Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta pamerkan hasil karya penyandang psikotik dalam Indonesia Halal Business, Fashion, and Food (IHBF) Expo di Gedung Jakarta Convention Center. Para penyandang psikotik tersebut merupakan Warga Binaan Sosial (WBS) yang ada di Panti Sosial Bina Laras (PSBL) yang berada di bawah Dinsos DKI.

Kepala Seksi Promosi dan Informasi Dinas Sosial DKI Jakarta, Miftahul Huda, menuturkan pada Minggu (16/12) bahwa para penyandang psikotik tersebut telah mendapatkan pembinaan mental, salah satunya diajarkan bagaimana membuat keterampilan tangan. Sehingga setiap hari mereka memiliki aktivitas untuk belajar dan mengembangkan diri









"Sebenarnya kami tidak hanya memamerkan hasil karya WBS, tapi kita pamerkan juga produk-produk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang ada di DKI. Kita sampaikan ke masyarakat bahwa warga kurang mampu bisa diberdayakan melalui program KUBE dan hasil dari usaha tersebut cukup lumayan. Karena produk yang dijual sangat bagus," tandas Miftah.

Ia menambahkan, di samping produk WBS psikotik dan KUBE, pihaknya juga memamerkan produk dari Loka Bina Karya (LBK). Produk LBK tersebut dibuat oleh para penyandang disabilitas. Mereka juga WBS yang diberdayakan di dalam LBK untuk memproduksi suatu karya atau keterampilan tangan.






"Jadi produk-produk yang kami pamerkan ini merupakan produk yang dibuat oleh para penyandang disabilitas dan masyarakat kurang mampu. Mereka kami bina dan berdayakan agar bisa mandiri dan menghidupi diri mereka sendiri," ujar Miftah.

Lebih lanjut, pihaknya sengaja memamerkan hasil karya mereka agar masyarakat tahu bahwa para penyandang disabilitas dapat berdaya guna. Sehingga tidak ada diskriminasi terhadap mereka dan masyarakat bisa menganggap mereka sama dengan manusia lainnya.

"Ada banyak produk yang kami pamerkan. Ada tempat tisu, pajangan ondel-ondel, gantungan ondel-ondel, sovenir, makanan ringan, dan sebagainya. Kita jangan lihat produknya, tapi siapa yang buat produk ini. Karena tentu berbeda jika yang buat para penyandang disabilitas dan warga kurang mampu," tukas Miftah.

Pameran tersebut, katanya, diselenggarakan di Gedung JCC, Jl. Gatot Subroto selama tiga hari. Mulai hari Jumat (4/12) sampai Minggu (6/12). Dalam pameran tersebut, Dinsos DKI mendirikan stand untuk memamerkan ragam karya para WBS dan KUBE.