Istana tegaskan Riza pendukung Prabowo-Hatta, tak bantu dana Jokowi
Reporter : Muhammad Sholeh | Senin, 7 Desember 2015 21:23

Muhammad Riza Chalid. ©wordpress.com
Merdeka.com - Pengusaha minyak Muhammad Riza Chalid dalam transkrip dan rekaman di kasus pelanggaran etik Ketua DPR Setya Novanto, menyebut dirinya membantu pembiayaan kampanye Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla saat Pilpres 2014 sebesar Rp 250 milyar. Istana langsung buru-buru membantah kabar tersebut.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung menuturkan, Riza merupakan sosok pendukung kubu Prabowo Subianto dan Muhammad Hatta pada Pilpres 2014 lalu. Sehingga kecil kemungkinan bahwa pengusaha minyak itu juga menyokong dana buat Jokowi-JK.
"Nama itu ( Riza Chalid) kan berada total di sana (Kubu Prabowo), tidak mungkin memberikan bantuan pada Jokowi-JK," Pramono Anung di Istana, Jakarta, Senin (7/12).
Selama masa Pilpres tahun lalu, kata Pramono, Jokowi tidak pernah berhubungan dengan Riza. Bahkan, dirinya meyakini juga tidak ada bantuan buat Jokowi-JK dari Riza saat itu.
"Beliau menyampaikan bahwa presiden, wapres, Pak JK dan Pak Jokowi sama sekali tidak pernah tahu dan tidak pernah berhubungan dengan yang disebut itu dan tidak pernah ada bantuan pada pasangan Jokowi-JK," ujarnya.
Jika ada orang yang menyebut demikian, tegas Pramono, itu jelas mencatut nama Jokowi-JK. Sebab, Pramono meyakini Jokowi-JK tidak pernah tahu soal bantuan itu.
"Kalau ada tentunya itu orang yang mencatut. Karena beliau (Jokowi) sendiri tidak pernah tahu," tegasnya.