- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Bukan Cuma Kalender Masehi, Inilah Kalender yang Juga Berlaku di Indonesia


TS
tiger_capri
Bukan Cuma Kalender Masehi, Inilah Kalender yang Juga Berlaku di Indonesia

Bismillahirrohmaa nirrohiim
Terima kasih Semuanya atas Kunjungan, Komen, Rate dan ijo + abu2 nya.
HT nomor Pitulas 





Quote:



Ga kerasa nih, udah mau abis aja tahun 2015. Dan nanti malem pas jam 12 teng, kalender di rumah kita udah ga kepake lagi deh.
Eits, tapi tahun baru ntar malem itu cuma berlaku di dalam kalender sistem perhitungan Masehi, lho. Sementara di Indonesia sendiri ternyata berlaku juga kalender dengan sistem perhitungan yang lain.
Berikut ini adalah 6 jenis kalender yang sampai saat ini masih sering dipakai orang-orang Indonesia.





Quote:
Quote:
1. KALENDER MASEHI
Quote:

Kalender Masehi digunakan di seluruh dunia termasuk Indonesia. Kalender ini dihitung sejak kelahiran Yesus dari Nazaret.
Perhitungannya menggunakan pola pergerakan Matahari. Dalam kalender Masehi, mempunyai perhitungan 12 bulan dalam satu tahun, dan 7 hari dalam satu minggu.
Kalender Masehi paling banyak digunakan di seluruh dunia, tujuannya untuk mempermudah komunikasi di dunia.
Quote:
Quote:
2. KALENDER HIJRIYAH
Quote:

Kalender Hijriyah menjadi kalender yang digunakan oleh penganut Agama Islam, tak terkecuali di Indonesia.
Perhitungan kalender Hijriyah dimulai dari peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad ke Makkah dan Madinah pada tahun 622 (Masehi).
Selain kalender Masehi, orang-orang Indonesia juga menggunakan kalender Hijriyah untuk menentukan tanggal atau bulan yang berkaitan dengan ibadah atau hari-hari penting Islam.
Kalender Hijiryah memanfaatkan sistem peredaran Bulan sebagai acuannya.
Quote:
Quote:
3. KALENDER JAWA
Quote:

Kalender Jawa juga banyak digunakan oleh orang-orang Indonesia, khusunya Suku Jawa.
Kalender Jawa merupakan kalender yang rumit, sebab perhitungannya menggunakan dua siklus, yakni siklus mingguan sebagaiamana kita kenal pada umumnya dan siklus pancawara yang terdiri dari lima hari pasaran.
Kalender Jawa diyakini merupakan perpaduan antara budaya Islam, Hindu-Buddha Jawa, dan budaya Barat.
Dikuitip dari wikipedia, pada tahun 1625 Masehi, Sultan Agung yang berusaha keras menyebarkan agama Islam di pulau Jawa dalam kerangka negara Mataram mengeluarkan dekrit untuk mengubah penanggalan Saka.
Sejak saat itu kalender Jawa versi Mataram menggunakan sistem kalender kamariah, namun tidak menggunakan angka dari tahun Hijriyah (saat itu tahun 1035 H). Angka tahun Saka tetap dipakai dan diteruskan.
Hal ini dilakukan demi asas kesinambungan. Sehingga tahun saat itu yang adalah tahun 1547 Saka, diteruskan menjadi tahun 1547 Jawa.
Quote:
Quote:
4. KALENDER SUNDA
Quote:

Kalender Sunda sebenarnya mirip dengan kalender Masehi. Bedanya, kalender Sunda mempunyai nama-nama hari, minggu, dan bulan yang berbeda.
Misalnya, urutan bulan menurut kalender Sunda yaitu, Kartika, Margasira, Posya, Maga, Palguna, Setra, Wesaka, Yesta, Asada, Srawana, Badra, dan Asuji.
Jumlah hari dan minggu juga sama, sedangkan untuk jumlah bulan ada yang 29 dan 30 hari sebagaiaman kalender Masehi.
Quote:
Quote:
5. KALENDER SAKA
Quote:

Kalender Saka berasal dari India yang menggabungkan antara penanggalan Matahari dan Bulan atau dikenal Syamsiah-Kamariah. Kalender ini dimulai pada tahun 78 Masehi, umumnya digunakan oleh masyarakat Indonesia bagian Barat sebelum masuknya ajaran Islam di Nusantara.
Namun kalender Saka yang dipergunakan dimodifikasi oleh beberapa suku bangsa, terutama suku Jawa dan Bali. Di Jawa dan Bali kalender Saka ditambahi dengan cara penanggalan lokal.
Setelah agama Islam masuk, di Mataram, oleh Sultan Agung diperkenalkan kalender Jawa Islam yang merupakan perpaduan antara kalender Islam dan kalender Saka.
Quote:
Quote:
6. KALENDER SAKA BALI
Quote:

Kalender Saka Bali umumnya digunakan oleh masyarakat Hindu di Bali. Kalender Saka Bali merupakan pengembangan dari Kalender Saka yang sudah dimodifikasi oleh budaya-budaya kedaerahan.
Penanggalan kalender Saka Bali dihitung berdasarkan posisi Matahari sekaligus Bulan. Namun dalam perjalanannya masih terdapat konvensi dan kompromi-kompromi sebab masih terus dibicarakan bagaimana cara yang tepat dalam perhitungannya.

Quote:
Nah, itulah dia Gan-Sist, beberapa metode kalender yang dipakai di Indonesia. Jadi ga udah bingung kalo ada banyak momen tahun baru ya.
Karena setiap metode sistem kalender itungannya berbeda satu sama lain.
Karena setiap metode sistem kalender itungannya berbeda satu sama lain.
Quote:
TERIMA KASIH
Diubah oleh tiger_capri 31-12-2015 13:32
0
37.2K
Kutip
237
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan