Butuh 5 Hari, Kapal Ternak Tiba di Jakarta 11 Desember dari NTT
Michael Agustinus - detikfinance
Senin, 07/12/2015 17:51 WIB



Butuh 5 Hari, Kapal Ternak Tiba di Jakarta 11 Desember dari NTT
Jakarta -KM Camara Nusantara I, kapal pengangkut ternak pertama Indonesia, telah mengangkut 500 ekor sapi dari Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 6 Desember 2015 kemarin. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa kapal ternak tersebut akan tiba di Jakarta pada 11 Desember 2015 mendatang.

Artinya, butuh waktu 5 hari untuk mengangkut sapi dari NTT menuju Jakarta. Amran mengatakan, harga sapi yang dibawa kapal ternak tersebut jauh lebih murah dibanding sapi impor.

‎"Nanti tanggal 11 Desember ada sapi tiba dari ‎NTT, harganya murah. 1 kapal, tadi malam sudah berangkat," ‎kata Amran saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Senin (7/12/2015).

‎Harga sapi dari NTT tersebut, katanya, bisa menurunkan harga daging sapi di Jakarta yang masih bertengger di atas Rp 100.000/kg. Diharapkan, daging sapi lokal dari NTT yang didatangkan kapal ternak itu bisa dijual dengan harga Rp 75.000/kg sesuai keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi). "(Harga daging sapi dari NTT) Rendah. Mudah-mudahan bisa Rp 75.000/kg," tukasnya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 10 November 2015 lalu telah meresmikan kapal pengangkut ternak pertama yang dibuat di Indonesia. Kapal khusus sapi yang diberi nama KM Camara Nusantara I ini dibuat oleh PT Adiluhung Saranasegara Indonesia di Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

‎Kapal ternak 'Made in Bangkalan' tersebut diklaim telah memiliki berbagai fasilitas yang sesuai dengan standar internasional, setara dengan kapal ternak lain di dunia, termasuk kapal ternak milik Australia yang biasa membawa sapi ke Indonesia.

‎Bedanya,kapal ternak pertama buatan Indonesia ini berkapasitas kecil, hanya 500 ekor, sedangkan kapal ternak Australia bisa membawa 5.000 ekor sapi sekali jalan.

KM Camara Nusantara 1 ditempatkan di ‎Pelabuhan Tenau, Kupang sebagai pangkalan dengan kode trayek RT-1 untuk melayani rute Kupang-Bima-Tanjung Perak-Tanjung Emas-Cirebon-Tanjung Emas-Tanjung Perak-Bima-Kupang.

‎Dengan adanya kapal ternak ini, biaya pengangkutan sapi dari sentranya di NTT ke Jakarta bisa ditekan hingga Rp 320.000 per ekor sapi.


(hns/hn