Guys, baru-baru ini ada fakta yang lumayan mencengangkan. Berdasarkan sebuah survei, banyak cowok dan cewek Jepang yang masih mandi berendam bareng sama ortu mereka sampai SMP atau bahkan SMA. Malahan, konon cara itu bisa bikin nilai mata pelajaran mereka bagus. Hah??

Bagi kita, berendam bareng sama orangtua biasanya cuman dilakuin waktu kita masih kecil. Banyak hal yang jadi alasan orangtua kenapa ngajak anaknya mandi berendam bareng.

Yang pertama, buat ngajarin si anak biar bisa mandi sendiri. Terus, yang kedua, buat ngejaga supaya hal-hal yang nggak diinginkan, seperti mata kena sabun, atau si anak tenggelam dalam bak, tidak terjadi.

Nah, kalau kita udah mulai dewasa, katakanlah udah masuk SD, biasanya kita udah disuruh mandi sendiri tuh. Cara mandinya juga udah beda, nggak berendam di bathtub atau ember, melainkan pakai gayung.

Tapi guys, beda sama di Jepang. Seperti dikutip dari Rocketnews, mandi berendam itu udah jadi budaya yang mengakar kuat di Negeri Matahari Terbit itu.

Banyak rumah di Jepang yang juga udah dilengkapin dengan bak rendam bertekologi tinggi, di mana kita bisa menguras dan mengisi bak dengan sekali pencet tombol, atau menghangatkan air supaya lebih nyaman buat berendam. Selain itu, di seluruh Jepang banyak bertebaran pemandian umum dan sumber air panas yang dipake buat berendam. Tapi, tempat berendam kaum perempuan dan laki-laki memang dipisah.

Kembali ke survei tadi. Jadi nih guys, survei membuktikan, lebih dari 10 persen responden perempuan yang berumur 20an sampai 30an, masih suka berbagi bak rendam. Artinya mereka masih suka berendam bareng orangtua, bahkan ayah mereka!

Kalau di negara-negara Barat, atau nggak usah jauh-jauh deh, di negara kita ini, aktivitas macam gitu pasti bakalan mengundang komentar miring. Yah, namanya juga udah kultur, tiap tempat pasti punya budaya yang berbeda-beda. Seperti kata pepatah, "lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya", kira-kira begitulah kita harus menyikapinya.

Selain itu, ada temuan yang cukup aneh juga nih guys. Berdasarkan studi yang dilakuin sebuah SMP swasta di Jepang, ternyata masih banyak murid-murid cowok kelas dua yang suka berendam bareng ibunya. Katanya, murid-murid itu cenderung punya nilai mata pelajaran yang lebih baik daripada murid lainnya.

Konon, ini terjadi akibat efek "skinship", istilah yang dipakai orang-orang Jepang untuk menggambarkan kontak fisik. Kontak fisik, oleh orang-orang Jepang, diyakini bisa meningkatkan kualitas hidup seseorang, termasuk anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama tadi.

Guys, gimana pendapat kamu? Kapan terakhir kali kamu berendam bareng sama ortu kamu?


SUMBER: WIUWW.COM