Lebih dari 100 orang bertopeng, berpakaian hitam, berkumpul di pusat Stockholm untuk menyerang orang-orang dari latar belakang imigran, kata sejumlah laporan.

Polisi Swedia mengatakan geng membagikan selebaran yang besar menghasut orang untuk menyerang pengungsi.

Saksi mata mengatakan orang-orang secara fisik menyerang orang yang mereka percayai adalah orang asing. Namun, polisi belum mengkonfirmasi laporan-laporan ini.

Menurut surat kabar Aftonbladet, orang-orang di Stockholm yang membagikan selebaran pada Jumat malam dengan slogan "Sudah cukup sekarang!",

Materi yang mengancam akan memberikan "anak-anak jalanan Afrika Utara yang berkeliaran di sekitar" "hukuman yang layak bagi mereka."

Polisi Stockholm mengatakan dalam sebuah pernyataan (dalam bahasa Swedia) bahwa kelompok itu membagi-bagikan selebaran dengan maksud untuk mengajak orang untuk melakukan kejahatan.

Seorang pria ditangkap setelah meninju seorang petugas di wajah. Beberapa orang lainnya ditahan pada pelanggaran ketertiban umum dan yang lain ditemukan dengan knuckledusters (senjata untuk meninju ada duri besinya itu ya?), kata polisi. Semua telah dirilis keesokan harinya.



Juru bicara Towe Haegg mengatakan kepada radio polisi Swedia belum menerima laporan kekerasan terhadap orang-orang dari latar belakang migran.

Namun, Aftonbladet mewawancarai seorang 16 tahun yang mengatakan ia telah dipukul di wajah dekat stasiun pusat Stockholm. Surat kabar itu juga mengutip saksi lain yang mengatakan ia melihat laki-laki memukuli orang-orang yang tampaknya memiliki latar belakang asing di tengah-tengah kota Sergelstorg square.

Para pria yang mengenakan berbagai lengan band telah dilaporkan terkait dengan sepak bola geng hooligan.

Ada bentrokan Sabtu antara pro dan demonstrasi anti-imigran, di mana saksi mengatakan orang asing diserang.

Ketegangan meningkat setelah karyawan 22 tahun ditikam sampai mati di sebuah pusat untuk pengungsi muda awal pekan ini. Seorang pengungsi 15 tahun ditangkap di Molndal, dekat Gothenburg, atas pembunuhan tersebut.

Seiring dengan Jerman, Swedia adalah tujuan utama bagi pengungsi dan migran lainnya memasuki Uni Eropa secara ilegal.
Lebih dari satu juta pengungsi dan migran ke Eropa tahun lalu, kebanyakan melarikan diri dari konflik di Suriah, Irak dan Afghanistan.

Jumlah yang datang di Swedia telah menurun secara signifikan itu dikenakan kontrol perbatasan yang lebih ketat tahun ini.

Pada hari Kamis, Menteri Dalam Negeri Anders Ygeman mengatakan negara ini akan mempersiapkan diri untuk mendeportasi hingga 80.000 migran yang aplikasi imigran ditolak.

http://www.bbc.com/news/world-europe-35451080