Sembilan orang Palestina gugur akibat serangan udara Israel ke kota Rafah dan Beit Hanun sepanjang Ahad hingga Senin (6-7/7/2014). Kantor berita Palestina, Maan, menyebutkan bahwa tujuh di antara sembilan korban agresi Zionis itu adalah anggota Brigade Izzuddin al-Qassam, sayap militer Hamas. Selain itu, serangan tersebut juga menyebabkan enam warga Palestian menderita luka-luka, satu di antaranya kritis.
Hamas Senin (7/7/2014) merilis statemen berisikan seruan kepada semua faksi Palestina supaya bangkit melawan Rezim Zionis.
“Darah orang-orang Palestina yang tumpah akibat serangan jet tempur Israel ke Jalur Gaza tidak akan mengalir sia-sia,” tegas Hamas, sebagaimana dilansir situs Falestin al-Youm. Statemen itu juga menyerukan kepada Otoritas Palestina supaya mengubah sikapnya terhadap Israel karena “sekarang hakikatnya sudah jelas dan tidak bisa lagi ditutupi dengan macam-macam alasan.”
See More : http://goo.gl/9ZnPha



Sedadu Zionis Israel kembali melakukan serangan udara di 10 titik pada Jalur Gaza, menyusul ketegangan yang semakin memuncak antara Palestina dengan Israel.
Kelompok perlawanan membalas dengan melesakkan roket ke daerah Beersheba yang diduduki Israel. Sistem anti-rudal Iron Dome dilaporkan tidak mampu menghadang laju roket-roket dari Gaza.
Israel membalas dengan menculik dan membakar hidup –hidup seorang remaja Palestina, Israel juga menyiksa dengan keji sepupu Mohammad, Tarek Abu Khdeir (15) hingga wajah dan tubuhnya penuh luka.
Read More : http://goo.gl/ZKeeIn