Dianggap meresahkan sering melakukan pemerasan dan pemalakan, lima anak punk seorang diantaranya wanita cantik dijaring aparat reskrim Polresta Depok.

Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Teguh Nugroho mengatakan kelima anak punk yang kerap membuat ulah hingga masyarakat resah terhadap pengemudi angkutan umum dan penumpang. Anak-anak pank tersebut berhasil dicokok di pertigaan Jalan Siliwangi (GDC), Pancoran Mas Kota Depok, Rabu (16/12) kemarin petang.

Pelaku kerap membuat ulah dengan modus membersihkan kaca mobil menggunakan sabun. Pengemudi umum maupun pribadi suka diminta paksa uang oleh pelaku kalau tidak dikasih.

Kelima anak punk yang diamankan dan didata yaitu Ones,25, Rika,23, Rian,20, Rian Hidayat,21, dan Asep,22. Kepada petugas para pelaku mencoba mengelak.
“Meski mengelak kita mendapat informasi masyarakat yang sudah resah terhadap kelakuan pelaku yang biasa mangkal di jalan,”ungkapnya kepada Poskota di ruang kerjanya, Kamis (17/12) siang.

Sementara itu,pengakuan Rika salah satu anak pank yang diamankan petugas mengaku bahwa tidak merasa ikut-ikutan apa yang diperbuat teman-temannya tersebut.

“Saya berprofesi kasir di pusat perbelanjaan di daerah Kuningan Jakarta. Tidak mungkin ikut-ikut temen saya yang tidak bener. Saya hanya nongkrong saja,”ujarnya kepada penyidik.

Wanita berambut panjang berparas cantik ini tetap mengelak tidak ikut-ikutan. Kendati demikian, aparat tidak percaya begitu apa yang dikatakan pelaku.

“Sewaktu kita meminta bukti pelaku bekerja sebagai kasir berupa kartu identitas selaku karyawan tidak ada,”ucap kasat seraya menyebutkan usia wanita tersebut 23 tahun.

Sementara itu, Kapolresta Depok Kombes Dwiyono mengatakan pelaku yang telah didata akan diserahkan ke dinas sosial untuk dilakukan pembinaan.

“Kelima anak pank yang telah kita amankan. Sekarang sudah diserahkan ke dinas sosial kota depok,”tambahnya.
Mendekati perayaan natal dan tahun baru, lanjut Kapolres, akan gencar melakukan operasi cipta kondisi dengan sasaran premanisme, senjata api bahan peledak, miras, dan pelaku kejahatan konvensional

http://poskotanews.com/2015/12/17/po...ntik-di-depok/

kok jadi anak punk nduk