- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
6 Hal Ini Menunjukkan Budaya 'Ramah-Tamah' Di Indonesia Sudah Nyaris Musnah


TS
tokomapan
6 Hal Ini Menunjukkan Budaya 'Ramah-Tamah' Di Indonesia Sudah Nyaris Musnah

Quote:
Indonesia negeriku, orangnya lucu-lucu. Macam-macam budayanya.
Indonesia tercinta, orangnya ramah-ramah. Gemah ripah loh ji nawi
Masih ingat dengan kutipan lagu tersebut? Yup, lagu yang dinyanyikan oleh Trio Kwek-Kwek tersebut menggambarkan budaya Indonesia, dimana masyarakatnya terkenal ramah dan sopan santun. Bahkan paling ramah di dunia. Para pelancong luar negeri selalu takjub dengan orang-orang Indonesia.
Namun seiring dengan berjalannya waktu, lama-kelamaan kesan ramah di Indonesia semakin samar. Ya, tak perlu bule untuk menilai lagi orang Indonesia, karena kita sendiri bisa merasakan ketidakramahan itu.
Ada berbagai macam fenomena yang jadi bukti jika Indonesia yang sekarang tak lagi se-ramah dulu. Maka dengan berat hati, predikat negara paling ramah di dunia, mungkin harus dilepas.
Quote:
1. Negeri Tempatnya Orang Emosi

Setuju tidak kalau Indonesia yang sekarang dijuluki seperti itu? Sepertinya, mau tak mau, terima tidak terima, Indonesia memanglah negara penuh orang emosi
Di jalan raya, fenomena ini juga sering terjadi. Gara-gara hanya tidak lekas jalan pas lampu hijau, sumpah serapah sampai deretan nama hewan dikeluarkan. Orang-orang Indonesia makin gampang terpancing emosinya dengan hanya karena hal-hal yang sangat kecil dan remeh.
Kalau dulu sih, semua orang masih begitu menghargai satu sama lain, sehingga emosi hanya akan terjadi ketika memang ada hal yang tidak benar dan sifatnya prinsip.
Quote:
2. Orang Indonesia Egois

Egois, benar, orang Indonesia memang sangat egois. Kebanyakan orang sekarang ini hanya suka mementingkan dirinya sendiri. Salah satu contoh sederhananya adalah ketika di jalan raya yang macet. Orang-orang kebiasaannya pasti main serobot sana sini agar bisa segera lewat, meskipun dengan cara itu akan merugikan orang lain.
Quote:
3. Orang Indonesia semakin individualistis

Selain Egois, orang Indonesia sangat individualistis. Di zaman sekarang, sangat langka kita melihat orang yang tidak saling mengenal membantu satu sama lain. Semuanya individualistis, pokoknya tidak mengganggu hak orang lain ya sudah bukan urusan saya, begitu yang selalu dikatakan kebanyakan orang saat ini.
Semua orang sudah jarang lagi peduli, apalagi masing-masing menggenggam smartphone yang seperti jadi penyumbat telinga dan penutup mata.
Quote:
4. Apa-Apa Selalu Diukur Duit

Cari yang haram susah, apalagi yang halal, kalau punya kesempatan dapetin duit kenapa tidak? Mungkin ungkapan seperti ini seringkali kita dengar. Dan memang inilah sifat orang Indonesia sekarang ini, apa-apa mesti duit yang jadi parameternya.
Membantu seseorang harus pakai imbalan, meminta tolong harus ada pelicin dulu, dan sebagainya. Orang-orang dulu dikagumi karena sifat mereka yang tak matre karena telah memberi bantuan. Orang-orang kota sekarang pinjam WC saja minta ongkos pakai.
Quote:
5. Orang Baik yang Ikhlas Sudah Langka

Mungkin hanya dalam sinetron atau FTV kita bisa menemukan orang baik yang ikhlas. Bantu dorong mobil tanpa minta upah, bantu membetulkan mesin mobil tanpa upah dan sebagainya. Kenyataannya, hampir tidak ada lagi orang yang seperti itu. sudah tidak ada orang-orang baik yang rela menyusahkan dirinya demi orang lain.
Entah kenapa masyarakat sekarang seolah tabu saat melakukan kebaikan tanpa pamrih. Bahkan ketika tahu ada duri di jalan, orang-orang sekarang hanya akan melewatinya saja tanpa pernah merasa ini adalah sesuatu yang mungkin bisa membahayakan orang lain.
Quote:
6. Keberadaan Orang Tersenyum di Jalan Sudah Punah

Dulu, bule kepincut dengan penduduk Indonesia gara-gara suka sekali senyum. Berpapasan di jalan senyum, tak sengaja bersenggolan senyum, meskipun tidak saling kenal. Kini, menyebar senyum sama artinya menyebar haters.
Ketika seseorang mencoba tersenyum ketika berpapasan dengan orang yang tak dikenalnya, respon paling mungkin didapatkannya adalah muka datar, bahkan mungkin menunjukkan mimik muka yang aneh dan merasa terancam.
Inilah fakta dari orang Indonesia sekarang. Sudah jauh dari nilai-nilai yang diajarkan orang tua dulu. Lama-lama, negara kita ini tak ubahnya seperti negara-negara di luar sana. Ya, menjadi egois.
Bagaimana menurut ente gan? kalau di pedesaan sih menurut ane masih bisa kita temui orang-orang yang masih sabar, suka senyum dan juga mau memberikan pertolongan kepada sesamanya.
Semoga kita tetap bisa menjadi masyarakat yang bisa menjaga budaya 'RAMAH TAMAH' yang menjadi ciri khas bangsa kita gan

SUMBER

0
36.8K
Kutip
367
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan