pada suatu hari seorang nenek mengadakan taruhan dengan seorang Perdana Menteri terkemuka. Nenek itu bertaruh bahwa biji za*ar Perdana Menteri tersebut akan berubah berbentuk kotak. kontan saja perdana menteri tersebut tertawa terbahak-bahak apalagi ketika Nenek tersebut bertaruh sebesar 200 juta.tentu itu harga taruhan yang fantastis untuk sebuah taruhan bodoh.
esoknya nenek tersebut datang ke rumah Perdana menteri guna membuktikan taruhan mereka, sang perdana menteri tersebut tanpa sungkan melihatkan biji za*arnya ke nenek tersebut, sang nenek lalu memegang biji za*ar tersebut sembari di foto sebagai bukti bahwa awalnya berbentuk bulat, nenek tersebut berkata bahwa biji za*ar sang perdana menteri tersebut akan berbentuk kotak esok hari.
besoknya datang lagi nenek itu kerumah Perdana menteri tersebut sembari menenteng uang sekoper, sang perdana menteri dengan senang memperlihatkan biji za*arnya lau meminta uang hasil taruhan. sesuai perjanjian nenek tersebut membayar sebesar 200 juta. ketika ditanya perdana menteri perihal niat sang nenek mengadakan perjanjian tersebut, sang nenek tersenyum lalu berkata dia juga mengadakan taruhan dengan temanya sebesar 500 juta bahwa dia dapat memegang biji za*kar seorang perdana menteri beserta bukti foto, dan nenek tersebut memenangkan taruhan dan uang taruhan itu lah yang dijadikan nenek tersebutuntuk membayar taruhan dengan perdana menteri