- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Selain MIRNA, Deretan Orang Ini Juga Tewas akibat Racun Sianida


TS
snowangle
Selain MIRNA, Deretan Orang Ini Juga Tewas akibat Racun Sianida
Quote:
INTRO DULU GAN
Quote:
Kasus kematian Wayan Mirna Salihin benar-benar menjadi pusat perhatian dalam beberapa minggu terakhir. Tak hanya karena pelakunya yang masih misterius, cara kematian yang tidak wajar juga membuat publik ikut merasa penasaran terhadap kasus ini. Disebutkannya racun sianida juga membuat rakyat bertanya-tanya lebih jauh tentang zat yang sangat mematikan ini.
NGACIR KE KA TE PE
Quote:
Namun ternyata, Mirna bukan korban satu-satunya yang harus merelakan nyawanya karena racun sianida. Sebelumnya, zat yang disebut-sebut sudah berhasil membunuh sejak Perang Dunia II inipun juga telah berhasil menghilangkan beberapa nyawa lainnya. Beberapa diantaranya juga sempat mendapatkan perhatian dan minat yang besar dari publik seperti yang terjadi dengan kasus Mirna. Untuk lebih jelas, berikut kami sudah mendaftarkan kembali kasus-kasus keracunan sianida yang sempat mendapatkan perhatian yang besar dari publik.
1. Michael Marin
Quote:
Pada tahun 2008 jutawan yang berasal dari Amerika ini mengakiri hidupnya sendiri dengan menelan pil sianida. Marin yang pada saat itu tengah menghadiri persidangan atas kasus pembakaran rumah yang dilakukannya, terlihat memasukkan sesuatu ke mulutnya ditengah pembacaan dakwaan setelah ia dinyatakan bersalah. Hal itu tentu saja membuat orang-orang yang melihatnya langsung merasa panik ketika ia tumbang dan langsung meregang nyawa.

Berdasarkan hasil otopsi beberapa hari kemudian, Marin tewas berselang 7 menit setelah ia menenggak zat berbahaya ini. Selanjutnya juga terungkap kalau racun tersebut ia beli secara online dengan harga US$68, atau pada saat itu berjumlah 750 Ribu kalau dirupiahkan.

Berdasarkan hasil otopsi beberapa hari kemudian, Marin tewas berselang 7 menit setelah ia menenggak zat berbahaya ini. Selanjutnya juga terungkap kalau racun tersebut ia beli secara online dengan harga US$68, atau pada saat itu berjumlah 750 Ribu kalau dirupiahkan.
2. Autumn Klein
Quote:
Pada tahun 2013, seorang laki-laki bernama Robert Ferrante menghubungi 911 untuk melaporkan istrinya yang sakit mendadak. Wanita yang bernama Autumn Klein itu sempat dirawat di rumah sakit selama tiga hari sebelum akhirnya tewas di rumah sakit tempatnya bekerja tersebut.

Setelah melakukan penyelidikkan, akhirnya ditemukan bahwa racun sianida adalah penyebab tewasnya wanita malang ini. Pemeriksaan kemudian berlanjut dimana akhirnya diketahui bahwa pelaku pembunuhannya tak lain adalah suami Klein sendiri yaitu Dr.Robert Ferante. Fakta ini diketahui setelah pihak kepolisian menemukan bahwa pria itu membawa sebotol minuman berisi sianida dua hari sebelum Klein dilaporkan sakit mendadak.

Setelah melakukan penyelidikkan, akhirnya ditemukan bahwa racun sianida adalah penyebab tewasnya wanita malang ini. Pemeriksaan kemudian berlanjut dimana akhirnya diketahui bahwa pelaku pembunuhannya tak lain adalah suami Klein sendiri yaitu Dr.Robert Ferante. Fakta ini diketahui setelah pihak kepolisian menemukan bahwa pria itu membawa sebotol minuman berisi sianida dua hari sebelum Klein dilaporkan sakit mendadak.
3. Urooj Khan
Quote:
Masih di tahun 2013, seorang laki-laki bernama Urooj Khan ditemukan tewas di rumahnya di Chicago, Amerika Serikat. Kematiannya ini sempat menjadi pusat perhatian karena beberapa hari sebelumnya ia telah berhasil memenangkan lotere sebesar US$.600.000. Hal inilah yang membuat banyak pihak curiga bahwa Khan telah dibunuh oleh orang terdekatnya untuk mendapatkan uang undian tersebut.

Penyelidikkan untuk kasus ini pada saat itu berjalan dengan sangat pelik. Karena walaupun racun sianida diyakini sebagai pemicu kematiannya, namun zat berbahaya ini tidak ditemukan ditempat jasadnya ditemukan. Hal inilah yang membuat pada akhirnya kasus tersebut ditutup dengan status bahwa Urooj Khan tewas karena bunuh diri. Dimana hal ini sepertinya tidak membuat puas beberapa pihak yang tetap menganggap kalau Khan telah dibunuh.
Sementara itu ditengah misteri kematiannya, keluarga Khan dan mantan istrinya malah saling berebut untuk mendapatkan undian yang ditinggalkan mendiang.

Penyelidikkan untuk kasus ini pada saat itu berjalan dengan sangat pelik. Karena walaupun racun sianida diyakini sebagai pemicu kematiannya, namun zat berbahaya ini tidak ditemukan ditempat jasadnya ditemukan. Hal inilah yang membuat pada akhirnya kasus tersebut ditutup dengan status bahwa Urooj Khan tewas karena bunuh diri. Dimana hal ini sepertinya tidak membuat puas beberapa pihak yang tetap menganggap kalau Khan telah dibunuh.
Sementara itu ditengah misteri kematiannya, keluarga Khan dan mantan istrinya malah saling berebut untuk mendapatkan undian yang ditinggalkan mendiang.
4. Kasus Tylenol
Quote:
Kasus Tylenol adalah kasus pembunuhan berantai akibat racun sianida yang berhasil merenggut nyawa 7 orang di daerah Chichago, Amerika Serikat. Kejadian pada tahun 1982 itu dimulai dengan tewasnya gadis berusia 12 tahun bernama Mary Kellerman setelah meminum satu kapsul Tylenol atau obat sakit kepala, dimana tak lama setelahnya Adam Janus juga mengalami kejadiaan naas yang serupa. Seusai pemakaman Adam, kakak Adam yang bernama Stanley dan istrinya juga mengalami hal yang sama setelah meminum Tylenol yang sebelumnya diminum Adam. Menjelang dua hari kemudian, korban lainnya yang bernama Mary McFarland, Paula Prince, dan Mary Reiner juga tewas karena penyebab yang sama.
Hal ini tentu saja menjadi perhatian banyak pihak, karena semua korban meninggal setelah meminum produk obat dari sebuah merek terkenal. Akibat kejadian ini Johnson & Johnson menarik semua peredaran Tylenol di pasaran serta juga menghentikan segala jenis produksi untuk menghindari jatuh lebih banyaknya korban.

Beberapa hari kemudian, melihat keadaan dimana hanya warga Chichago saja yang menjadi korban, maka dikeluarkanlah kesimpulan kalau hal ini adalah sabotase yang dilakukan oleh orang-orang tertentu. Diduga si pelaku sengaja membeli obat-obatan ini dan mencampurkan sianida ke dalamnya, lalu kemudian diam-diam meletakkannya kembali ke toko dengan niat untuk mencelakai orang dengan acak.
Demi menangkap pelaku, pihak kepolisian pernah menawarkan sejumlah uang bagi siapa saja yang dapat menemukan pelaku perbuatan tidak bertanggung jawab ini. Namun, hingga saat ini kasus pembantaian ini masih menjadi misteri dan belum terpecahkan.
Hal ini tentu saja menjadi perhatian banyak pihak, karena semua korban meninggal setelah meminum produk obat dari sebuah merek terkenal. Akibat kejadian ini Johnson & Johnson menarik semua peredaran Tylenol di pasaran serta juga menghentikan segala jenis produksi untuk menghindari jatuh lebih banyaknya korban.

Beberapa hari kemudian, melihat keadaan dimana hanya warga Chichago saja yang menjadi korban, maka dikeluarkanlah kesimpulan kalau hal ini adalah sabotase yang dilakukan oleh orang-orang tertentu. Diduga si pelaku sengaja membeli obat-obatan ini dan mencampurkan sianida ke dalamnya, lalu kemudian diam-diam meletakkannya kembali ke toko dengan niat untuk mencelakai orang dengan acak.
Demi menangkap pelaku, pihak kepolisian pernah menawarkan sejumlah uang bagi siapa saja yang dapat menemukan pelaku perbuatan tidak bertanggung jawab ini. Namun, hingga saat ini kasus pembantaian ini masih menjadi misteri dan belum terpecahkan.
5. Robert Lindsay
Quote:
Robert Lindsay adalah seorang pelaku pelecehan seksual yang akhirnya tertangkap setelah 2 tahun menjadi buronan. Pada saat penangkapannya Lindsay sempat melarikan diri dari kejaran petugas, namun akhirnya ia dapat ditangkap dan digiring menuju kantor polisi. Namun, di tengah perjalan tiba-tiba saja laki-laki ini mengeluarkan keringat dingin dan tumbang. Nyawanya kemudian tak dapat tertolong sesampainya ia di rumah sakit.

Dari hasil otopsi dibuktikan bahwa darah Lindsay mengandung racun berbahaya sianida. Diduga, di tengah perjalanan ia sengaja mengakiri hidupnya dengan memasukkan zat berbahaya itu ke dalam mulutnya.

Dari hasil otopsi dibuktikan bahwa darah Lindsay mengandung racun berbahaya sianida. Diduga, di tengah perjalanan ia sengaja mengakiri hidupnya dengan memasukkan zat berbahaya itu ke dalam mulutnya.
Baca Juga : Gara-Gara Niat Foto Kebun Belakang Kantor, Sepasang Pemuda Pemudi Tertangkap Kamera
Quote:
Kejadian-kejadian ini membuktikan bahwa Sianida sangatlah berbahaya karena mampu merenggut nyawa korbannya dalam hitungan menit. Hal ini haruslah menjadi alasan bagi kita semua untuk bersikap lebih waspada, mengingat bukan tidak mungkin zat yang tidak bewarna dan berbau ini juga berada di sekitar kita dan siap mengintai ketika kita lengah.
Adapun, kita semua tahu bahwa hidup hanya sekali maka tidak seharusnya tersirat pikiran seperti ingin mengakhiri kehidupan sendiri, atau yang lebih buruk berpikiran untuk merenggut nyawa orang lain dengan memanfaatkan racun berbahaya seperti sianida ataupun dengan cara kejam lainnya.
Adapun, kita semua tahu bahwa hidup hanya sekali maka tidak seharusnya tersirat pikiran seperti ingin mengakhiri kehidupan sendiri, atau yang lebih buruk berpikiran untuk merenggut nyawa orang lain dengan memanfaatkan racun berbahaya seperti sianida ataupun dengan cara kejam lainnya.
Sumber : Kasus Kematian Yang Sama Seperti Kasus Kematian MIRNA
Diubah oleh snowangle 04-02-2016 13:23
0
4K
Kutip
30
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan