- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jokowi buat Saham Konstruksi menguat dengan Kebut Pembangunan Infrastruktur
TS
presidenri2014
Jokowi buat Saham Konstruksi menguat dengan Kebut Pembangunan Infrastruktur
Quote:
- Pembangunan infrastruktur dan harga minyak yang sudah mendapatkan diskon menjadi dua faktor yang sangat mempunyai pengaruh di dalam pasar pada saat ini.
Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) diketahui mengebut berbagai macam pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia.
Indeks Dow Jones di perdagangan kemarin ditutup pada level 16,016.02 yang menguat sebanyak 27,94 point atau sekitar 0,17 persen.
IHSG ditutup di level 4,491.74 menguat 10.46 poin (+0.23%). Pertama dalam sejarah, Pemerintah Indonesia teken 644 paket infrastruktur tanggal 6 Januari 2016 senilai Rp 8,81 triliun.
Total proyek infrastruktur dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencapai Rp 300 triliun. Sektor yang diuntungkan antara lain sektor konstruksi dan infrastruktur seperti jalan tol.
Proyek tersebut beberapa akan dimulai tahun ini seperti Adhi Karya yang membangun kereta laying lightrail train.
Sektor konstruksi berpotensi melanjutkan penguatan hari ini.
WIKA* jika breakout 2870, target ke 3200. WTON* 960-1100. ADHI* breakout dari pola yang sangat cantik, dengan range trading baru : suport 2400, target 3250.
PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mencatatkan kontrak baru mencapai Rp 13,9 triliun dengan total total tender diikuti Rp 56,3 triliun.
BSDE jangka pendek konsolidasi antara 1750-1840. Target jangka menengah 2220. PPRO 180-195 JSMR* on suport, updated range 5600-6000. CMNP spekulatif 1860-2200 waspadai likuiditas dan volatilitas.
Beberapa saham yang diuntungkan karena melimpahnya harga minyak adalah AKRA, WINS, dan LEAD. Namun untuk WINS dan LEAD belum direkomendasikan karena alasan likuiditas.
AKRA* recommended, range jangka pendek, konsolidasi antara 6850-7200. Target jangka menengah 8000-8500. GIAA adalah salah satu perusahaan yang diuntungkan karena murahnya minyak. Range 325-360.
Sektor perbankan : BBRI jangka pendek konsolidasi antara 11200-11800. Jika breakout 11800, target ke 12800-13000. BBTN kembali menguji target 1420. BJBR menuju target 900-940.
Sektor lain : ACES konsolidasi dengan target 830. Jika breakout 830 akan melanjutkan trend naiknya.
BRPT dari #Kopipagi kemarin sudah capai target 190, naik 19 % sehari, waspadai profit taking jangka pendek. Next target 220. KLBF buy on weakness 1350, target 1500.
Saham lapis 3 : META speculative 80-100. SAME 2600-2800. SOCI 480-515. Waspadai likuiditas dan volatilitas.
sumber
Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) diketahui mengebut berbagai macam pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia.
Indeks Dow Jones di perdagangan kemarin ditutup pada level 16,016.02 yang menguat sebanyak 27,94 point atau sekitar 0,17 persen.
IHSG ditutup di level 4,491.74 menguat 10.46 poin (+0.23%). Pertama dalam sejarah, Pemerintah Indonesia teken 644 paket infrastruktur tanggal 6 Januari 2016 senilai Rp 8,81 triliun.
Total proyek infrastruktur dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencapai Rp 300 triliun. Sektor yang diuntungkan antara lain sektor konstruksi dan infrastruktur seperti jalan tol.
Proyek tersebut beberapa akan dimulai tahun ini seperti Adhi Karya yang membangun kereta laying lightrail train.
Sektor konstruksi berpotensi melanjutkan penguatan hari ini.
WIKA* jika breakout 2870, target ke 3200. WTON* 960-1100. ADHI* breakout dari pola yang sangat cantik, dengan range trading baru : suport 2400, target 3250.
PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mencatatkan kontrak baru mencapai Rp 13,9 triliun dengan total total tender diikuti Rp 56,3 triliun.
BSDE jangka pendek konsolidasi antara 1750-1840. Target jangka menengah 2220. PPRO 180-195 JSMR* on suport, updated range 5600-6000. CMNP spekulatif 1860-2200 waspadai likuiditas dan volatilitas.
Beberapa saham yang diuntungkan karena melimpahnya harga minyak adalah AKRA, WINS, dan LEAD. Namun untuk WINS dan LEAD belum direkomendasikan karena alasan likuiditas.
AKRA* recommended, range jangka pendek, konsolidasi antara 6850-7200. Target jangka menengah 8000-8500. GIAA adalah salah satu perusahaan yang diuntungkan karena murahnya minyak. Range 325-360.
Sektor perbankan : BBRI jangka pendek konsolidasi antara 11200-11800. Jika breakout 11800, target ke 12800-13000. BBTN kembali menguji target 1420. BJBR menuju target 900-940.
Sektor lain : ACES konsolidasi dengan target 830. Jika breakout 830 akan melanjutkan trend naiknya.
BRPT dari #Kopipagi kemarin sudah capai target 190, naik 19 % sehari, waspadai profit taking jangka pendek. Next target 220. KLBF buy on weakness 1350, target 1500.
Saham lapis 3 : META speculative 80-100. SAME 2600-2800. SOCI 480-515. Waspadai likuiditas dan volatilitas.
sumber
Menguat
0
780
Kutip
7
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan