- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
6 Petisi Online yang Berakhir dengan Kemenangan Netizen Selama Tahun 2015


TS
iiii.iiii.iiii
6 Petisi Online yang Berakhir dengan Kemenangan Netizen Selama Tahun 2015


Quote:
Gerakan demokrasi digital sepanjang 2015 mengalami pertumbuhan yang signifikan. Gerakan netizen atas isu ataupun kasus tertentu yang tertuang lewat petisi online terus meningkat masif.
Indikatornya, dapat terlihat dari meningkatnya jumlah pengguna wadah petisi online Change.org Indonesia. Berdiri sejak Juni 2012, pengguna Change.org di Indonesia tahun 2013 mencapai 391 ribu anggota dan setidaknya sudah ada 8.400 petisi yang diajukan. Pada 2014 tercatat ada 900 ribu pengguna wadah petisi itu. Namun, hingga akhir tahun ini, Change.org menyatakan punya 1,9 juta pengguna.
Indikatornya, dapat terlihat dari meningkatnya jumlah pengguna wadah petisi online Change.org Indonesia. Berdiri sejak Juni 2012, pengguna Change.org di Indonesia tahun 2013 mencapai 391 ribu anggota dan setidaknya sudah ada 8.400 petisi yang diajukan. Pada 2014 tercatat ada 900 ribu pengguna wadah petisi itu. Namun, hingga akhir tahun ini, Change.org menyatakan punya 1,9 juta pengguna.
Quote:
Direktur Komunikasi Change.org Indonesia, Desmarita Murni mengatakan kategori yang masuk daftar petisi terpopuler 2015 adalah kategori Anti Korupsi, Lingkungan dan Satwa, Olahraga, Toleransi, dan Keadilan Pidana. Change.org bahkan mencatat terbentuknya 1.200 petisi tentang asap sepanjang tahun 2015. Pertumbuhan netizen menggunakan petisi online yang besar ini berimplikasi pada kemenangan-kemenangan petisi yang ada. Sepanjang 2015 saja, situs wadah petisi online ini mengklaim ada 536.099 pengguna yang meraih kemenangan melalui petisi di Change.org. Enam petisi di antaranya menjadi petisi dengan kemenangan terbesar sepanjang 2015.
Quote:
1. Petisi #DukungPilkadaLangsung

Kemenangan besar pertama yakni petisi pilkada langsung yang dibuat pada awal 2015. Petisi ini dibuat setelah DPR memutuskan bahwa kepala daerah tidak lagi dipilih oleh rakyat secara langsung, melainkan dipilih olah DPRD masing-masing daerah.
"Ini membuat masyarakat geram. Kemudian melalui petisi yang digalang oleh Perludem, lebih dari 100 ribu netizen mendukung pengembalian pilkada langsung. Setelah banyak diberitakan di media dan banyak aksi turun ke jalan, akhirnya pilkada langsung kembali ke rakyat," jelas Desma di kawasan Kemang, Ampera Raya, Jakarta Selatan, Senin (21/12/2015).
TKP:

Kemenangan besar pertama yakni petisi pilkada langsung yang dibuat pada awal 2015. Petisi ini dibuat setelah DPR memutuskan bahwa kepala daerah tidak lagi dipilih oleh rakyat secara langsung, melainkan dipilih olah DPRD masing-masing daerah.
"Ini membuat masyarakat geram. Kemudian melalui petisi yang digalang oleh Perludem, lebih dari 100 ribu netizen mendukung pengembalian pilkada langsung. Setelah banyak diberitakan di media dan banyak aksi turun ke jalan, akhirnya pilkada langsung kembali ke rakyat," jelas Desma di kawasan Kemang, Ampera Raya, Jakarta Selatan, Senin (21/12/2015).
TKP:
Code:
https://www.change.org/p/pilkada-langsung-berlanjut-selamat-rakyat-indonesia-dukungpilkadalangsung
Quote:
2. Petisi Jaminan Hari Tua

Petisi online kedua yang berhasil meraih kemenangan besar yakni soal jaminan hari tua (JHT) 10 tahun. Petisi bermula dari netizen, Gilang Mahardika yang tak bisa mengambil pensiun saat berhenti bekerja karena kebijakan tersebut.
Hanya dalam beberapa hari, petisi itu mendapat dukungan lebih dari 111 ribu netizen dan menjadi salah satu petisi online terbesar. "Petisi itu langsung direspon beberapa kali oleh Menaker Hanif Dhakiri dan kebijakan pun berubah," ucap Desma.
TKP:

Petisi online kedua yang berhasil meraih kemenangan besar yakni soal jaminan hari tua (JHT) 10 tahun. Petisi bermula dari netizen, Gilang Mahardika yang tak bisa mengambil pensiun saat berhenti bekerja karena kebijakan tersebut.
Hanya dalam beberapa hari, petisi itu mendapat dukungan lebih dari 111 ribu netizen dan menjadi salah satu petisi online terbesar. "Petisi itu langsung direspon beberapa kali oleh Menaker Hanif Dhakiri dan kebijakan pun berubah," ucap Desma.
TKP:
Code:
https://www.change.org/p/bpjstkinfo-hanifdhakiri-humasnaker-jokowi-batalkan-kebijakan-baru-pencairan-dana-jht-minimal-10-tahun
Quote:
3. Petisi #RIPYongkiHentikan Penjualan Produk yang terbuat dari Gading Gajah

Petisi terhadap penjualan gading gajah yang digagas seorang dokter hewan, Wisnu Wardana juga jadi petisi yang berpengaruh besar. Petisi tersebut bermula saat kematian gajah bernama Yongki yang memprihatinkan, Wisnu kemudian membuat petisi online #RIPYongki. Petisi ini mengkampanyekan pentingnya melindungi satwa berukuran besar itu.
"Dalam beberapa hari, petisi ini mendapat dukungan 30 ribu orang. Kemudian toko-toko online yang menanggapi petisi itu dengan menghentikan penjualan gading gajah di situs mereka," ujar Desma.
TKP:

Petisi terhadap penjualan gading gajah yang digagas seorang dokter hewan, Wisnu Wardana juga jadi petisi yang berpengaruh besar. Petisi tersebut bermula saat kematian gajah bernama Yongki yang memprihatinkan, Wisnu kemudian membuat petisi online #RIPYongki. Petisi ini mengkampanyekan pentingnya melindungi satwa berukuran besar itu.
"Dalam beberapa hari, petisi ini mendapat dukungan 30 ribu orang. Kemudian toko-toko online yang menanggapi petisi itu dengan menghentikan penjualan gading gajah di situs mereka," ujar Desma.
TKP:
Code:
https://www.change.org/p/bukalapak-tokopedia-lazadaid-hentikan-penjualan-produk-dari-gading-gajah-ripyongki
Quote:
4. Petisi Tarif Data di wilayah Indonesia Timur

Petisi tentang gugatan tarif data di Indonesia Timur yang mahal juga jadi satu petisi yang berdampak. Petisi itu dibuat oleh pemuda Maluku bernama Djali Gafur yang kecewa karena tarif data internet di wilayah Indonesia Timur lebih mahal dibanding di wilayah Barat .
"Setelah didukung 16 ribu user, Menkominfo Rudiantara memanggil pihak provider. Akhirnya tarif mulai diturunkan perlahan sesuai zona," ungkap Desma.
TKP:

Petisi tentang gugatan tarif data di Indonesia Timur yang mahal juga jadi satu petisi yang berdampak. Petisi itu dibuat oleh pemuda Maluku bernama Djali Gafur yang kecewa karena tarif data internet di wilayah Indonesia Timur lebih mahal dibanding di wilayah Barat .
"Setelah didukung 16 ribu user, Menkominfo Rudiantara memanggil pihak provider. Akhirnya tarif mulai diturunkan perlahan sesuai zona," ungkap Desma.
TKP:
Code:
https://www.change.org/p/paraf-petisi-internet-untuk-rakyat-save-telkomsel-kemenbumn-kemkominfo
Quote:
5. Petisi Akses Obat Hepatitis C

Petisi selanjutnya yakni akses obat hepatitis C ke Indonesia. Petisi dibuat oleh Ayu Oktariani yang menderita hepatitis C dan kesulitan mengakses obat.
Petisi tersebut berhasil membuat Kemenkes bergerak dan membuat kebijakan menanggung biaya obat hepatitis C ditanggung Kementerian. Menkes juga akhirnya mau mendatangkan obat hepatitis C berefek samping rendah ke Indonesia.
TKP:

Petisi selanjutnya yakni akses obat hepatitis C ke Indonesia. Petisi dibuat oleh Ayu Oktariani yang menderita hepatitis C dan kesulitan mengakses obat.
Petisi tersebut berhasil membuat Kemenkes bergerak dan membuat kebijakan menanggung biaya obat hepatitis C ditanggung Kementerian. Menkes juga akhirnya mau mendatangkan obat hepatitis C berefek samping rendah ke Indonesia.
TKP:
Code:
https://www.change.org/p/ibu-menkes-nilamoeloek-rakyat-butuh-obat-hepatitis-c-sofosbuvir-yang-murah
https://www.change.org/p/pt-roche-indonesia-turunkan-harga-pengobatan-hep-c-agar-bisa-terjangkau-masyarakat-indonesia
Quote:
6. Petisi #PapaMintaSaham

Dan petisi yang terakhir, yakni soal skandal 'Papa Minta Saham' yang ditujukan agar Setya Novanto mundur dari kursi Ketua DPR. Petisi itu dibuat oleh seorang dosen komunikasi bernama A Setiawan Abadi. Dosen komunikasi dan ilmu politik di salah satu universitas swasta tanah air itu membuat petisi mendesak Novanto turun dan disebar melalui Change.org.
Petisi tersebut meraih 90 ribu tanda tangan netizen. Meski tak secara langsung membuat lengsernya Novanto dari kursi Ketua DPR, menurut Desma, petisi tersebut setidaknya bisa jadi sikap rakyat atas kasus Novanto.
"Ini merupakan kemenangan rakyat. Meskipun MKD tidak memutuskan pelanggaran apa-apa karena berdalih Setya Novanto mundur sebelum putusan," tandas dia.
TKP:

Dan petisi yang terakhir, yakni soal skandal 'Papa Minta Saham' yang ditujukan agar Setya Novanto mundur dari kursi Ketua DPR. Petisi itu dibuat oleh seorang dosen komunikasi bernama A Setiawan Abadi. Dosen komunikasi dan ilmu politik di salah satu universitas swasta tanah air itu membuat petisi mendesak Novanto turun dan disebar melalui Change.org.
Petisi tersebut meraih 90 ribu tanda tangan netizen. Meski tak secara langsung membuat lengsernya Novanto dari kursi Ketua DPR, menurut Desma, petisi tersebut setidaknya bisa jadi sikap rakyat atas kasus Novanto.
"Ini merupakan kemenangan rakyat. Meskipun MKD tidak memutuskan pelanggaran apa-apa karena berdalih Setya Novanto mundur sebelum putusan," tandas dia.
TKP:
Code:
https://www.change.org/p/pecat-ketua-dpr-setya-novanto-yang-mencatut-nama-presiden-joko-widodo-dan-wapres-jk
Quote:
Kondisi ini menunjukkan bahwa demokrasi digital di Indonesia telah berkembang dengan baik. Menurut Desma, melalui media sosial, jutaan orang dapat terfasilitasi, terdanai, hingga termobilisasi dengan cepat dan efektif.
"Kita tak lagi terbatas oleh sistem birokrasi berlapis hanya untuk menyampaikan usulan, kritik, atau dukungan kepada pengambil kebijakan," pungkas Desma.
"Kita tak lagi terbatas oleh sistem birokrasi berlapis hanya untuk menyampaikan usulan, kritik, atau dukungan kepada pengambil kebijakan," pungkas Desma.
Sumber:
- Disarikan dari halaman website change.orgyang berakhir dengan kemenangan.
Quote:
Semoga bisa menambah wawasan agan/aganwati sekalian....
Tetap semangat dan berikan komentar bermutu...
Jauhi junk/one liner/OOT...
Berikan
dan
Terima kasih atas dukungan agan/aganwati sekalian,
akhirnya trit ini menjadi HT gan... !!!
Tetap semangat dan berikan komentar bermutu...
Jauhi junk/one liner/OOT...
Berikan


Terima kasih atas dukungan agan/aganwati sekalian,
akhirnya trit ini menjadi HT gan... !!!




Spoiler for HT #2 (29 Desember 2015):

Diubah oleh iiii.iiii.iiii 29-12-2015 08:19
0
80.6K
Kutip
466
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan