara" ditengah lumpur , seperti sinetron di era kami dulu.........
Dear KPI, kami merasa miris ketika melihat postingan, mendengar ucapan serta kelakuan dr adik2 generasi penerus negeri ini , mereka mengatakan hal2 yg tidak sepatutnya untuk usia mereka, yg mana mereka menirunya dr apa yg mereka tonton.
Dear KPI, kami iri kepada India. Kenapa? Karena di channel sebelah, banyak sekali menampilkan sejarah2 dr bangsa mereka. Sedangkan film tentang sejarah & moral untuk negeri ini? Jangankan bisa tayang seharian penuh, baru ada satu aja udah gugur karena kalah ratting

Dear KPI, jadikanlah tontonan bukan hanya sekedar tontonan, tp juga menjadi tuntunan.
Dear KPI, walaupun dengan sisa2 keyakinan , tapi kami masih yakin, bahwa tidak semua sinetron itu adalah SHITnetron. Kami yakin, masih banyak sinetron2 berkualitas , sinetron2 yg menjadi "mutiara" ditengah lumpur , seperti sinetron di era kami dulu.........
Diubah oleh eviana22 05-02-2016 01:56
0
9.2K
Kutip
80
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan