Salah satu kelebihan sistem pembelajaran di Jakarta Intercultural School (JIS) adalah mempelajari sebuah ilmu secara langsung melalui kegiatan praktikum lapangan.

Selain diajarkan mencintai dan melestarikan budaya Nusantara, mereka juga belajar untuk melestarikan alam dan hal itu dipraktekan dilapangan. Begitupun ketika materi terkait masalah pertanian, mereka akan melakukannya dengan mempraktekan cara bertani sejak pengolahan tanah, pembibitan hingga pemanenan.

Lihat saja, asyiknya kegiatan siswa JIS saat bertani terlihat pada akun Instagram @MsNaganaga yang banyak memposting kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh siswa dan siswi JIS.

Dari berbagai foto-foto yang diposting, murid-murid JIS begitu semangat dengan arahan yang dilakukan oleh pembimbing.



Foto diatas, memperlihatkan bagaimana siswa belajar pertanian mulai dari fase awal proses pertumbuhan Tanaman yaitu perkecambahan atau munculnya plantula (tanaman kecil) dari dalam biji yang merupakan hasil pertumbuhan serta proses perkecambahan baik itu secara Proses Fisika maupun proses kimia. Mereka terlihat begitu antusias mendengarkan dan menyimak penjelasan yang diberikan petani tentang perkecambahan yang terjadi di proses pertumbuhan tanaman organik.



Sementara gambar ke dua, terlihat mentornya memperkenalkan siswa dan siswi JIS bagaimana cara bertani yang baik dan benar agar sayuran tumbuh dengan bagus dan berkualitas tinggi. Disekeliling mereka terlihat banyak pohon sayuran tumbuh dengan subur seperti Selada Air, Kangkung, Bayem Merah, dan Brokoli.



Para siswa dan siswi JIS juga diperkenankan untuk memetik sayuran yang telah siap untuk di Panen, salah satunya adalah Kangkung, mereka panen dan mencuci Kangkung tersebut dengan semangat serta rasa gembira, tidak terlihat rasa jijik dari mereka.

Kangkung merupakan salah satu sayuran yang kaya akan manfaat salah satunya adalah meningkatkan kualitas otak, dan menjaga kesehatan Jantung.

Siswa dan Siswi JIS begitu senang dengan pelajaran dan pengalaman yang telah mereka dapatkan tentang pertumbuhan tanaman dari Fase awal sampai dengan panen sayuran tersebut.

Dari semua kegiatan tadi, nyatalah bahwa JIS sangat sungguh-sungguh dalam memberikan pembelajaran kepada seluruh siswanya. Mereka tak berharap siswa sekedar memahami ilmu secara teoritis, tapi juga memberikan usaha maksimal agar siswa memahami secara praktikum.

Sumber : https://kabarterbaik.wordpress.com/2...engan-praktek/