Kaskus

Story

pekathikAvatar border
TS
pekathik
Parit samping rumah. Antara saya, ibu, tetangga
Saya tinggal dg ibu yg sdh beranjak lansia (60th) dan sdh janda. Saudara lain merantau di luar daerah (ada yg nikah ada yg blm; sy blm)
Dulu saat sy masih krj di luar daerah ibu sempat renovasi rmh, parit kecil samping rmh ikut ditutup. Krn tiada satupun anak di rmh saat itu maka tiada yg kasih masukan(lagipula ibu termsk keras kepala).
Sy resign dr kerjaan & sdh 1 th ini sering di rmh. Blm lama ini ada kerja bkti bersih2 parit menyambut musim hujan. Kesulitan jelas disamping rmh krn parit sdh ditutup semen tebal. Krn itu hrs dibongkar. Maka dibongkarlah itu. Saya setuju tapi ibu tdk senang krn merasa yg biayai semen itu.
Di sisi lain ada tetangga saya senang dg ditutupnya parit itu anak balitanya tdk terperosok saat main sepeda, ada yg tdk setuju karena menyulitkan saat dibersihkan. Kalo kotoran menumpuk (yg paling sering: tanah & daun) bikin air menggenang. Kebetulan bikin tutupnya cukup panjang, jadi kalo parit dibersihkan butuh galah lumayan panjang.
Ibu sendiri seringnya ngomel tiap diajak bicara tth parit itu. Saya yang disalahkan karena setujui pembongkaran itu (sebenarnya tutup masih bisa dipasang lagi meski ada yang sudah terbelah).
Sementara saudara2 lain tdk dapat kasih jalan keluar. Disisi lain tetangga saya mulutnya cukup nyinyir (meski tak semua) sehingga bikin telinga sakit. Mana saya sedang jobless pula, bikin kepala tambah pusing.
Apa yang harus saya putuskan?
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
3.4K
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan