Rasa malas untuk melakukan berbagai hal akan mendorong seseorang untuk menemukan cara yang kreatif sehingga mereka dapat melakukan berbagai tugas dengan lebih mudah. Mereka akan berusaha untuk bekerja seefisien dan secepat mungkin agar tugas mereka lebih cepat selesai. Mungkin mereka tidak terlalu menonjol dalam bidang akademis, tetapi mereka akan selalu menyelesaikan tugas mereka tepat pada waktunya dengan berbagai cara yang seringkali tidak terpikirkan oleh kebanyakan orang yang bekerja sesuai prosedur.

Banyak orang malas yang terbukti memiliki semangat yang tinggi untuk berwirausaha. Hal ini masih berhubungan dengan kreativitas mereka, dimana mereka lebih inovatif dan memiliki banyak ide di dalam pemikiran bisnis mereka. Selain itu, meskipun malas, mereka tetap memiliki rasa tanggung jawab tinggi atas apa yang mereka lakukan. Kelebihan lainnya adalah bahwa ketika mereka sudah memulai sesuatu dan memiliki tujuan awal, mereka akan terfokus pada hal tersebut tanpa mempedulikan pendapat orang lain.

Inilah perbedaan yang paling mudah dilihat antara mereka yang rajin dan yang malas. Orang rajin seringkali bekerja terlalu giat sehingga tidak mempedulikan tubuh mereka dan tidak pernah beristirahat dengan cukup. Sebaliknya, orang malas akan mengatur waktu mereka untuk beristirahat atau bersantai dan melepas kepenatan bekerja. Tetapi ketika orang malas bekerja, maka mereka juga akan bekerja sungguh-sungguh sehingga hidupnya dapat dikatakan lebih seimbang dibandingkan orang rajin, terutama yang gila bekerja.

Jangan kesinggung dulu ya Gan...ngaskus itu selain nambah wawasan dan melatih otak menjadi kritis juga punya FJB yang kalo ditekunin bisa bikin kita tambah penghasilan lho...ga percaya...coba aja...