kejadian ini memang sungguh sangat disayangkan kenapa harus terjadi di negri kita tercinta ini
dari kejadian kemarin saya merasa jangal kenapa kok di situ jika di nalar dengan pikiran apakah yang di cari?
nah saya mempunyai versi yang saya nalar sendiri menurut informasi yang saya dapat baik media cetak atau pun media yang lain.
dalam kejadian ini saya rasa ini adalah target dadakan atau dapat dikatakan salah sasaran, kenapa kok saya bisa bilang bahwa ini salah sasaran?
kita liat kilas baliknya kronologi kejadian yang terjadi kemarin di sarinah
kejadian awal bermula ketika seorang satpam hotel yang mendapati sekelompok orang (maaf sayang kurang jelas jumlahnya entah 3 4 5 6 orang) saya kurang tau pasti,
karena satpam tersebut curiga dengan gelagat sekelompok orang itu satpam tersebut membawa mereka ke pos polisi yang berada di tengah jl MH thamrin, satpam membawa mereka ke pos polisi, sebelum sampe pos polisi kawanan tersebut merencanakan sesuatu sewaktu di jalan antara hotel ke pos polisi karena komplotan tersebut sudah merasa terpojok maka salah satu dari mereka berlari ke pos polisi dan terjadilah bom bunuh diri yang pertama, nah di pos polisi tersebut ada seorang warga sipil yang sedang kena tilang korban bernama rico (maaf jika salah). ini adalah termasuk salah sasaran yang pertama, seharusnya bom itu bukan untuk pos polisi, menurut saya itu dilakukan demi untuk melindungi bom lain yang dibawa oleh rekan mereka, nah sontak terjadi keramaian di tempat tersebut, nah kenapa komplotan yang tersisisa menbak polisi atau warga sipil?
JAWABANYA karena salah satu dari mereka berada di tempat tersebut merasa sudah terpojok dan waktu itu juga ada polisi yang rame datang selang 10 menitan dari peristiwa naas bom yang pertama, nah mungkin yang terjadi kenapa bisa terpojok adalah karena salah satu dari polisi yang datang melihat dengan sensi atau dengan rasa curiga sehingga seorang dari kelompok tersebut menmbaki polisi yang akhirnya terkena warga sipil karena peluru nyasar, polisi yang bertugas di sekitar sarinah melapor kepada pusat bahwa terjadi tindakan teroris sehingga seluruh pasukan anti gegana dan lain2 datang ke lokasi, selanjutnya setelah menembak dengan membabi buta akhirnya para pelaku yang terlihat di vidio amatir berjumlah 2 orang salah seorang ingin masuk ke starbuck tapi sudah di kunci oleh petugas di kafe tersebut nah dalam keadaan itu juga terjadilah tembak menembak antar pelaku dan polisi di tempat kejadian, sehingga memaksa pelaku bersembunyi di balik mobil putih
nah dari sini dapat kita lihat, di vidio amatir ada dua orang yang sebelumya juga bersembunyi di tempat itu (dekat mobil putih) di tembak di tempat oleh pelaku sehinga korban terkapar, polisi pun datang dari arah depan starbuck dan terjadilah tembak menembak, pelaku melempar geranat yang hampir kena mobil (menurut saya itu kena mobil dan mental kurang lebih 1 2 meter di samping mobil) lalu meledak, nah disini kita lihat di vidio pas sehabis lempar geranat, ada seorang pelaku yang duduk nah,, itu menurut saya pelaku kena tembak sehinga dia duduk menahan sakit dan seorang lagi nempel dengan mobil putih dengan maksud bersembunyi lalu terjadilah bom meledak,,, nah di bagian bom meledak ini menurut saya itu kesalahan pelaku mungkin batas waktu bom tersebut habis sehinga meledak atau terkena tembakan polisi sehingga memicu ledakan, jadi menurut saya itu bukan bom bunuh diri, kenapa saya tidak sependapat jika itu bukan bunuh diri?
kita lihat pelaku yang duduk dia seperti tidak bersiap2 jika itu bunuh diri posisi pelaku yg duduk sedang bergerak tidak diam,, dalam artian pelaku ke 2 yang sedang duduk itu tidak tahu kalo bom akan meledak, pelaku ke 1 yang membawa tas ransel itu juga dalam posisi tidak siap dilihat dari gerakan dia berdiri lalu setengah jongkok lalu meledak,, jelas itu tidak sengaja..
nah jika itu bunuh diri apa yang dia dapat? sementara di tempat kejadian bom yg di gendong (ransel) itu tidak ada orang? kalo iya itu bunuh diri mengapa dia tidak meledakan diri di kerumunan orang ketika bom pertama meledak? malah menembaki polisi dan warga sipil? kalo dia meledakan disitu jelas dia nyata bunuh diri dengan banyak korban.. bisa anda bayangkan? temuan di dalamn ransel yang di bawa pelaku yang sudah meledak di depan starbuck di temukan bom yang belum meledak.. kenapa masih ada bom yang belum meledak jika itu bunuh diri? jadi sesungguhnya target kemarin adalah bukan target sesunggunya dilihat dari dimana bom meledak, mengapa di parkiran, dan temuan barang yang dibawa pelaku ki ranselnya..
jadi untuk pihak pengaman negara mari kita jaga bumi indonesia ini dari serangan teroris dan semacamnya jangan takut kita harus berani memerangi orang-orang yang tak mengerti dan salah mengartikan apa itu jihad, untuk warga negara indonesia ayo kita peduli dengan sesama ulurkan tangan untuk soudara kita laporkan jika ada yang tidak beres dan membuat resah,, jaga indonesia untuk kita dan anak cucu kita.
salam