- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Lounge Pictures
Langkah-langkah menjadi Alpha Male (Pemimpin)


TS
satuisone
Langkah-langkah menjadi Alpha Male (Pemimpin)



Quote:
Alphamale itu adalah sebuah kata yang di tunjukan untuk Pria yang bisa memimpin gan, dan Alphamale ini tuh ga bisa gan di cantumkan oleh sendiri, harus ada pengakuan juga dari orang-orang sekitar.
PERBEDAAN ALPHAMALE DENGAN LEADER
Quote:
NAH!!! Bedanya Alphamale dengan leader itu sebenernya cukup keliatan gan, kalo Alphamale itu orang yang mandiri dan hebat di berbagai hal dan dia juga punya kharisma yang gede banget yg bisa mempengaruhi orang orang di sekitarnya. sedangkan, Leader itu lebih cenderung lebih suka zona aman dan masih butuh bantuan untuk menyelesaikan banyak hal gan. intinya Alphamale itu lebih ke orang yang punya gairah ingin selalu menang gan.
CARA AGAN SUPAYA BISA JADI ALPHAMALE
Quote:
1.Miliki rasa percaya diri. Hal ini jangan dilebih-lebihkan. Jika Anda merasa hebat dan percaya penuh pada kemampuan diri sendiri, para pria dan wanita akan menanggapi Anda. Jangan salah mengartikan rasa percaya diri dengan arogan. Percaya diri menunjukkan kekuatan pribadi yang tenang, pasti, dan dapat diandalkan. Sedangkan arogan hanyalah perasaan rendah diri yang muncul keluar, dan orang lain akan memandangnya sebagai jiwa yang kosong dan merasa tidak aman, suatu hal yang sangat bertolak belakang dengan pria dominan.
2.Tempati posisi Anda. Ketika melangkah ke dalam ruangan sebagai pria dominan, Anda tahu bahwa orang lain akan mendengarkan dan menghormati apa yang akan Anda katakan. Jika Anda sendiri meragukannya, tentu demikian pula semua orang yang berada di ruangan itu.
3.Gunakan rasa humor demi keuntungan Anda. Ini bukan berarti menjadi badut di ruangan itu, tapi Anda harus mampu tersenyum gembira tanpa dibuat-buat, menertawakan diri sendiri, bahkan menertawakan orang lain tanpa terlihat kasar atau benci.
4.Biarkan tubuh Anda "bicara". Cara Anda bersikap menunjukkan lebih banyak hal pada orang-orang di sekitar Anda, bahkan tanpa perlu berbicara. Postur, gerakan tangan, cara berdiri, semua itu memberi petunjuk pada orang-orang sekitar tentang diri Anda. Tentunya Anda ingin petunjuk-petunjuk itu bersifat kuat dan percaya diri, bukan bersifat melindungi diri sendiri dan kecil.
Berlatihlah menjadi apa yang Anda inginkan. Cari situasi di mana banyak orang berkumpul dan berjalanlah ke dalam ruangan dengan percaya diri. Jika Anda belum merasakannya, ingatlah sesuatu yang Anda lakukan dengan baik di masa lalu, yang membuat Anda merasa bangga, dan biarkan perasaan itu menuntun Anda ke dalam ruangan.
Pelajari seni bahasa tubuh. Ada tanda-tanda tertentu yang digunakan para pemimpin, dan yang ditanggapi oleh para pengikutnya.
Mengatupkan jari (menyentuhkan kelima ujung jari tangan kiri dengan kanan, kedua telapak tangan tidak bersentuhan, formasinya membentuk menara) menunjukkan rasa percaya diri yang besar. Katupkan jari dengan menekan ujung-ujung jari dari kedua tangan secara bersama, dengan kedua telapak tangan terpisah. Semakin tinggi katupan jari, artinya semakin besar rasa percaya diri yang dipancarkan, tapi jangan terlalu tinggi. Jika ujung jari menyentuh mulut, Anda justru menunjukkan kurangnya rasa percaya diri. Dalam percakapan dua arah, katupan jari yang lebih tinggi biasanya dilakukan oleh orang yang lebih berwenang pada percakapan tersebut.
Tangan di belakang punggung. Karena ini adalah sikap pembukaan, Anda menunjukkan keberanian, kekuasaan, dan percaya diri. Dengan menaruh tangan di belakang punggung, Anda memancarkan sikap keterbukaan untuk mendengarkan.
Gunakan pengaruh mata. Melihat orang secara langsung di matanya memiliki pengaruh sangat kuat, dan mungkin sangat sulit dilakukan jika Anda tidak terbiasa.
Lihatlah lawan bicara Anda, dari satu mata ke mata yang lain lalu turun ke mulutnya. Hal ini membuat mata Anda terus bergerak, tapi masih fokus pada percakapan dengan lawan bicara.
Acungkan ibu jari! Jika menaruh tangan di dalam saku, acungkanlah ibu jari, yang menandakan kepercayaan diri dan sedikit angkuh.
5.Jangan takut menguasai ruangan dengan kehadiran Anda. Berdirilah dengan postur tegap, gunakan gerakan yang leluasa, dan tampil dengan merasa santai dan nyaman dengan keadaan sekeliling Anda. Carilah artikel tentang cara terlihat santai atau nyaman di suatu pesta atau acara sosial untuk kiat-kiat terlihat tenang di berbagai situasi.
6.Belajarlah cara menggoda lawan jenis. Mengetahui cara menjalin hubungan romantis sangat penting agar dilihat sebagai pria dominan. Bersikap percaya diri, pandai, dan menarik tidak lantas berarti Anda telah memiliki hal yang dibutuhkan untuk berinteraksi dengan pasangan potensial, tapi akan memberikan keuntungan besar bagi Anda.
Jika ingin membuktikan bahwa Anda siap berkencan dengan seseorang yang menganggap Anda hanya sebagai "teman", carilah artikel tentang cara melepaskan diri dari friend zone.
7.Bersikaplah jujur. Ada yang merasa bahwa pria dominan akan berbohong dan curang demi mendapat apa yang mereka inginkan, tapi hal ini hanya berlaku bagi para pria yang bukan pria dominan. Jika Anda merasa harus mengelabui seseorang agar berpikir bahwa Anda adalah orang yang layak bagi mereka, sebenarnya itu adalah bukti bahwa Anda tidak layak. Pastikan untuk mendapat apa pun yang Anda dapatkan dengan sepenuhnya memakai cara yang jujur. Jadilah diri sendiri sepanjang waktu. Setiap orang boleh menerima atau menolak Anda.
2.Tempati posisi Anda. Ketika melangkah ke dalam ruangan sebagai pria dominan, Anda tahu bahwa orang lain akan mendengarkan dan menghormati apa yang akan Anda katakan. Jika Anda sendiri meragukannya, tentu demikian pula semua orang yang berada di ruangan itu.
3.Gunakan rasa humor demi keuntungan Anda. Ini bukan berarti menjadi badut di ruangan itu, tapi Anda harus mampu tersenyum gembira tanpa dibuat-buat, menertawakan diri sendiri, bahkan menertawakan orang lain tanpa terlihat kasar atau benci.
4.Biarkan tubuh Anda "bicara". Cara Anda bersikap menunjukkan lebih banyak hal pada orang-orang di sekitar Anda, bahkan tanpa perlu berbicara. Postur, gerakan tangan, cara berdiri, semua itu memberi petunjuk pada orang-orang sekitar tentang diri Anda. Tentunya Anda ingin petunjuk-petunjuk itu bersifat kuat dan percaya diri, bukan bersifat melindungi diri sendiri dan kecil.
Berlatihlah menjadi apa yang Anda inginkan. Cari situasi di mana banyak orang berkumpul dan berjalanlah ke dalam ruangan dengan percaya diri. Jika Anda belum merasakannya, ingatlah sesuatu yang Anda lakukan dengan baik di masa lalu, yang membuat Anda merasa bangga, dan biarkan perasaan itu menuntun Anda ke dalam ruangan.
Pelajari seni bahasa tubuh. Ada tanda-tanda tertentu yang digunakan para pemimpin, dan yang ditanggapi oleh para pengikutnya.
Mengatupkan jari (menyentuhkan kelima ujung jari tangan kiri dengan kanan, kedua telapak tangan tidak bersentuhan, formasinya membentuk menara) menunjukkan rasa percaya diri yang besar. Katupkan jari dengan menekan ujung-ujung jari dari kedua tangan secara bersama, dengan kedua telapak tangan terpisah. Semakin tinggi katupan jari, artinya semakin besar rasa percaya diri yang dipancarkan, tapi jangan terlalu tinggi. Jika ujung jari menyentuh mulut, Anda justru menunjukkan kurangnya rasa percaya diri. Dalam percakapan dua arah, katupan jari yang lebih tinggi biasanya dilakukan oleh orang yang lebih berwenang pada percakapan tersebut.
Tangan di belakang punggung. Karena ini adalah sikap pembukaan, Anda menunjukkan keberanian, kekuasaan, dan percaya diri. Dengan menaruh tangan di belakang punggung, Anda memancarkan sikap keterbukaan untuk mendengarkan.
Gunakan pengaruh mata. Melihat orang secara langsung di matanya memiliki pengaruh sangat kuat, dan mungkin sangat sulit dilakukan jika Anda tidak terbiasa.
Lihatlah lawan bicara Anda, dari satu mata ke mata yang lain lalu turun ke mulutnya. Hal ini membuat mata Anda terus bergerak, tapi masih fokus pada percakapan dengan lawan bicara.
Acungkan ibu jari! Jika menaruh tangan di dalam saku, acungkanlah ibu jari, yang menandakan kepercayaan diri dan sedikit angkuh.
5.Jangan takut menguasai ruangan dengan kehadiran Anda. Berdirilah dengan postur tegap, gunakan gerakan yang leluasa, dan tampil dengan merasa santai dan nyaman dengan keadaan sekeliling Anda. Carilah artikel tentang cara terlihat santai atau nyaman di suatu pesta atau acara sosial untuk kiat-kiat terlihat tenang di berbagai situasi.
6.Belajarlah cara menggoda lawan jenis. Mengetahui cara menjalin hubungan romantis sangat penting agar dilihat sebagai pria dominan. Bersikap percaya diri, pandai, dan menarik tidak lantas berarti Anda telah memiliki hal yang dibutuhkan untuk berinteraksi dengan pasangan potensial, tapi akan memberikan keuntungan besar bagi Anda.
Jika ingin membuktikan bahwa Anda siap berkencan dengan seseorang yang menganggap Anda hanya sebagai "teman", carilah artikel tentang cara melepaskan diri dari friend zone.
7.Bersikaplah jujur. Ada yang merasa bahwa pria dominan akan berbohong dan curang demi mendapat apa yang mereka inginkan, tapi hal ini hanya berlaku bagi para pria yang bukan pria dominan. Jika Anda merasa harus mengelabui seseorang agar berpikir bahwa Anda adalah orang yang layak bagi mereka, sebenarnya itu adalah bukti bahwa Anda tidak layak. Pastikan untuk mendapat apa pun yang Anda dapatkan dengan sepenuhnya memakai cara yang jujur. Jadilah diri sendiri sepanjang waktu. Setiap orang boleh menerima atau menolak Anda.


4iinch memberi reputasi
1
6K
Kutip
12
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan