- Beranda
- Komunitas
- News
- Sejarah & Xenology
[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++


TS
sanggarx2
[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++
Quote:
PENGANTAR
Loji Indis adalah penyebutan bagi rumah-rumah para ambtenar atau pejabat kolonial yang bertembok batu.Rumah ini di beberapa tempat masih ada sebagai warisan peninggalan zaman kolonial meskipun ada sebagian yang hilang akibat perkembangan Hal yang menarik adalah mereka membentuk sebuah pemukiman bergaya Eropa di tengah-tengah pemukiman Pribumi dan menjadikan itu sebagai sebuah enclave
Pada awal interaksi bangsa pribumi dengan orang Eropa,keberadaan Loji Indis masih terpusat di kota-kota pelabuhan yang memiliki benteng seperti Batavia,Semarang,dan Surabaya.Rumah-rumah di perkotaan merupakan rumah deret yang kondisi lingkungannya tidak sehat.Rumah-rumah seperti ini tidak memiliki teras dan hanya mengandalkan overstek yang lebar agar air hujan tidak masuk ke dalam rumah.Lalu dilihat dari bentuk,masih seperti rumah-rumah di kota-kota Belanda,hanya saja bubungan atap ditempatkan sejajar dengan jalan agar air hujan bisa lebih optimal.Lalu terdapat pinggiran atap pelana yang berundak dan terdapat cerobong semu di puncak atap.Adapun Jendela-jendela terbuat dari anyaman rotan,tonggak besi,atau jendela gantung dan di bagian atasnya terdapat lubang ventilasi berukir yang dikenal dengan bovenlicht.Contoh yang masih bisa dilihat sekarang adalah Toko Merah di dekat Kali Besar,Jakarta.
.Sementara Untuk bangunan-bangunan di luar tembok kota,rumah-rumah bertipe villa atau dikenal dengan Landhuizen yang mulai mengadaptasi bentuk lokal seperti atap limas an.
Djoko Soekiman dalam buku Kebudayaan Indis menjelaskan bahwa ciri utama dari keagungan sebuah landhuizen ini adalah,jendela yang luas,dinding yang tinggi,dengan petak-petak gelas sebagai interior,dan lantai indah yang terbuat dari marmer Koromande.Ruang-ruang yang tinggi dan luas berhias stucco.Perabotan di dalam rumah pun juga sangat mewah.Lalu tidak jauh dari lingkungan sekitar,terdapat sebuah rumah kecil untuk bersantai sambil mendengarkan music gamelan atau barat.Selain itu juga terdapat penggantung lonceng yang dibunyikan untuk mengumpulkan budak,penanda waktu dan pemecah kesunyian di malam hari Contoh dari beberapa landhuizen yang masih tersisa adalah Landhuizen Molenvliet (sekarang jadi Gedung Arsip Nasional),Landhuizen Cililitan Besar,Landhuizen Pondok Gede,dan Landhuizen Palmerah.
Lalu setelah kekuasaan VOC berakhir,gaya Empire Style yang berasal dari Perancis mulai digemari.Masuknya gaya arsitektur ini tidak terlepas dari Daendels yang merupakan penguasa atas nama Perancis di pulau Jawa.Gaya Empire Style ini menekankan kepada kemegahan sebuah bangunan.Di pulau Jawa khususnya,Gaya I Empire Style yang megah berpadu dengan gaya rumah tradisional pribumi yang cocok dengan iklim tropis Dan gaya ini kemudian menghasilkan gaya baru yang dikenal dengan gaya Indisch Empire Style.Setelah pemerintah Hindia Belanda menguasai Pulau Jawa dan mulai menanam pengaruhnya di daerah yang lebih jauh ke pedalaman melalui kebijakan cultuurstelsel ,gaya Indisch Empire Style juga ikut meluas perkembangannya.Gaya ini bisa dilihat pada rumah-rumah residen dan asisten residen atau pejabat-pejabat sipil dan militer lainnya.Rumah-rumah seperti ini disebut dengan Indisch Woonhuizen dan kebanyakan dirancang oleh insiyur zeni.Ciri-ciri gaya Indisch Empire Style antara lain :
Rumah seperti ini mungkin tidak berseni tinggi dari sudut pandang klasisisme Eropa,namun sangat cocok untuk iklim tropis. Contoh terbaik dari Indisch Woonhuizen yang masih ada adalah,Istana Negara di Jakarta,Gedung Pakuan di Bandung,dan Gedung Agung di Yogyakarta.
Setelah tanam paksa dihapuskan dan diganti dengan UU Agraria(1870) dan UU Gula() yang memperbesar peran swasta di Nusantara,yang mendorong gelombang kedatangan orang Eropa di Nusantara yang ingin berinvestasi di berbagai bidang seperti perdagangan,perkebunan,komunikasi,dan transportasi.Belum lagi ditambah factor dibukanya terusan Suez yang memperpendek jarak antara Eropa dan Asia serta ditemukannya kapal uap yang mempercepat perjalanan laut.Gaya Indisch masih digunakan meskipun pakemnya berbeda dengan milik pemerintah.
Pada masa antara tahun 1890-1915,berkembang arsitektur Indis Transisi.Loji Indis masa kini masih memiliki kesamaan dengan arsitektur dengan masa sebelumnya seperti tata ruang dan denah.Hanya saja loji masa ini dibuat lebih kecil.Lalu kolom-kolom klasik mulai dihilangkan dan lebih menonjolkan gavel-gavel gaya Belanda yang kadang diberi kesan romantic.Loji-loji Indis masa ini kebanyakan dirancang oleh BOW (Burgerlijke Openbare Werken).Arsitektur Indis Transisi dapat ditemui pada rumah dinas militer,swasta,atau pemerintahan.
Loji Indis adalah penyebutan bagi rumah-rumah para ambtenar atau pejabat kolonial yang bertembok batu.Rumah ini di beberapa tempat masih ada sebagai warisan peninggalan zaman kolonial meskipun ada sebagian yang hilang akibat perkembangan Hal yang menarik adalah mereka membentuk sebuah pemukiman bergaya Eropa di tengah-tengah pemukiman Pribumi dan menjadikan itu sebagai sebuah enclave
Pada awal interaksi bangsa pribumi dengan orang Eropa,keberadaan Loji Indis masih terpusat di kota-kota pelabuhan yang memiliki benteng seperti Batavia,Semarang,dan Surabaya.Rumah-rumah di perkotaan merupakan rumah deret yang kondisi lingkungannya tidak sehat.Rumah-rumah seperti ini tidak memiliki teras dan hanya mengandalkan overstek yang lebar agar air hujan tidak masuk ke dalam rumah.Lalu dilihat dari bentuk,masih seperti rumah-rumah di kota-kota Belanda,hanya saja bubungan atap ditempatkan sejajar dengan jalan agar air hujan bisa lebih optimal.Lalu terdapat pinggiran atap pelana yang berundak dan terdapat cerobong semu di puncak atap.Adapun Jendela-jendela terbuat dari anyaman rotan,tonggak besi,atau jendela gantung dan di bagian atasnya terdapat lubang ventilasi berukir yang dikenal dengan bovenlicht.Contoh yang masih bisa dilihat sekarang adalah Toko Merah di dekat Kali Besar,Jakarta.
.Sementara Untuk bangunan-bangunan di luar tembok kota,rumah-rumah bertipe villa atau dikenal dengan Landhuizen yang mulai mengadaptasi bentuk lokal seperti atap limas an.
Djoko Soekiman dalam buku Kebudayaan Indis menjelaskan bahwa ciri utama dari keagungan sebuah landhuizen ini adalah,jendela yang luas,dinding yang tinggi,dengan petak-petak gelas sebagai interior,dan lantai indah yang terbuat dari marmer Koromande.Ruang-ruang yang tinggi dan luas berhias stucco.Perabotan di dalam rumah pun juga sangat mewah.Lalu tidak jauh dari lingkungan sekitar,terdapat sebuah rumah kecil untuk bersantai sambil mendengarkan music gamelan atau barat.Selain itu juga terdapat penggantung lonceng yang dibunyikan untuk mengumpulkan budak,penanda waktu dan pemecah kesunyian di malam hari Contoh dari beberapa landhuizen yang masih tersisa adalah Landhuizen Molenvliet (sekarang jadi Gedung Arsip Nasional),Landhuizen Cililitan Besar,Landhuizen Pondok Gede,dan Landhuizen Palmerah.
Lalu setelah kekuasaan VOC berakhir,gaya Empire Style yang berasal dari Perancis mulai digemari.Masuknya gaya arsitektur ini tidak terlepas dari Daendels yang merupakan penguasa atas nama Perancis di pulau Jawa.Gaya Empire Style ini menekankan kepada kemegahan sebuah bangunan.Di pulau Jawa khususnya,Gaya I Empire Style yang megah berpadu dengan gaya rumah tradisional pribumi yang cocok dengan iklim tropis Dan gaya ini kemudian menghasilkan gaya baru yang dikenal dengan gaya Indisch Empire Style.Setelah pemerintah Hindia Belanda menguasai Pulau Jawa dan mulai menanam pengaruhnya di daerah yang lebih jauh ke pedalaman melalui kebijakan cultuurstelsel ,gaya Indisch Empire Style juga ikut meluas perkembangannya.Gaya ini bisa dilihat pada rumah-rumah residen dan asisten residen atau pejabat-pejabat sipil dan militer lainnya.Rumah-rumah seperti ini disebut dengan Indisch Woonhuizen dan kebanyakan dirancang oleh insiyur zeni.Ciri-ciri gaya Indisch Empire Style antara lain :
Quote:
-bertingkat satu (meskipun ada juga yang bertingkat dua)
-denah yang sederhana mencakup dua beranda di depan (voor galerij) dan belakang(achter galerij),dengan koridor di tengah dan diapit dua atau tiga kamar di sampingnya.
-Bangunan servis dibagian samping untuk kamar pembantu,kandang kuda,kamar mandi,dapur,dan gudang.Umumnya bagian ini dibuat terpisah dari rumah utama dan hanya dihubungkan dengan galeri.Hal ini karena aktivitas di sini dianggap kotor dan bau,sehingga harus dipisahkan dari kehidupan santai sehari-hari.
-Serambi-serambi yang ditopang oleh tiang bergaya klasik (Doric,ionic,Korintiran)atau tiang besi untuk menciptakan kesan kemewahan.
-Rumah dikelilingi oleh kebun yang luas dan banyak tanaman.
-denah yang sederhana mencakup dua beranda di depan (voor galerij) dan belakang(achter galerij),dengan koridor di tengah dan diapit dua atau tiga kamar di sampingnya.
-Bangunan servis dibagian samping untuk kamar pembantu,kandang kuda,kamar mandi,dapur,dan gudang.Umumnya bagian ini dibuat terpisah dari rumah utama dan hanya dihubungkan dengan galeri.Hal ini karena aktivitas di sini dianggap kotor dan bau,sehingga harus dipisahkan dari kehidupan santai sehari-hari.
-Serambi-serambi yang ditopang oleh tiang bergaya klasik (Doric,ionic,Korintiran)atau tiang besi untuk menciptakan kesan kemewahan.
-Rumah dikelilingi oleh kebun yang luas dan banyak tanaman.
Rumah seperti ini mungkin tidak berseni tinggi dari sudut pandang klasisisme Eropa,namun sangat cocok untuk iklim tropis. Contoh terbaik dari Indisch Woonhuizen yang masih ada adalah,Istana Negara di Jakarta,Gedung Pakuan di Bandung,dan Gedung Agung di Yogyakarta.
Setelah tanam paksa dihapuskan dan diganti dengan UU Agraria(1870) dan UU Gula() yang memperbesar peran swasta di Nusantara,yang mendorong gelombang kedatangan orang Eropa di Nusantara yang ingin berinvestasi di berbagai bidang seperti perdagangan,perkebunan,komunikasi,dan transportasi.Belum lagi ditambah factor dibukanya terusan Suez yang memperpendek jarak antara Eropa dan Asia serta ditemukannya kapal uap yang mempercepat perjalanan laut.Gaya Indisch masih digunakan meskipun pakemnya berbeda dengan milik pemerintah.
Pada masa antara tahun 1890-1915,berkembang arsitektur Indis Transisi.Loji Indis masa kini masih memiliki kesamaan dengan arsitektur dengan masa sebelumnya seperti tata ruang dan denah.Hanya saja loji masa ini dibuat lebih kecil.Lalu kolom-kolom klasik mulai dihilangkan dan lebih menonjolkan gavel-gavel gaya Belanda yang kadang diberi kesan romantic.Loji-loji Indis masa ini kebanyakan dirancang oleh BOW (Burgerlijke Openbare Werken).Arsitektur Indis Transisi dapat ditemui pada rumah dinas militer,swasta,atau pemerintahan.
Quote:
Rumah Indis Perkotaan abad 18
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/www.indonesia-travel-guide.com/Image/Kota_Tua_Jakarta/Toko_Merah.jpg)
Toko Merah di Kota Tua Jakarta,rumah perkotaan abad 18 yang masih tersisa dan terawat.Dibangun paa tahun 1730 sebagai kediaman Gubernur VOC,Willem Baron van Imhoff.Dan selanjutnya menjadi kediaman resmi Gubernur VOC
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/www.indonesia-travel-guide.com/Image/Kota_Tua_Jakarta/Toko_Merah.jpg)
Toko Merah di Kota Tua Jakarta,rumah perkotaan abad 18 yang masih tersisa dan terawat.Dibangun paa tahun 1730 sebagai kediaman Gubernur VOC,Willem Baron van Imhoff.Dan selanjutnya menjadi kediaman resmi Gubernur VOC
Spoiler for Indisch Landhuizen abad 18:
Quote:
Landhuiz abad 18
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310105757.png)
Landhuiz Cilincing yang memperlihatkan unsur Eropa (pilar Tuscan) dengan unsur Lokal (atap limasan dan serambi yang luas)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310105910.png)
Landhuiz Cengkareng
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/i218.photobucket.com/albums/cc317/sulyono/Gedung%20Arsip/GedungArsip.jpg)
Landhuiz Molenvliet,dulu dibangun oleh Reinier de Klerck,Gubernur VOC
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/media.nationalgeographic.co.id/daily/640/0/201308141913540/b/foto-hikayat-rumah-pedesaan-petinggi-voc-di-palmerah.jpg)
Rumah tinggi Palmerah
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310105757.png)
Landhuiz Cilincing yang memperlihatkan unsur Eropa (pilar Tuscan) dengan unsur Lokal (atap limasan dan serambi yang luas)
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310105910.png)
Landhuiz Cengkareng
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/i218.photobucket.com/albums/cc317/sulyono/Gedung%20Arsip/GedungArsip.jpg)
Landhuiz Molenvliet,dulu dibangun oleh Reinier de Klerck,Gubernur VOC
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/media.nationalgeographic.co.id/daily/640/0/201308141913540/b/foto-hikayat-rumah-pedesaan-petinggi-voc-di-palmerah.jpg)
Rumah tinggi Palmerah
Spoiler for Indisch Woonhuizen abad 19:
Quote:
Indisch Woonhuizen abad 19
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110256.jpg)
Gedung Asisten Residen Indramayu
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110330.jpg)
Gedung Asisten Residen Pati
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110358.jpg)
Gedung Agung,Yogyakarta
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110501.jpg)
Gedung Karesidenan Bogor
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110545.jpg)
Gedung Bakorwil Madiun
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110611.jpeg)
Gedung Bakorwil Kedu,dahulu tempat ini menjadi saksi bisu penangkapan Pangeran Diponegoro
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110703.jpg)
Gedung Residen Banten
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110757.jpg)
Gedung Residen Besuki
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/static.palingseru.com/2013/03/istana-negara1.jpg)
Istana Negara,semula akan dijadikan sebagai Istana Gubernur Jenderal Hindia Belanda,namun Gubernur Jenderal lebih memilih tinggal di Istana Bogor yang iklimnya lebih nyaman.
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/d28j15pnfa5oxx.cloudfront.net/opini3_question_image/52220150218121437875)
Istana Bogo,kediaman resmi gubernur Jenderal Hindia Belanda.Dibangun pada masa pemerintahan Raffles
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111448.JPG)
Gedung Karesidenan Purwakarta
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111904.jpg)
Rumah dinas Administreur PG Cepiring
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110256.jpg)
Gedung Asisten Residen Indramayu
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110330.jpg)
Gedung Asisten Residen Pati
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110358.jpg)
Gedung Agung,Yogyakarta
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110501.jpg)
Gedung Karesidenan Bogor
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110545.jpg)
Gedung Bakorwil Madiun
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110611.jpeg)
Gedung Bakorwil Kedu,dahulu tempat ini menjadi saksi bisu penangkapan Pangeran Diponegoro
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110703.jpg)
Gedung Residen Banten
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310110757.jpg)
Gedung Residen Besuki
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://dl.kaskus.id/static.palingseru.com/2013/03/istana-negara1.jpg)
Istana Negara,semula akan dijadikan sebagai Istana Gubernur Jenderal Hindia Belanda,namun Gubernur Jenderal lebih memilih tinggal di Istana Bogor yang iklimnya lebih nyaman.
Quote:
Istana Bogo,kediaman resmi gubernur Jenderal Hindia Belanda.Dibangun pada masa pemerintahan Raffles
Quote:
Gedung Karesidenan Purwakarta
Quote:
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111904.jpg)
Rumah dinas Administreur PG Cepiring
Spoiler for Indis peralihan:
Quote:
Rumah Peralihan
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111626.png)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111642.jpg)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111718.jpeg)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111752.png)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310112022.png)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111626.png)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111642.jpg)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111718.jpeg)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310111752.png)
![[Bangunan Bersejarah] Keelokan Loji Indis di Nusantara.. PICT +++](https://s.kaskus.id/images/2015/03/10/4690308_20150310112022.png)
Diubah oleh sanggarx2 13-06-2015 15:28
0
6.2K
Kutip
17
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan