Bagaimanapun sebenarnya pegulat pro memang memiliki kemungkinan yang lebih banyak untuk meninggal sebelum waktunya lho gan, tahu kenapa? Pegulat Pro di jaman-jaman Chris Benoit, Eddie Guerrer, dkk memiliki harapan hidup yang lebih kecil 20 tahun dari manusia normal (berdasarkan kesimpulan penelitian terhadap tingkat cedera dan kematian pegulat pro sepanjang tahun yang cenderung meningkat) di seantero dunia. Pro Wrestler cenderung juga melakukan bunuh diri (suicide), meninggal dalam kecelakaan mobil, dan memang memiliki kecenderungan mengalami penyakit yang berhubungan dengan jantung dibanding orang biasa.

Hal ini sebenarnya terutama disebabkan banyaknya isu kesehatan yang bermula dari penggunaan steroid yang rutin untuk mengatasi kelelahan otot dan fisik dari show yang berlangsung lebih dari 260 hari dalam setahun, Pain Killers (penahan rasa sakit) yang digunakan untuk tetap bisa menjalankan show sesuai jadwal meski mengalami cedera ringan, dan obat penenang lain yang biasanya digunakan untuk mengurangi rasa sakit dari pertunjukan yang diulang-ulang secara rutin setiap minggu oleh para pegulat, pada akhirnya obat-obatan ini menjadi mekanisme mereka untuk membiasakan diri dengan kehidupan mereka yang 80 persen selalu ada di jalan untuk road show. Sebagai contoh kecil ambil saja WWE yang memiliki roadshow yang jadwalnya sangat amat pendek dan berdekatan dengan jarak yang jauh, bintang yang berangkat mungkin tidak selalu sama, tapi main attractionnya pasti selalu berangkat terutama yang berasal dari tempat show akan berada. Jika saat itu dia sedang ada dalam main story, pasti mau tidak mau dia akan ada di beberapa lokasi dalam waktu yang berdekatan.

Sebenarnya bukan berarti bahwa semua pegulat profesional yang sudah meninggal selalu karena penggunaan obat yang berlebihan. Seperti juga orang biasa, kecelakaan kan masih mungkin terjadi, dan banyak sudah yang telah menjadi korban layaknya kejadian di “Final Destination”. Mulai dari kecelakaan apes, patah leher, hingga “freak accident” yang hampir tidak masuk diakal tapi benar-benar terjadi. Apapun yang terjadi, pegulat-pegulat berikut ini telah meninggal sebelum waktunya.

Dean Hart

Meninggal: 21 November 1990

Tidak banyak orang tahu soal Dean Hart, iya kan gan? Kebanyakan hanya tahu soal kematian tragis dari Owen Hart (akan ada di daftar ini). Dean Hart adalah pegulat yang sangat menginspirasi seperti juga Owen dan Bret dan juga sering menjadi wasit diberbagai event pro wrestling. Karirnya berakhir tragis karena kecelakaan bis. Dean bertahan, namun akhir meninggal karena gagal ginjal bertahun-tahun kemudian, hanya sehari sebelum Bret Hart memulai debutnya di WWF Survivor Series. Dia meninggal di usia 36 tahun.

Sylvester Ritter alias “Junkyard Dog”

Meninggal: 2 Juni 1998

Sylvester Ritter lebih dikenal pasti oleh kita-kita angkatan penggemar WWF jadul sebagai Junkyard Dog. Terkenal karena suka memakai rantai segede gaban di lehernya seperti tali kekang. Ritter juga dikenal karena badan bagian atasnya yang masif/besar dan kemampuannya untuk menahan berat dan melakukan body slam terhadap pegulat yang lebih besar pada masanya.

Junkyard Dog Meninggal dalam kecelakaan mobil, dikarenakan jatuh tertidur ketika sedang menyetir. Dia masih aktif bergulat sampai saat kematiannya pada usia 45 tahun.

Owen Hart alias The Blue Blazer

Meninggal: 23 Mei 1999

Owen sebenarnya memang salah satu anggota paling populer di dalam Dinasti Keluarga Hart, tentunya setelah Bret “Hitman” Hart.
Kematian Owen terjadi sewaktu dia akan bertanding di Pertandingan Live Pay Per View WWF, Owen menggunakan gimmick Blue Blazer, karakter yang ceroboh dan aneh. Owen berencana untuk turun ke ring dengan menggunakan kait dan tali dan tersangkut tepat di atas Ring, dan terjatuh tepat di mukanya (rencananya si begitu). Untuk dapat menjalankan ini dengan aman, kunci pengamannya punya mekanisme quick release yang sudah tertanam untuk dapat melepaskan diri ketika sudah dekat dengan ring. Ketika Hart sedang di turunkan dari atas, sesuatu terjadi dan kunci pengaman terbuka lebih awal, dan Owen terjauh 78 kaki dan meninggal seketika itu juga. *sedih gan*

Richard Erwin Rood alias “Ravishing Rick Rude”

Meninggal: 20 April 1999

Rood atau yang lebih kita kenal sebagai Rick Rude, telah melalui banyak show gulat yang berbeda-beda dari berbagai masa, termasuk ECW, WWF dan WVW. Erwin Rood memenangkan beberapa kejuaraan selama karirnya. Gimmick terkenalnya adalah mendapuk dirinya sebagai “sexiest man alive”. Dia meninggal pada usia 40 tahun akibat gagal jantung karena komplikasi penggunaan bermacam obat-obatan.

Jerry Tuite alias “Malice” atau “The Wall”

Meninggal: 6 December 2003

Untuk fans lama WCW yang hardcore pasti kenal orang yang Cuma muncul sekilas-sekilas ini, Salah satu pertandingannya dia adalah melawan Jerry Only dari band Punk Misfits.
Tuite ditemukan dalam keadaan pingsan di kamar hotel oleh sesama pegulat. Dibawa ke rumah sakit dan sudah tidak bernyawa karena gagal jantung.

Curtis Michael Hennig alias “Mr. Perfect”


Meninggal: 10 February 10 2003

Mr. Perfect alias Curtis Hennig adalah anak dari keluarga dinasti pegulat terkenal juga seperti Bret Hart dkk. Curtis adalah anak dari pegulat legendaris Larry “the Axe” Hennig, dia juga adalah ayah dari pegulat WWE generasi ke 3 yang sekarang aktif (meskipun cupu gimmicknya) yaitu Curtis Axel. Hennig menghabiskan waktu hidupnya diberbagai promotion terkenal macam WCW, WWF, WWE, dan TNA.
Hennig ditemukan tidak bernyawa pada usia 44 karena overdosis kokain. Ayahnya mengklaim bahwa dia juga mengalami komplikasi karena penggunaan steroid dan pain killers yang sudah menahun.

Michael Lockwood alias “Crash Holly”

Meninggal: 6 November 2003

Siapa yang tidak kenal Hardcore Holly dan keponakannya yang nyentrik si Crash Holly yang selalu bawa timbangan di jaman Attitude Era WWF?
Crash Holly menghabiskan 10 tahun pro wrestling di independen sebelum tembus masuk ke WWF/WWE. Selama karirnya Holly telah menjadi 22 kali juara Hardcore Championship.
Holly ditemukan tidak bernyawa lagi pada umur 32 tahun dengan sebotol alkohol yang separuh habis dan sebotol obat Carisoprodol yang telah habis. Kematiannya diputus pihak berwajib sebagai bunuh diri. 

Marianna Komlos alias “Marianna” atau “Mrs. Cleavage”

Meninggal: September 26, 2004

Jangan mikir ngeres dengan nama karakter ini yaaa. Marianna Komolos adalah bodybuilder pemenang kontes pada masanya, dikenal dengan gimmick dan karakter Mrs. Cleavage, ibu (kayfabe/scripted) dari karakter WWF pada masa itu: Beaver Cleavage. Setelah gimmick itu kelar, Beaver diganti karakter jadi Charles Warrington, dengan Marianna menjadi karakter lain (pacarnya). Sedihnya Marianna meninggal dunia pada 2004 karena kanker payudara pada usia 35 tahun. Melihat kekarnya dia, mungkin juga karena steroid jangka panjang 

Eddie Guerrero aka Latino Heat

Meninggal: 13 November 2005

Nah kalo yang ini pasti agan-agan tahu dan kenal dong!  Yes, Eddie Guerrero merupakan pegulat legendaris yang sudah harus meninggalkan kita semua sebelum waktunya secara tragis. Eddie merupakan anggota klan keluarga Guerrero yang paling populer di seantero dunia pro wrestling. Ditemukan meinggal karena penyakit jantung oleh keponakannya, Chavo Guerrero yang juga seorang pegular pro. Istrinya mengklaim bahwa dia sudah lama tidak sehat dalam minggu-minggu menjelang kematiannya, tetapi Chavo bersaksi bahwa dia sedang dalam kondisi terbaiknya karena Eddie sedang berlatih keras untuk PPV besar tahun itu. Eddie punya masalah dengan alkohol dan painkiller yang mungkin punya peran sangat besar dengan penyakit jantung yang mengambil nyawanya.

Scott Bigelow aka “Bam Bam Bigelow”

Meninggal: 19 Januari, 2007

Siapa yang tidak kenal Bam Bam Bigelow, salah satu pegulat kelas berat yang bisa melakukan moonsault dari top rope. Bigelow merupakan pegulat pro yang termasuk legendaris dan selalu tergabung dengan Promotion top di dunia, WWF, WCW dan ECW salah satunya. Diluar karir gulatnya, Bigelow dikenal juga lewat berita heroiknya menyelamatkan 3 anak dari gedung terbakar, aksi yang membuatnya kena luka bakar 40% sekujur badannya.
Pada 2007, dia ditemukan tidak bernyawa pada usianya yang ke 45. Otopsi berikutnya mengungkap beberapa masalah dengan punggung, penyakit jantung, dan kandungan racun yang terdiri dari akumulasi kokain dan obat-obatan penenang.

Chris Benoit

Meninggal: 24 Juni 2007

Kalau bicara soal Chris Benoit, mungkin ini adalah cerita kematian paling tragis dalam sejarah Gulat Profesional. Dalam rentang waktu 3 hari, Benoit membunuh istri dan anaknya dengan cara mencekik mereka, lalu kemudian menggantung dirinya sendiri pada mesin angkat beban. Laporan dari hasil tes toksikologi menyimpulkan bahwa Benoit tidak menggunakan obat-obatan pada saat itu yang mempengaruhi perilaku kejamnya.

Pada akhirnya seorang temannya memberikan masukan bahwa mungkin trauma gegar otak yang berkelanjutan bertahun-tahun sepanjang karirnya telah memicu pembunuhan-bunuh diri ini. Menurut kesaksian ahli bedah syaraf Julian Bailes, Otak Benoit “sudah rusak sebagian, dan mirip dengan otak pasien Alzheimer yang berusia 85 tahun.” Hal ini tentunya mengejutkan dan secara medis juga mengubah perilaku Benoit secara drastis dan depresi yang sangat dalam. Kondisi ini lumrah ditemukan di American Football dimana banyak cidera kepala terjadi karena benturan berulang-ulang selama bertahun-tahun.

Michael Verdi aka “Trent Acid”

Meninggal: 18 Juni 2010

Trent Acid sebenarnya tidak terlalu terkenal, bahkan tidak pernah masuk ke WWE, WCW atau show besar lain, dia lebih terkenal di indie show, salah satu yang cukup terkenal adalah di Juggalo Championship Wrestling yang di miliki oleh Insane Clown Posse (ICP) dan Pro Wrestling Syndicate.
Pegulat yang satu ini cukup dekat dengan dunia kriminal terkait kecanduannya pada obat bius, dan ditemukan meninggal overdosis tepat saat berusia 29 tahun.

Mike Shaw alias “Norman the Lunatic” alias “Bastion Booger”

Meninggal: 11 September 2010

Mike Shaw, lebih dikenal sebagai Bastion Booger, merupakan salah satu karakter lucu dan unik di dunia pro wrestling. Setelah berubah-ubah nama dalam berbagai periode, akhirnya dia menggunakan secara permanen gimmick karakter Bastion Booger. Presentase menang dan kalah ataupun kejuaraan tidak penting buat Booger karena peran komedinya. Ciri Khasnya adalah baju yang sangat menjijikkan dan kelakuannya yang aneh bin ajaib.
Setelah karirnya dengan WWF selesai, Shaw sering tampil dalam perannya di WWE, dan akhirnya membuka sekolah gulat di lingkungan rumahnya di Michigan. Serangan jantung mengakhiri Hidupnya pada usia 53, 2010.

Christopher Klucsarits alias “Chris Kanyon”


Meninggal: 2 April 2010

Chris Klucsarits yang lebih saya kenal sebagai Chris Kanyon lebih terkenal sewaktu aktif di WCW dan WWF dalam periode 1990-an. Kanyon juga dikenal dengan nama Mortis sewaktu di WCW, menjelang berakhirnya WCW pada masa Monday Night Wars.

Sebelum pensiun, Chris melakukan beberapa pertunjukan amal sebagai tribute untuk korban Angin Topan Katrina.
Chris sudah lama menderita depresi karena intensitas pertunjukan yang dia lakukan, dan akhirnya melakukan bunuh diri pada 2010. Ditemukan tewas dengan surat berisikan permintaan maaf kepada keluarganya.

Shawn McGrath a.k.a “Shawn Osborne”


Meninggal: 26 Januari 2011

Shawn Osborne sebenarnya sangat disayangkan tidak sempat terkenal karena kalau melihat beberapa rekaman pertandingannya sangat bagu.Dia sempat masuk ke developmental area untuk WWE dengan nick “The Bad Seed” Shawn Osborne. Namun karena sesuatu hal dia ditendang dari area developmental dan kembali mencari nafkah di berbagai indie pro wrestling promotion.
Pada usia yang masih relatif muda, 34, dia meninggal karena bunuh diri. Karena depresi dan berbagai alasan yang terakumulasi pernah disebutkan olehnya sebelum bunuh diri, termasuk karena di buang dari WWE sebelum sempat mencicipi gemerlap dunia showbiz.

Richard Reid Fliehr a.k.a “Reid Flair”


Meninggal: 29 Maret 2013

Reid Flair, siapa yang tidak tahu nama ini? Yak betul, nama belakangnya adalah indikator terpenting, dia adalah anak pegulat legendaris Ric Flair. Sebenarnya sebuah hubungan darah yang sudah menjamin masa depannya di dunia pro wrestling. Pertandingan pertamanya di WCW pada usia 10 Tahun! Bayangkan, 10 tahun dan sudah masuk ke dunia showbiz karena nama besar bapaknya.
Sayangnya, Reid punya masalah akut dengan heroin yang membuatnya berurusan dengan polisi. Reid ditemukan tewas overdosis heroin pada usia 25 tahun padahal karirnya bahkan belum meluncur.

Matt Osborne aka “Doink the Clown”

Meninggal: 29 Juni 2013

Doink The Clown, wah kalau agan-agan merupakan fans berat gulat dari masa 90-an pasti ngerti ini karakter, baik dalam lisan maupun kenyataannya, Doink merupakan karakter paling seru yang pernah ada dalam sejarah Pro Wrestling. Karakter ini pertama kali dikenalkan oleh Matt Osborne, tetapi dalam rentang waktu sekian belas tahun, gimmick ini dikenakan oleh beberapa orang pegulat sesuai masa sesuai kebutuhan cerita. Tetapi tetap Osborne merupakan pemeran Doink yang paling lama menggunakan gimmick ini.
Osborne ditemukan tewas karena overdosis hydrocodone dan morfin. Sejarah penyakit jantung telah juga berperan dalam proses kematiannya.

Lance Cade

Meninggal 13 Agustus 2010

Lance Cade, yang bernama asli Lance Kurtis McNaught kelahiran 2 Maret 1981, terkenal sebagai bagian dari tag team di WWE dengan Trevor Murdoch. Lance meninggal pada umur 29 karena gagal jantung. Keluarganya sudah melihat gejala tidak sehat seminggu sebelum kematiannya, dan dibawa ke RS terdekat pada tanggal 10 Agustus 2010 karena susah bernapas. 2 bulan kemudian dia divonis meninggal secara kecelakaan yang tidak diinginkan akibat dari komplikasi obat dengan cardiomyopathy yang menyebabkan kematiannya.

Perro Aguayo Jr. (2015)



Kabar kematian mengejutkan terbaru datang dari Dunia Gulat Meksiko. Pedro Aguayo Ramirez alias Perro Aguayo jr. Yang merupakan pegulat generasi ke 2 dari Legenda Perro Aguayo di Lucha Libre Meksiko telah menemui ajalnya dalam kecelakaan yang bisa dikatakan “apes” atau “freak accident” dalam bahasa Inggrisnya. Dia meninggal dalam pertandingan melawan Rey Mysterio pada 20 Maret 2015 dibawah pertunjukan Asistencia Asesoria y Administracion (AAA).

Hal ini kembali menjadi sorotan publik dunia pro wrestling, tentang faktor keselamatan dimana saat itu terjadi kesalahan gerakan pada saat terjadi spot dropkick dari Rey Mysterio kepada Perro yang mengakibatkan dia terjatuh di tali ring pada lehernya, dan mengakibatkan serangan jantung di tempat karena pasokan oksigen terhenti mendadak.

Sedihnya pada waktu Perro sudah terlihat sempoyongan balik ke ring, official tidak menghentikan pertandingan, dan Bahkan Rey pun sudah ragu-ragu serta tidak mengenakan 619 yang seharusnya kena dibagian muka Perro, karena Perro sudah terlihat pingsan.