- Beranda
- Komunitas
- Story
- Heart to Heart
SURAT TERBUKA UNTUK BANK MEGA


TS
emberley
SURAT TERBUKA UNTUK BANK MEGA
Selamat siang agan dan aganawati, sebelumnya mohon maaf kalau salah kamar, boleh diinfo sekiranya ane bisa posting ini dikamar mana? Maklum newbie.
Yth Bank Mega dan Seluruh Staffnya,
Saya memiliki KK Bank Mega sejak 7 bulan lalu, selama ini pembayaran lancar dan tidak pernah lewat dari jatuh tempo. Tapi dikarenakan satu hal tertentu, saya tidak bisa membayar KK tepat waktu. Dimana jatuh tempo pembayaran kartu saya adalah tanggal 7 Desember 2015.
Hari ini saya di telp oleh Bpk. Ismail yang terhormat, yang punya limit KK diatas limit saya yang cuma 5 juta ini. Awalnya dia mengingatkan saya untuk membayar hari ini, saya jawab tidak bisa hari ini tapi akan saya bayar hari kamis. Dia mulai bertanya kenapa tidak bisa hari ini. Saya masih jawab dengan sopan alasan pribadi saya.
Tapi alangkah kagetnya saya ketika Bpk Ismail yth bilang "kalau punya utang tau diri. Bukan utang sama orangtua tapi utang sama bank.". WTF!! Memang seperti inikah SOP penagihan dari Bank Mega? Saya pun tak punya hutang dengan Bpk. Ismail, tapi omongan pak ismail ini sungguh luar binasa. WOW!
Saya bilang kalau saya akan laporkan, saya tanya apa jabatannya apakah CS? Dia jawab "saya team penagihan. makanya kalau situ nggak tau apa2 jangan sok tau." WOW kedua. Kemudian dia bilang "Kalau KK dia limitnya lebih besar dari pada saya." WOW ketiga. Lalu saya tanya, coba bapak lihat rekap pembayaran saya sebelumnya pernah telat atau tidak? Dia malah jawab "Rekap apa rekap apa? terus masih dengan bahasa yang di agung2kannya bahwa SAYA HARUS TAHU DIRI KARENA PUNYA HUTANG." WOW keempat!
Berhubung saya lagi puasa emosi, saya hanya bilang kalau saya akan bayar hari kamis dan kemudian saya tutup telp nya.
Yang ingin saya tanyakan kepada Bank Mega adalah apakah SOP penagihan untuk seorang konsumen yang baru telat KURANG DARI 24 jam seperti itu? Saya tidak kabur, saya bisa dihubungi, saya janjikan pembayaran dan saya tidak pernah telat membayar sebelumnya. Apakah pantas seorang staff Bank Mega mencaci saya seperti itu?
Yth Bank Mega dan Seluruh Staffnya,
Saya memiliki KK Bank Mega sejak 7 bulan lalu, selama ini pembayaran lancar dan tidak pernah lewat dari jatuh tempo. Tapi dikarenakan satu hal tertentu, saya tidak bisa membayar KK tepat waktu. Dimana jatuh tempo pembayaran kartu saya adalah tanggal 7 Desember 2015.
Hari ini saya di telp oleh Bpk. Ismail yang terhormat, yang punya limit KK diatas limit saya yang cuma 5 juta ini. Awalnya dia mengingatkan saya untuk membayar hari ini, saya jawab tidak bisa hari ini tapi akan saya bayar hari kamis. Dia mulai bertanya kenapa tidak bisa hari ini. Saya masih jawab dengan sopan alasan pribadi saya.
Tapi alangkah kagetnya saya ketika Bpk Ismail yth bilang "kalau punya utang tau diri. Bukan utang sama orangtua tapi utang sama bank.". WTF!! Memang seperti inikah SOP penagihan dari Bank Mega? Saya pun tak punya hutang dengan Bpk. Ismail, tapi omongan pak ismail ini sungguh luar binasa. WOW!
Saya bilang kalau saya akan laporkan, saya tanya apa jabatannya apakah CS? Dia jawab "saya team penagihan. makanya kalau situ nggak tau apa2 jangan sok tau." WOW kedua. Kemudian dia bilang "Kalau KK dia limitnya lebih besar dari pada saya." WOW ketiga. Lalu saya tanya, coba bapak lihat rekap pembayaran saya sebelumnya pernah telat atau tidak? Dia malah jawab "Rekap apa rekap apa? terus masih dengan bahasa yang di agung2kannya bahwa SAYA HARUS TAHU DIRI KARENA PUNYA HUTANG." WOW keempat!
Berhubung saya lagi puasa emosi, saya hanya bilang kalau saya akan bayar hari kamis dan kemudian saya tutup telp nya.
Yang ingin saya tanyakan kepada Bank Mega adalah apakah SOP penagihan untuk seorang konsumen yang baru telat KURANG DARI 24 jam seperti itu? Saya tidak kabur, saya bisa dihubungi, saya janjikan pembayaran dan saya tidak pernah telat membayar sebelumnya. Apakah pantas seorang staff Bank Mega mencaci saya seperti itu?




anasabila memberi reputasi
1
2.6K
22
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan