TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Teka-teki pembunuhan AAP alias Adinda sedikit menemui titik terang. Kerabat Jadi Calon Tersangka Potensial Pembunuh dan Pemerkosa Adinda.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Krishna Murti menyatakan, belum bisa menyebut siapa pemerkosa dan pembunuh AAP.
Krishna mengakui bahwa salah satu potential suspect itu adalah kerabat korban berinisial 'R' yang kini menghilang.
"Tapi, walau dia menghilang, tidak bisa kami tetapkan tersangka. Tak ada buktinya," ujar Krishna ketika dihubungi Wartakotalive.com, Jumat (13/11/2015).
Makanya, ujar Krishna, pihaknya kini tengah menunggu hasil tes pencocokan DNA dari air mani yang ditemukan di tubuh korban terhadap kelima DNA potential suspect.
Krishna mengaku, pihaknya sudah sempat memeriksa yang bersangkutan sebelum akhirnya, dia menghilang.
Polisi tak bisa lekas dijadikan tersangka, lantaran memang tak ada bukti apapun yang menunjuk bahwa 'R' pelakunya.
"Dan mungkin, saja memang bukan dia pelakunya," kata Krishna.


Tetapi, bisa saja potential suspect lainnya.
Namun, Krishna tak mau membeberkan siapa empat potential suspect lainnya. "Kita tunggu saja hasil tes DNA-nya," kata Krishna.
Soal 'R' yang menghilang, Krishna mengatakan, pihaknya yakin, akan segera bisa meringkusnya. Dia yakin, 'R' tak bisa pergi jauh apalagi ke luar pulau. Sebab 'R' tak punya uang untuk kabur sejauh itu.
Terakhir, ia pergi hanya membawa uang Rp 2,7 Juta dan membawa istri serta 2 anaknya.
Sebelumnya, jenazah AAP ditemukan terbunuh di hutan produksi pohon Akasia Mangium di Jasinga, Kabupaten Bogor pada Jumat (23/10/2015).
Setelah sebelumnya menghilang dari tempat tinggalnya di Kelurahan Karet Tengsin, RT 04 RW 07, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang bersebelahan dengan Rusun Karet Tengshin pada Kamis (22/10/2015) siang.
Jenazah AAP memang disebut sebagai mayat tak dikenal.

Baru pada hari Senin (26/10/2015) jenazahnya teridentifikasi setelah keluarganya datang ke RS Polri Kramat Djati dimana mayat AAP disimpan. (Theo Yonathan Simon Laturiuw)

Sumber : http://m.tribunnews.com/metropolitan/2015/11/13/kerabat-jadi-calon-tersangka-potensial-pembunuh-dan-pemerkosa-adinda?page=3