Pria keenam yang mendarat di permukaan bulan telah membuat klaim mengejutkan. Dia mengatakan bahwa alien telah datang ke bumi untuk menghentikan perang nuklir antara Amerika dan Rusia.



Dilansir dari laman Standard Media, 12 Agustus 2015, Edgar Mitchell, seorang veteran dari misi Apollo ke-14 pada 1971, mengatakan kepada Mirror Online bahwa sumber-sumber penting di militer telah melihat UFO saat diadakan tes senjata.

Astronaut ini dikenal blakblakan menyampaikan keyakinannya tentang keberadaan alien sejak dia mendarat di permukaan bulan. Dia juga menjadi salah satu tokoh yang paling menonjol dalam komunitas UFO di seluruh dunia.

Mitchell mengatakan bahwa orang dalam militer telah melihat sebuah benda aneh terbang di atas pangkalan rudal dan fasilitas White Sands, tempat bom nuklir pertama diledakkan pada 1945.

Mitchell sendiri dibesarkan di New Mexico, kota di mana orang-orang percaya salah satu penampakan UFO paling terkenal di dunia pernah terjadi. "White Sands adalah ajang pengujian untuk senjata atom, dan itulah yang membuat makhluk luar angkasa tertarik," ujarnya.

Mitchell menegaskan bahwa ia telah mendengar cerita yang sama dari orang-orang yang mengendalikan pangkalan rudal selama konflik puncak abad ke-20. "Saya telah berbicara dengan banyak perwira Angkatan Udara yang bekerja di lokasi ini selama Perang Dingin," katanya. "Mereka mengatakan kepada saya bahwa UFO sering terlihat di atas dan sering menonaktifkan rudal mereka."

Namun, Nick Pope, mantan peneliti UFO di Kementerian Pertahanan, yang dimintai keterangan, mengatakan bahwa ia tidak begitu mempercayai klaim Mitchell. "Edgar Mitchell adalah pria terhormat dan jujur," tuturnya. "Namun, sejauh yang saya tahu, sebagian besar informasi tentang masalah ini datang bukan dari hal-hal yang dia alami sendiri, melainkan dari cerita yang didengarnya dari orang lain." TEMPO.CO, New Mexico